Rahasia Sederhana dalam Merawat Wajah Saat Hamil untuk Tetap Glowing

Rahasia Sederhana dalam Merawat Wajah Saat Hamil

Memiliki wajah yang glowing dan bersinar adalah dambaan setiap kaum hawa. Namun saat masa hamil hormon-hormon dalam tubuh meningkat salah satunya adalah hormon cloasma yang menyebabkan wajah tampak kusam. Oleh karena itu Moms harus selalu merawat wajah saat hamil.

Bahan yang Tidak Diperbolehkan Saat Hamil

Meskipun ingin tampil glowing, sebagai ibu hamil ada beberapa bahan produk skin care yang tidak diperbolehkan lantaran kandunganya. Berikut bahan-bahan yang tidak boleh digunakan saat hamil :

1. Retinol 

Retinol merupakan bahan aktif yang sering digunakan di beberapa skincare khususnya produk perawatan wajah ibu hamil, yang manfaatnya untuk memudarkan flek hitam, garis halus dan keriput di wajah. Melihat manfaat yang dimiliki retinol membuat banyak orang tertarik untuk memakannya. 

Namun siapa sangka, menurut jurnal penelitian The European Medicines Agency bahwa seseorang yang sedang hamil menggunakan produk skincare yang memiliki ingredient retinol akan menyebabkan kecacatan dan gangguan saraf pada janin dan ibu hamil.

2. Vitamin A 

Vitamin A adalah bahan aktif yang berasal dari lemak tak jenuh, jika di skinker yang banyak mengandung vitamin A dalam bentuk retina, retinol dan retinoic acid jika di kosmetik seperti isotretinoin atau tretinoin.

Vitamin A banyak digunakan sebagai produk anti aging atau mencegah penuaan, namun jika digunakan oleh ibu hamil dapat menyebabkan ruam, iritasi, kulit terbakar, mengganggu pertumbuhan dan bahkan mampu menyebabkan kecacatan pada janin.

3. Beta Hydroxy Acid (BHA)

Beta hydroxy acid atau banyak orang sering mengenalnya BHA, merupakan bahan aktif yang mengandung asam yang berasal dari larutan lemak pohon willow, kayu manis dan daun wintergreen. BHA sangat laris sebagai obat penyembuh jerawat dalam bentuk toner atau krim wajah 

Manfaat yang dapat Moms rasakan secara signifikan membuat pengguna sulit untuk berpindah produk lain, dibalik manfaat yang sangat baik untuk wajah ternyata produk ini kurang cocok digunakan oleh ibu hamil karena produk ini dapat membuat kulit menjadi sensitif terhadap sinar matahari.

4. Alpha Hydroxy Acid (AHA)

Alpha hydroxy acid banyak dikenal sebagai produk exfoliant dan mampu mengurangi tanda penuaan dini, AHA hampir sama dengan BHA hanya berbeda dalam cara kerja, jika AHA bisa membersihkan dan menghaluskan permukaan kulit jika BHA mampu membersihkan sampai pori-pori.

Beberapa jurnal mengatakan bahwa AHA dan BHA boleh digunakan oleh ibu hamil dengan jumlah yang kecill, namun sebaiknya Moms menghindarinya saja supaya tidak terjadi hal hal yang mampu membahayakan si Kecil.

5. Paraben 

Tanpa Moms sadari ternyata kandungan paraben sering ada di beberapa produk skincare yang sering Moms gunakan, karena memang paraben bukan hanya ada di skincare saja namun ada juga di produk kosmetik 

Saat dalam masa hamil, paraben yang banyak mengendap dalam tubuh dapat masuk ke plasenta dan dapat membahayakan si Kecil, karena paraben ini akan berubah menjadi racun. Jika sudah seperti ini paraben dapat menyebabkan kecacatan bahkan bisa menyebabkan keguguran.

Tips Merawat Wajah Saat Hamil

Tapi tak perlu khawatir, disini juga akan dijelaskan ingredient yang bisa dipilih, jadi Moms tetap bisa merawat wajah saat hamil supaya tetap tampil cantik dengan wajah yang bersinar. 

Sebelum mengetahui bahan apa saja yang boleh digunakan Moms saat hamil, perlu banget tahu cara merawat wajah ketika sedang hamil, supaya bahan bahan yang nanti dipilih mampu bekerja secara maksimal, berikut beberapa tips yang bisa dilakukan.

1. Double Cleansing

Double cleansing salah satu tahapan yang paling sering ditinggalkan karena terbilang ribet dan lama, tapi ternyata double cleansing itu penting digunakan. Hal ini karena dengan melakukan double cleansing dipastikan kotoran yang menempel di wajah tidak ada lagi.

Pastikan produk yang dipilih menggunakan basic ingredient, karna di masa kehamilan biasanya kulit akan menjadi sensitif. Sehingga untuk mencegah resiko penyebab kulit sensitif disarankan menggunakan produk yang mengandung basic ingredient.

2. Mencuci Muka 

Saat ini sudah banyak sekali produk sabun muka yang ada di pasaran, mulai dari khusus untuk jerawat, kulit kering, kulit berminyak hingga kulit sensitif. Tentu saja bahan yang ada di setiap produk berbeda-beda, Moms perlu mencari tahu bahan mana saja yang cocok dan bisa digunakan ibu hamil.

3. Toner

Tahap selanjutnya setelah mencuci wajah adalah menggunakan toner, karena biasanya setelah mencuci wajah pH cenderung menjadi basa maka tugas toner untuk memulihkannya. Sekarang ini sudah banyak sekali produk skincare lokal yang BPOM dan aman untuk ibu hamil.

4. Moisturizer 

Mengunci kelembaban pada wajah juga bisa melalui produk sederhana, penting sekali untuk kita menggunakan moisturizer tidak perlu yang aneh-aneh cukup yang ringan dan cocok dengan tipe kulit yang Moms miliki. Moisturizer berguna untuk mengembalikan kelembaban kulit saat hamil.

5. Sunscreen 

Kunci dari rangkaian skincare adalah sunscreen, sunscreen berfungsi untuk melindungi kulit wajah dari paparan sinar matahari/UV. Paparan sinar UV mampu merusak kulit, terlebih pada masa kehamil kulit cenderung menjadi sensitif.

Bahan-Bahan yang Bisa Digunakan untuk Merawat Wajah Saat Hamil

Produk wajah ibu hamil sangat penting bagi Moms khususnya untuk merawat wajah saat hamil. Moms perlu selektif dalam memilih kandungan produk yang akan digunakan, karena ternyata ada bahan perawatan wajah tidak aman saat hamil yang justru akan membahayakan si Kecil. 

1. Bahan Organik

Bahan organik dapat menjadi pilihan terbaik untuk ibu hamil. Banyak sekali bahan-bahan alami yang dapat Moms pilih seperti bunga mawar, air beras atau rempah-rempah yang bisa dijadikan untuk masker alami.

2. Niacinamide 

Niacinamide adalah salah satu bahan yang sangat populer dan banyak digemari orang-orang karena manfaatnya yang bagus untuk kulit seperti dapat menyembuhkan jerawat dan mencerahkan wajah

3. Hyaluronic Acid 

Tidak kalah populernya dengan niacinamide, hyaluronic acid sangat bagus untuk menghidrasi dan membuat wajah menjadi lembab dan tampak kenyal

4. Benzoil Peroksida 

Kabar gembira untuk Moms yang memiliki kulit berjerawat, benzoil peroksida ternyata aman untuk ibu hamil namun dengan catatan menggunakan resep atau takaran dari dokter. Karena benzoil peroksida tergolong obat yang cukup keras.

Selain merawat wajah menggunakan produk khusus ibu hamil, tentu sebagai calon orang tua biasanya akan menyiapkan berbagai kebutuhan Si Kecil, salah satunya botol susu anti kolik. Kolik pada bayi membuat bayi susah makan, tidur bahkan menangis seharian. 

Tidak perlu khawatir karena Dr. Brown’s hadir untuk memenuhi kebutuhan Si Kecil, dengan bahan aman dan kualitas terjamin. Moms dapat cek langsung barang dari Dr. Brown’s dengan mengunjungi website resminya di sini dan dapatkan tawaran menarik.

Merawat wajah saat hamil memang sangat perlu dan dibutuhkan. Namun, Moms harus bisa lebih selektif dalam memilih produk skincare atau kosmetik yang akan digunakan sewaktu hamil, karena tanpa kita sadari bahan-bahan yang terkandung dalam produk mampu berpengaruh untuk janin.

5 Tips Memilih Pompa ASI Manual Terbaik 2019
Mengapa Botol Susu Dr. Brown's Direkomendasikan oleh Para Dokter Anak?
fungsi pipa-min
Apa Kegunaan Internal Vent System?

Nyeri Ulu Hati pada Ibu Hamil? Ketahui Penyebab dan Cara Mudah Mengatasinya

Penyebab Nyeri Ulu Hati Pada Ibu Hamil dan Cara Mengatasinya

Ibu hamil memang sering mengalami berbagai masalah kesehatan. Salah satu yang sering dialami yaitu nyeri ulu hati pada ibu hamil karena beberapa faktor. Menurut ahli, ulu hati atau disebut juga dengan epigastrium terasa sakit yang terletak pada bagian bawah tulang dada atau di bagian atas perut. 

Penyakit seperti ini jika terus dibiarkan tentu akan memperparah keadaan, mengingat kondisi kesehatan masing-masing ibu hamil tidak sama. Namun, penyakit ulu hati ini bisa juga menyerang pada ibu yang sedang mengandung. Apa penyebab perut nyeri di bagian atas perut saat hamil?

Faktor Penyebab Ulu Hati pada Ibu Hamil

Penyebab nyeri ulu hati pada saat hamil bisa tergantung dengan kondisi kesehatannya, pola makan yang tidak terjaga ataupun tidak rutin. Bahkan bisa pula karena kondisi pada kehamilannya. Namun perlu berhati hati juga Moms, nyeri ini bisa muncul sebab faktor penyakit tertentu

Agar tidak membuat Moms penasaran dengan penyakit ulu hati beserta penyebabnya. Berikut ini faktor-faktor penyebab nyeri ulu hati pada ibu hamil.

1. Ukuran Janin

Janin yang dikandung tentu akan terus berkembang setiap harinya, semakin berkembangnya bayi dalam kandungan membuat ruangan untuknya menjadi semakin sempit. Hal ini menyebabkan janin memberi tekanan pada bagian perut.

Tekanan ini dapat menyebabkan asam lambung naik, apalagi kondisi perut ibu yang sedang mengandung akan terasa penuh. Ukuran janin menjadi salah satu penyebab ulu hati terasa sakit terutama pada trimester ketiga.

2. Hormon

Faktor kedua yaitu hormon, saat hamil terdapat hormon progesteron yang bertugas untuk mengatur katup di antara perut serta esofagus agar lebih longgar. Biasanya untuk mengatasi perubahan hormon diperlukan obat yang namanya esophageal valve.

Obat jenis tersebut ditempatkan pada wadah tertutup dan membantu mengatasi asam lambung naik. Progesteron yang meningkat juga mengakibatkan otot tak mau menutup sempurna, sehingga asam lambung dapat naik hingga sampai tenggorokan.

3. Proses Cerna Lambat

Ibu hamil lebih lambat dikarenakan hormon progesteron dalam tubuh meningkat. Makanan dan makanan yang dikonsumsi juga akan bertahan lama dan tertahan di perut. Saat hal ini terjadi Moms akan merasakan peningkatan asam lambung.

4. Preeklampsia

Preeklampsia juga bisa menjadi penyebab nyeri ulu hati pada masa kehamilan. Penyakit ini sering terjadi selama masa kehamilan dan ditandai dengan menurunnya jumlah trombosit terdapat protein pada urine.

Selain itu juga mengalami nyeri dibagian atas perut, sering pusing hingga terasa begitu parah, terjadi pembengkakan pada bagian kaki dan tangan, merasakan gangguan penglihatan, pandangan terhadap cahaya lebih sensitif sehingga penglihatan semakin lama semakin tidak fokus.

5. Kantong Empedu

Penyakit kantong empedu seperti batu empedu, endapan kantong empedu radang atau infeksi empedu hingga kanker empedu. Para calon ibu atau tidak, apakah itu kantung empedu? kantong empedu atau yang lebih dikenal sebagai kantong kecil adalah organ yang berada di bawah hati.

Letaknya yang berdekatan dengan hati memunculkan gangguan hati. Penyakit ini juga dapat memicu timbulnya rasa nyeri pada ulu hati, bahkan akan sangat berbahaya jika tidak segera ditangani.

6. Tukak Lambung

Kondisi yang dapat menyebabkan ulu hati terasa sakit saat hamil yaitu tukak lambung. Selain itu menurut para ahli, nyeri ini bisa karena tukak lambung yang biasanya terjadi karena munculnya luka pada dinding lambung atau usus kecil akibat sering terkikis, 

Kondisi ini, terjadi saat permukaan dinding semakin rusak karena zat asam pada saluran pencernaan. Ditandai dengan mual, muntah darah, pendarahan pada tinja, berkurangnya selera makan hingga penurunan berat badan masa kehamilan.

Bagaimana Menangani Masalah Ulu Hati Khusus Ibu Hamil

Nyeri ulu hati yang dirasakan saat hamil memang sangat tidak menyenangkan, ditambah perut yang sudah mulai membesar. Beberapa faktor yang sudah disebutkan juga dapat muncul karena kebiasaan yang buruk.

Perlu diketahui nyeri ulu hati bisa terjadi pada masa kehamilan, dapat memicu rasa terbakar di bagian atas perut atau ulu hati. Nyeri ini bisa diobati dengan obat alami melalui mengobati nyeri ulu hati pada ibu hamil tanpa obat.

Moms perlu tahu untuk mengatasi nyeri ulu hati saat kehamilan trimester pertama. Berikut ini cara mengatasi nyeri ulu hati pada ibu hamil agar tidak mengganggu aktifitas dirumah.

  • Melonggarkan Pakaian

Cara pertama yang dilakukan yaitu dengan melonggarkan pakaian. Saat mengenakan pakaian ketat, kerap terjadi sesak di dada dan menjadikan tidak nyaman. Sehingga longgarkan pakaian untuk mengurangi rasa sakitnya serta membuat pernafasan sulit untuk diatur.

  • Mengkonsumsi Temulawak

Selain wanginya yang sangat khas, temulawak ternyata juga bermanfaat untuk mengatasi berbagai penyakit salah satunya nyeri ulu hati nyeri ulu hati pada ibu hamil. Kandungan protein selulosa, minyak atsiri, dan kurkuminoid berfungsi mengatasi sakit pada ulu hati.

  • Kunyit

Kemudian selanjutnya yaitu kunyit. Kunyit sendiri kerap digunakan sebagai bumbu dalam masakan , kerap pula dijadikan sebagai pewarna makanan alami. Menurut para ahli, kunyit mengandung senyawa bioaktif yang ampuh mampu mencegah penyakit asam lambung yang menimbulkan nyeri pada ulu hati.

  • Minum Air Putih Sedikit

Saat asam lambung naik maka bisa jadi kebanyakan minum, sehingga cairan dalam tubuh akan menjadi banyak. Minum air putih memang sangat dianjurkan, namun bagi penderita asam lambung atau ibu hamil sebaiknya jangan minum bersamaan dengan makan harus beri jeda.

Terutama saat perut terasa penuh setelah makan, jangan langsung minum air karena hal tersebut membuat perutmu penuh. Minumlah setelah makanan yang dimakan selesai dicerna atau setelah dirasa ruang di dalam lambung sudah muat untuk ditambah cairan.

  • Menggunakan Obat

Selain menggunakan obat tradisional ada cara lain untuk mengatasi nyeri ulu hati pada ibu hamil. Namun, sebelum mengkonsumsi obat karena masih dalam masa kandungan harus konsultasi terlebih dahulu.

Obat yang sering diberikan kepada pasien asam lambung yaitu antasida. Obat ini selain menyembuhkan juga dapat membuat badan bengkak dan beberapa mengandung bahan yang dilarang bagi wanita hamil, oleh karena itu pentingnya konsultasi terlebih dahulu.

Beberapa penyakit memang sudah diatasi, mengingat akan menyambut keluarga baru. Biasanya sebagai orang tua pasti akan menyiapkan segala sesuatu untuk si Kecil yang masih dalam perut seperti botol susu anti kolik, baju, perlengkapan mandi dan masih banyak lagi.

Menjadi benda yang harus dibeli untuk bayi yaitu botol susu dari Dr. Brown’s dengan kualitas terjamin dan mencegah munculnya kolik pada bayi. Kolik pada bayi sering membuat bayi tidak tidur nyenyak dan menangis sepanjang waktu, tentu akan membuat Moms merasa khawatir.

Pilihlah produk-produk yang sudah teruji seperti Dr. Brown’s, kunjungi situs resminya di sini untuk mendapatkan produk khusus.

Setelah mengetahui cara dan penyebab nyeri ulu hati pada ibu hamil, tentu Moms harus semakin berhati-hati dalam memilih makanan dan menjaga pola hidup. Agar bayi yang dikandung sehat dan ibunya juga sehat hingga persalinan.

5 Tips Memilih Pompa ASI Manual Terbaik 2019
Mengapa Botol Susu Dr. Brown's Direkomendasikan oleh Para Dokter Anak?
fungsi pipa-min
Apa Kegunaan Internal Vent System?

Beberapa Cara Agar Cepat Hamil Setelah Menikah

Beberapa Cara Agar Cepat Hamil

Beberapa pasangan pastinya akan melakukan beberapa cara agar cepat hamil setelah menikah. Memiliki si Kecil saat sesudah menikah merupakan dambaan setiap suami istri. Ada beberapa cara supaya cepat hamil yang bisa Moms lakukan.

Namun sebelum membahas mengenai topik utama kali ini, Moms harus mengetahui bahwa peluang untuk hamil setelah melakukan hubungan suami istri tanpa adanya kontrasepsi adalah sekitar 15 persen sampai 25 persen setiap bulannya.

Cara Mudah Agar Cepat Hamil Setelah Menikah

Secara ilmiah peluang wanita bisa hamil akan semakin besar jika berhubungan di masa suburnya. Biasanya masa subur seorang wanita terjadi ketika ovarium telah melepas sel telur dalam rahimnya.

Namun jika Moms memiliki masa haid sekitar 28 hari, maka masa subur atau ovulasinya bisa terjadi pada 14 hari setelah haid. Berbeda dengan wanita yang memiliki masa haid yang tidak normal, maka masa ovulasinya bisa terjadi pada 12 sampai 14 hari sebelum haid.

Sementara meningkatkan kesuburan pada saat setelah menikah untuk mendapatkan keturunan merupakan hal yang diinginkan setiap pasangan. Oleh karena itu Moms bisa menyimak beberapa cara berikut ini, supaya peluang kehamilan bisa terjadi saat sesudah menikah.

1. Melakukan Hubungan Seksual Bersama Pasangan Secara Teratur

Cara agar cepat hamil setelah menikah yang paling utama adalah melakukan hubungan seksual bersama pasangan secara teratur. Tentunya hubungan seksual tersebut harus dilakukan tanpa menggunakan kondom atau alat kontrasepsi.

Supaya tingkat pembuahan dan peluang untuk hamil, disarankan bagi suami istri untuk melakukan hubungan seksual pada masa ovulasi atau masa kesuburan. Namun sayangnya masa ovulasi tersebut tidak bisa diprediksi secara pasti karena bisa bergeser tanggalnya.

Hal tersebut bisa terjadi karena beberapa faktor yang mempengaruhinya seperti kelelahan berlebihan akibat melakukan olahraga berat atau melakukan aktivitas berat hingga stres. Moms juga bisa menggunakan kalender haid untuk memastikan masa ovulasi.

Sebagai acuannya Moms bisa melakukan beberapa pemeriksaan tes masa subur dengan dokter. Jika hasil tes tersebut menunjukkan tanggal masa subur, maka Moms biasanya akan disarankan melakukan hubungan seksual pada saat masa tersebut.

2. Menjalani Gaya Hidup Sehat

Elemen penting lainnya supaya peluang hamil bisa meningkat adalah dengan melakukan gaya hidup sehat. Moms perlu melakukan gaya hidup sehat bersama dengan pasangan supaya peluang hamil setelah menikah bisa bertambah.

Beberapa gaya hidup sehat yang perlu dijalani oleh suami istri supaya mendapatkan keturunan antara lain menjaga berat badan supaya ideal, rajin berolahraga namun hindari jenis olahraga yang berlebihan, tidur selama 7 sampai 8 jam.

Tidak hanya itu Moms dan pasangan juga disarankan untuk mengonsumsi makanan bernutrisi seperti daging, sayur, buah, ikan, toge hingga kacang-kacangan. Paling penting Moms harus membatasi mengkonsumsi kafein setiap harinya.

Batas konsumsi kafein untuk setiap harinya bagi pasangan suami istri sekitar 200 mg dan ukuran tersebut setara dengan 1 sampai 2 cangkir teh.

3. Mengonsumsi Makanan dengan Kandungan Asam Folat

Salah satu cara agar cepat hamil ketika sudah menikah selanjutnya adalah mengonsumsi makanan atau suplemen dengan kandungan asam folat. Moms disarankan untuk mengonsumsi asam folat sekitar 400 sampai 600 setiap harinya.

Kandungan asam folat pada makanan atau suplemen tertentu penting bagi perkembangan janin supaya tetap sehat. Asam folat juga bisa mencegah kelahiran cacat pada si Kecil. Nutrisi seperti asam folat dikenal sebagai penambah kesuburan bagi para wanita.

Jika Moms menginginkan kehadiran si Kecil dalam keluarga, maka disarankan untuk mengonsumsi makanan dengan kandungan asam folat secara rutin. Setelah hamil Moms juga disarankan untuk tetap mengkonsumsi kandungan asam folat hingga awal trimester pertama.

Biasanya beberapa sayuran atau buah seperti bayam, kentang, brokoli, kacang hijau, sereal dan lain sebagainya sering mengandung asam folat yang tinggi.

4. Menghentikan Beberapa Kebiasaan Buruk

Jika Moms beserta pasangan sedang merencanakan kehamilan, maka disarankan untuk menghentikan beberapa kebiasaan buruk. Beberapa kebiasaan buruk yang harus dihentikan ini antara lain menghirup asap rokok hingga merokok, mengkonsumsi alkohol dan obat terlarang.

Tidak hanya itu cara agar cepat hamil yang paling praktis dilakukan adalah membatasi asupan vitamin A, tidak mengonsumsi makanan yang belum matang sempurna, tidak mengkonsumsi susu terpasteurisasi hingga menghindari konsumsi ikan yang banyak merkuri seperti salmon dan tuna.

5. Selalu Mengecek Kesehatan

Sebelum memulai merencanakan program kehamilan, Moms dan pasangan dianjurkan untuk selalu mengecek kesehatan secara rutin. Hal tersebut penting supaya dokter dapat dengan mudah mendeteksi penyakit tertentu sedini mungkin.

Bisa saja beberapa penyakit tertentu seperti HIV, hepatitis B, sifilis hingga toksoplasmosis dapat mengganggu kesuburan sehingga kesehatan janin dalam kandungan.

Sedangkan melalui pemeriksaan kesehatan secara rutin ini, Moms akan dipermudah dalam mendapatkan imunisasi campak rubella dan tetanus. Pastinya imunisasi tersebut penting bagi setiap wanita yang ingin memulai menjalankan program kehamilan.

6. Memperhatikan Waktu Melakukan Hubungan Seksual

Jika Moms belum dikaruniai si Kecil saat sesudah menikah walaupun telah melakukan beberapa cara, mungkin ada yang salah dengan waktu saat melakukan hubungan seksualnya.

Frekuensi bercinta atau waktu yang tepat dalam melakukan hubungan seksual ini biasanya bisa dilakukan selama 4 hari sekali dalam satu minggunya.

7. Memastikan Mencapai Orgasme Saat Berhubungan Intim

Salah satu cara agar cepat hamil yang paling ampuh adalah dengan memastikan mencapai orgasme saat berhubungan intim.

Beberapa riset juga telah membuktikan bahwa seorang wanita yang telah mencapai orgasme bisa membuat cairan sperma berpindah dengan mudah dari serviks menuju saluran tuba. Hal tersebut bisa membuat rahim berkontraksi sempurna saat menerima pembuahan dari sperma.

Proses pencapaian orgasme pada seorang wanita, bisa membuat sperma lebih cepat menuju ke sel telur sehingga membuatnya lebih kantuk. Fase tersebut akan memberikan peluang baik untuk proses pembuahan.

8. Melakukan Berbagai Posisi Hubungan Intim

Selain bisa menambah keharmonisan dan kasih sayang saat bercinta, melakukan berbagai gaya saat berhubungan intim juga bisa membuat peluang untuk hamil semakin cepat. Terdapat beberapa posisi saat berhubungan dengan pasangan yang umum dilakukan.

Beberapa posisi saat melakukan hubungan intim ini antara lain gaya misionaris dan doggy styles. Namun posisi yang sering dilakukan oleh beberapa pasangan adalah gaya misionaris ini, dimana seorang istri akan berbaring terlentang di bawah suami.

Setelah itu suami bisa melakukan penetrasi hingga proses orgasme terjadi. Cara agar cepat positif hamil yang satu ini mudah dilakukan sehingga peluang terjadinya hamil juga semakin cepat.

Bagi Moms dan pasangan yang sudah berhasil menggunakan beberapa cara untuk hamil, maka hal yang paling ditunggu-tunggu adalah mempersiapkan kelahiran si Kecil dalam keluarga. Moms bisa membeli beberapa peralatan Si Kecil melalui website di sini.

Dalam halaman websitenya Dr. Brown’s terdapat beberapa peralatan untuk mencegah terjadinya kolik pada bayi, misalnya dengan botol susu anti kolik bayi. Beberapa cara agar cepat hamil tersebut bisa Moms praktekkan untuk melakukan program kehamilan bersama dengan pasangan tercinta.

5 Tips Memilih Pompa ASI Manual Terbaik 2019
Mengapa Botol Susu Dr. Brown's Direkomendasikan oleh Para Dokter Anak?
fungsi pipa-min
Apa Kegunaan Internal Vent System?

Resiko dan Dampak Minum Soda Saat Hamil

Resiko dan Dampak Minum Soda Saat Hamil

Tahukah Moms bahwa minum soda saat hamil dapat menimbulkan beberapa bahaya bagi Si Kecil. Pemanis buatan pada minuman soda tersebut akan mengakibatkan si Kecil alergi dan asma pada perkembangannya.

Mempertimbangkan kesehatan makanan dan juga minuman adalah hal wajar yang bisa dilakukan oleh ibu hamil. Hal tersebut akan memberikan pengaruh besar pada pertumbuhan Si Kecil pada saat di kandungan sang ibu.

Dampak Minum Soda Saat Hamil

Apakah mengkonsumsi soda pada saat hamil aman bagi kesehatan Si Kecil? Pertanyaan seperti itu sering kali ditanyakan oleh ibu hamil karena takut berdampak pada perkembangan si Kecil saat masih berada di kandungan.

Sebuah penelitian dari Rumah Sakit Universitas Sahlgrenska, tepatnya pada Departemen Kebidanan dan Kandungan mengungkapkan bahwa mengkonsumsi satu minuman soda setiap hari saat hamil dapat meningkatkan resiko kelahiran prematur.

Adapun sebuah studi dari American College of Obstetricians and Gynecologists mengatakan bahwa seorang ibu hamil tidak disarankan untuk mengonsumsi kafein lebih dari 200 mg per harinya. Sedangkan kandungan kafein dalam minuman soda untuk satu porsinya bisa mencapai 32 sampai 42.

Oleh karena itu lebih amannya Moms membatasi mengkonsumsi soda per harinya, supaya aman dari resiko dan bahaya. Mengonsumsi minuman bersoda pada saat hamil akan menimbulkan beberapa dampak negatif. Berikut beberapa dampak minum soda saat hamil yang bisa Moms ketahui.

1. Berpengaruh pada Indeks Massa Tubuh Si Kecil

Dampak mengkonsumsi minuman bersoda bagi ibu hamil salah satunya adalah dapat mempengaruhi indeks massa tubuh Si Kecil. Sehingga Moms sangat disarankan untuk menghindari minuman sejenis soda.

Sebuah studi yang dilakukan oleh penelitian juga telah membuktikan bahwa mengkonsumsi minuman bersoda dengan kadar gula buatan yang tinggi selama masa kehamilan, akan membuat Si Kecil memiliki peluang kelebihan berat badan pada 1 tahun.

Para peneliti juga mengatakan mengonsumsi pemanis buatan seperti soda akan berdampak terhadap obesitas anak di usia dini. Mengingat epidemi obesitas pada saat ini bisa meluas karena dampak dari pemanis buatan perlu membutuhkan penelitian yang lebih lanjut lagi.

Beberapa studi dari University of Manitoba di Kanada, telah meneliti kesehatan anak-anak menggunakan data dari 2.413 ibu hamil. Terdapat hampir dari 30 persen ibu hamil tersebut melaporkan mengonsumsi minuman bersoda.

Sedangkan 5 persen dari ibu hamil tersebut juga melaporkan sering mengonsumsi minuman bersoda hampir setiap hari. Para peneliti juga memberikan fakta bahwa anak-anak yang lahir dari ibu pada saat kehamilan sering mengonsumsi minuman bersoda, memiliki resiko 2 kali lipat kelebihan berat badan.

2. Menyebabkan Si Kecil Terkena Penyakit Asma dan Alergi

Minum soda pada saat hamil mampu menyebabkan si Kecil terkena penyakit asma dan alergi. Pusat Pemrograman Janin, Departemen Epidemiologi, Statens Serum Institute dan Copenhagen telah mengungkapkan bahwa minuman soda bisa berkontribusi pada perkembangan alergi dan asma.

Sedangkan menurut sebuah penelitian pada anak berusia 18 bulan, mengungkapkan bahwa ibu dari si Kecil yang mengonsumsi minuman bersoda lebih dari 1,23 persen setiap harinya memiliki tingkat diagnosis asma lebih tinggi dibandingkan dengan bukan konsumen soda.

Tidak hanya itu penelitian pada beberapa ibu hamil yang mengkonsumsi minuman soda terlalu banyak, melaporkan bahwa Si Kecil mengalami rinitis alergi selama 7 bulan pertama. Oleh karena itu minum soda atau minuman manis dengan kadar gula yang tinggi tidak disarankan selama kehamilan.

3. Bisa Memacu Adrenalin Jantung

Faktanya ibu hamil yang sering mengonsumsi soda atau minuman tinggi gula bisa menyebabkan jantung terbakar hingga memicu adrenalin jantung khususnya pada saat trimester ketiga.

Jika Moms merasakan sensasi terbakar di daerah dada atau lebih tepatnya di bawah tenggorokan sesaat setelah mengkonsumsi minuman bersoda atau minuman tinggi gula, maka bisa langsung dihentikan. Moms dapat menikmati minuman soda dengan menggabungkan air berkarbonasi dengan jus buah.

Tidak hanya itu campuran minuman berkarbonasi dengan jus buah dapat memberikan vitamin, potasium, mineral dan zat besi bagi Si Kecil. Walaupun begitu Moms lebih disarankan untuk menghindari mengkonsumsi minuman soda dan bisa beralih mengkonsumsi jus segar murni.

4. Dapat Memberikan Pengaruh pada Perkembangan Otak Si Kecil

Jika Moms minum soda saat hamil, maka bisa memberikan pengaruh pada perkembangan otak si Kecil. Pernyataan tersebut juga dikuatkan oleh sebuah studi dari American Journal of Preventive Medicine pada tahun 2008 yang lalu.

Dimana pada sebuah studi tersebut telah membuktikan bahwa terdapat hubungan negatif antara ibu hamil yang selalu mengkonsumsi soda dengan perkembangan otak si Kecil.

Studi tersebut juga menunjukkan bahwa calon ibu hamil mengonsumsi lebih banyak soda dengan kadar gula tinggi, maka anak-anaknya akan tumbuh dengan keterampilan non verbal. Selain itu studi tersebut juga menyebutkan efek tersebut sama halnya seperti Moms mengonsumsi soda diet.

5. Dapat Menyebabkan Cacat Bawaan pada Si Kecil

Dampak negatif mengonsumsi minuman bersoda bagi kesehatan Si Kecil selanjutnya adalah menyebabkan cacat bawaan.

Walaupun bahan buatan pada minuman soda tidak akan membuat kesehatan si Kecil terganggu, namun sebuah penelitian telah membuktikan bahwa sejumlah minuman ringan seperti soda memiliki warna serta rasa buatan yang tidak disarankan untuk ibu hamil.

Adanya kandungan sakarin dalam minuman ringan seperti soda ini, mampu membuat kelahiran cacat bawaan pada Si Kecil. Namun terdapat juga beberapa penelitian yang mengungkapkan bahwa kandungan aspartam serta sucralose pada soda tidak berbahaya jika dikonsumsi dalam batas wajar.

Pastikan sebelum minum soda saat hamil untuk memeriksa tabel kemasannya terlebih dahulu. Hal tersebut bertujuan untuk memastikan tidak ada kandungan bahan berbahaya pada minuman tersebut.

6. Meningkatkan Resiko Keguguran

Salah satu alasan mengapa Moms harus menghindari minum soda saat kehamilan adalah resikonya yang mampu meningkatkan keguguran. Resiko keguguran akibat mengkonsumsi soda bagi ibu hamil juga diperkuat oleh adanya penelitian dari American Pregnancy Association.

Dalam penelitian tersebut telah membuktikan ketika ibu hamil mengkonsumsi lebih dari 300 mg kafein setiap harinya, mampu meningkatkan resiko keguguran. Maka dari itu penting untuk membatasi asupan soda pada saat kehamilan terutama trimester pertama.

7. Kekurangan Nutrisi

Minum soda saat mengandung akan menyebabkan kekurangan nutrisi pada Si Kecil. Hal tersebut karena kandungan nutrisi yang sedikit pada minuman soda. Walaupun mengkonsumsi minuman soda mampu meningkatkan kalori dalam tubuh, namun minuman soda tidak akan menawarkan mineral atau vitamin.

Masa kehamilan pastinya Moms dan keluarga akan mempersiapkan kelahiran Si Kecil dengan sempurna. Maka dari itu solusi perlengkapan Si Kecil ada dalam laman website Dr. Brown’s Indonesia yang menawarkan beberapa peralatan si Kecil, salah satunya botol susu anti kolik untuk mencegah kolik pada bayi.

Kesimpulannya, minum soda saat hamil memang tidak disarankan karena mengandung bahaya yang tidak bisa dianggap sepele. Sebagai gantinya Moms bisa mengkonsumsi jus buah atau sayuran segar waktu masa kehamilan.

5 Tips Memilih Pompa ASI Manual Terbaik 2019
Mengapa Botol Susu Dr. Brown's Direkomendasikan oleh Para Dokter Anak?
fungsi pipa-min
Apa Kegunaan Internal Vent System?

5 Ciri – Ciri Hamil Anak Perempuan

5 Ciri – Ciri Hamil Anak Perempuan

Fakta atau mitos jika Moms bisa mendeteksi si Kecil perempuan atau laki-laki walaupun tanpa melakukan USG? Faktanya Moms bisa mengetahui beberapa ciri-ciri hamil anak perempuan dengan akurat tanpa melalui USG.

Secara umum jenis kelamin si Kecil bisa diketahui secara pasti ketika usia kandungan memasuki minggu ke 18 atau minggu ke 20. Moms bisa menyimak beberapa penjelasan dibawah ini untuk mengetahui beberapa ciri hamil anak perempuan.

Ciri-Ciri Hamil Anak Perempuan

Beberapa keluarga ada yang sudah tak sabar menunggu kelahiran si Kecil di dunia ini. Seperti mempersiapkan baju, mainan hingga berbagai peralatan si Kecil lainnya. Namun jika belum mengetahui jenis kelamin si Kecil, pastinya akan sedikit kesulitan dalam mempersiapkan segala kebutuhan.

Pastinya Moms akan sedikit kebingungan dalam memilih baju sesuai dengan jenis kelamin. Maka dari itu, perlu adanya kepastian mengenai jenis kelamin dari si Kecil. Namun Moms tidak perlu repot-repot pergi ke dokter untuk melakukan USG.

Melalui patokan ciri-ciri hamil anak perempuan, Moms bisa menebak jenis kelamin si Kecil. Bagi Moms yang penasaran mengenai jenis kelamin si Kecil, bisa mengamati beberapa ciri-ciri hamil anak perempuan melalui penjelasan berikut ini.

1. Bentuk Perut Saat Hamil Lebih Menonjol ke Atas

Secara ilmiah jika Moms sedang pertama kali hamil, maka bentuk tubuh, otot perut serta berat badan akan bertambah selama kehamilan berlangsung. Hal tersebut juga berperan penting dalam perkembangan perut Moms ketika hamil.

Terlebih lagi jika hamil kembar akan memberikan pengaruh pada otot-otot perut. Terdapat juga teori yang mengatakan jika hamil anak perempuan, maka bisa diketahui melalui jenis perut saat proses kehamilan. Lebih spesifiknya hal tersebut bisa diketahui dari bentuk perut yang sedikit menonjol ke atas.

Berlawanan dengan hamil anak laki-laki akan terlihat dari bentuk perutnya yang menonjol runcing ke depan. Walaupun ciri-ciri bentuk perut masih belum terdapat bukti penelitiannya, banyak yang mempercayai hal tersebut karena sering kali terbukti pada saat proses melahirkan.

2. Posisi Anak Perempuan Akan Lebih Terasa pada Pusar Perut

Salah satu ciri-ciri Moms hamil anak perempuan adalah posisi si Kecil akan lebih terasa pada pusar perut. Ciri-ciri tersebut juga bisa memberikan isyarat akan jenis kelamin si Kecil yang ada dalam kandungan.

Lebih spesifiknya jika jenis kelamin perempuan, maka bisa dilihat dari posisinya yang berada tepat di pusat perut Moms. Banyak yang sudah mempercayai ciri-ciri tersebut karena sering kali terbukti ketika si Kecil lahir.

3. Gejala Morning Sickness Buruk

Jika Moms sering mengalami gejala morning sickness yang buruk, maka hal tersebut bisa menjadi ciri-ciri hamil anak perempuan. Pastinya setiap ibu hamil akan mengalami tantangan seperti morning sickness, terutama pada saat kehamilan memasuki trimester pertama.

Namun perlu diketahui oleh para ibu hamil jika memiliki gejala morning sickness yang tidak biasa atau buruk, maka bisa mengidentifikasikan jenis kelamin si Kecil adalah perempuan.

Sebuah penelitian juga telah membuktikan bahwa kondisi parah atau buruk pada saat gejala morning sickness menyerang, dapat disebabkan karena tingginya kadar estrogen dalam tubuh sang ibu hamil. Kadar estrogen pada ibu yang mengandung anak perempuan akan meningkat.

Ada juga salah satu teori ilmiah yang menyebutkan bahwa mengandung anak perempuan, bisa menyebabkan kadar estrogen menjadi lebih tinggi dari biasanya.

3. Mengalami Gejala Masalah Kulit

Bagi sebagian ibu hamil saat kehamilan memasuki trimester pertama, mungkin saja bisa menyebabkan wajah menjadi glowing. Akan tetapi terdapat beberapa kasus dimana Moms bisa mengalami berbagai permasalahan kulit pada saat kehamilan memasuki trimester pertama.

Moms bisa mengalami beberapa gejala masalah kulit seperti jerawat, kulit pecah-pecah hingga kulit berminyak. Gejala masalah kulit yang dialami pada saat memasuki trimester pertama ini, bisa mengidentifikasikan bahwa jenis kelamin si Kecil perempuan.

Berbeda jika jenis kelamin si Kecil laki-laki, maka kondisi kulit Moms akan cenderung lebih bersih dan tidak mengalami gejala masalah kulit sama sekali.

4. Dilihat dari Ukuran Payudara

Moms bisa mengetahui jenis kelamin si Kecil melalui ciri-ciri hamil anak perempuan. Salah satu cirinya bisa dilihat dari ukuran payudara. Perubahan payudara ini bisa terjadi pada saat Moms memasuki kehamilan trimester pertama.

Jika payudara pada saat mengandung besarnya tidak sama atau besar sebelah, maka bisa mengidentifikasi jenis kelamin si Kecil adalah perempuan. Biasanya jika Moms mengandung anak perempuan maka payudara sebelah kiri akan lebih besar daripada payudara sebelah kanan.

5. Mengalami Perubahan Suasana Hati

Berbicara soal perubahan suasana hati pastinya akan dirasakan oleh setiap ibu hamil saat memasuki kehamilan di usia trimester pertama. Perubahan mood yang tidak stabil ketika hamil akan dialami oleh ibu hamil dan itu merupakan hal yang wajar.

Sebuah penelitian yang dilakukan oleh American Pregnancy, telah menyebutkan bahwa teori perubahan mood yang tidak stabil pada saat kehamilan akan memungkinkan bagi moms untuk memiliki anak perempuan ketika lahir.

Secara khusus beberapa hal yang mengganggu di pikiran ataupun hati seperti perubahan suasana hati ini akan memiliki peran besar dalam menentukan jenis kelamin si Kecil.

Cara Akurat Mengetahui Jenis Kelamin si Kecil Tanpa USG

Tahukah Moms bahwa jenis kelamin si Kecil bisa diidentifikasi tanpa melakukan USG. Tentunya selain dari ciri-ciri hamil anak perempuan, cara akurat lainnya yaitu melakukan beberapa tes. Dokter biasanya akan melakukan cek jenis kelamin setelah usia kandungan berumur 18 sampai 20 Minggu.

Ternyata selain melakukan tes ultrasonografi atau USG, terdapat beberapa metode ilmiah yang bisa dilakukan untuk mengidentifikasi jenis kelamin si Kecil waktu masih berada dalam kandungan seorang ibu.

Berikut beberapa metode ilmiah yang bisa dilakukan untuk mengetahui jenis kelamin si Kecil yang bisa dilakukan.

1. Metode Amniosentesis

Metode ilmiah seperti amniosentesis ini merupakan tes pranalar yang sering dilakukan untuk mengetahui jenis kelamin si Kecil dengan memeriksa masalah genetik tertentu. Metode ini bisa dilakukan hanya ketika ibu hamil memasuki usia kandungan 16 Minggu.

Melalui tes pranalar amniosentesis ini bisa membantu Moms untuk mengetahui apakah si Kecil memiliki jenis kelamin perempuan atau laki-laki.

2. Metode CVS

Selain mendeteksi terkait alat kelamin anak perempuan, cara lain dalam mengidentifikasi jenis kelamin adalah melalui tes CVS. Tes ini akan melihat jenis kromosom si Kecil waktu berada dalam kandungan. Moms bisa membuka laman website Dr. Brown’s di sini untuk menyiapkan kebutuhan Si Kecil.

Dalam halaman website tersebut terdapat beberapa produk bayi seperti botol susu anti kolik agar bisa mencegah kolik pada bayi. Pastinya terdapat beberapa edukasi kesehatan dalam website DrBrowns yang bisa membantu Moms dalam menghadapi masalah kesehatan.

DrBrowns menyediakan berbagai kebutuhan untuk si Kecil mulai dari botol susu hingga kebutuhan lain yang sudah terjamin kualitas serta harganya. Moms tidak perlu khawatir karena produk dari Dr. Brown’s sudah memenuhi syarat dan lulus sertifikasi.

Jika Moms masih meragukan beberapa ciri-ciri hamil anak perempuan, maka bisa berkonsultasi dengan dokter. Hal tersebut karena masih banyak mitos kehamilan yang secara penelitian belum terbukti secara ilmiah.

5 Tips Memilih Pompa ASI Manual Terbaik 2019
Mengapa Botol Susu Dr. Brown's Direkomendasikan oleh Para Dokter Anak?
fungsi pipa-min
Apa Kegunaan Internal Vent System?

7 Cara Menjaga Kesehatan Bayi dalam Perut

7 Cara Menjaga Kesehatan Bayi dalam Perut

Bagi pasangan yang sudah menikah tentu kehadiran buah hati akan melengkapi keluarga kecilnya. Sebelum melahirkan tentu seorang ibu harus menjaga kehamilan muda agar janin yang dikandung sehat sampai diwaktu yang tepat lahir ke dunia.

Mengingat awal kehamilan sangat beresiko terhadap janin jika tidak dijaga, karena dapat mengalami keguguran terutama di trimester pertama. Namun jangan khawatir Moms karena terdapat beberapa cara untuk menjaga kehamilan di usia muda agar tetap kuat dan sehat.

Cara Menjaga Kehamilan Muda

Kehamilan di usia muda harus dijaga dengan baik karena beberapa riset salah satunya dari National Center of Biotechnology Information mengatakan bahwa 80% keguguran terjadi pada trimester pertama. Berikut tips menjaga kehamilan bagi para ibu yang menanti buah hati.

1. Minum Vitamin Penetral

Tips pertama menjaga kehamilan yaitu meminum vitamin penetral yang mempunyai kandungan vitamin. Beberapa vitamin yang terkandung dalam obat ini yaitu sebagai berikut.

  • Zat besi, berfungsi sebagai penambah darah bagi ibu hamil.
  • DHA berfungsi untuk menjaga perkembangan otak pada bayi.
  • Asam folat berfungsi untuk mengurangi bayi lahir cacat tabung saraf.
  • Kalsium dan Vitamin D, dapat digunakan untuk pembentukan igig, tulang, otot dan menjaga kekebalan tubuh.
  • Yodium berfungsi sebagai zat perangsang perkembangan saraf bayi serta meningkatkan energi untuk ibu.

2. Cek Kandungan Secara Berkala

Cara selanjutnya dan sangat disarankan yaitu rutin mengecek kandungan sedini mungkin, agar mengetahui usia kandungan. Memeriksakan kandungan dapat dilakukan ke bidan atau dokter kandungan. Pilihlah dokter atau bidan yang tidak jauh dari rumah supaya memudahkan kontrol.

Pengecekan kandungan rutin dilakukan sejak usia janin 10 minggu atau bisa juga dari usia 8 sampai 12 minggu. Bagi pasangan yang baru pertama kali memeriksakan kandungan biasanya hal umum yang dicek yaitu kesehatan keseluruhan calon ibu, riwayat kesehatan keluarga dan kesehatan pasangan.

Pemeriksaan secara rutin bertujuan untuk membantu Moms dalam memantau jika ada komplikasi kehamilan. Resiko ini dapat diminimalisir dengan kontrol rutin bahkan dapat dicegah menggunakan perawatan yang tepat.

3. Menjauhi Alkohol, Rokok dan Obat-Obatan Terlarang

Tips menjaga kehamilan muda yang selanjutnya yaitu menjauhi alkohol, rokok dan obat-obatan terlarang. Hal tersebut benar-benar harus dihindari karena benda-benda tersebut bisa menyebabkan komplikasi serius bahkan fatal terhadap janin dan calon ibu.

Terdapat penelitian yang dilakukan oleh Centers of Disease Prevention and Control atau sering disingkat menjadi CDC. Mengungkapkan bahwa ibu hamil yang merokok meningkatkan resiko bayi cacat di bagian mulut dan bibir, terlahir prematur dan resiko keguguran semakin tinggi.

Selain itu ada juga pendapat dari ACOG atau The American College of Obstetrician and Gynecologists menerangkan bahwa meminum alkohol bagi ibu hamil bisa menyebabkan bayi mengalami FAS. FAS tau fetal alcohol syndrome menyebabkan masalah perilaku, cacat mental dan bentuk wajah abnormal.

Oleh sebab itu pentingnya menghindari benda-benda tersebut dan menjaga kandungan agar buah hati dapat tumbuh dengan sehat. Efek yang ditimbulkannya pun cukup berbahaya bukan hanya untuk janin namun juga untuk ibu yang mengandung.

4. Mengurangi Kafein

Apakah Moms termasuk orang yang suka dengan kopi? Mengkonsumsi kopi memang diperbolehkan asal dengan jumlah yang sesuai. Bagi calon ibu dengan usia kandungan muda perlu mengurangi mengkonsumsi bahan yang mengandung kafein atau kopi.

Asupan kafein yang diperbolehkan untuk ibu hamil yaitu 200 mg atau setara dengan 1-2 cangkir kopi per harinya. Namun, perlu diketahui bahwa kafein tidak hanya terkandung didalam kopi saja, teh, coklat, minuman bersoda dan minuman energi juga mengandung kafein.

Kafein yang dikonsumsi secara berlebihan menyebabkan gangguan pencernaan, sulit tidur dan gelisah. Selain itu dapat beresiko meningkatkan detak jantung dan tekanan darah naik, tentu hal tersebut dapat membuat kandungan beresiko.

5. Mengkonsumsi Makanan Sehat

Mengkonsumsi makanan sehat dan bergizi menjadi tips menjaga kehamilan muda selanjutnya, Asupan yang bergizi berfungsi untuk menjaga tumbuh kembang bayi dalam rahim serta menjaga kesehatan calon ibu. Makanan sehat terutama pada trimester pertama yaitu sebagai berikut ;

  • Karbohidrat kompleks contohnya beras merah.
  • Vitamin dan mineral seperti buah-buahan dan serat dari beberapa jenis sayuran.
  • Lemak sehat terdapat pada ikan dan telur yang mengandung omega-3.
  • Protein, contoh makanan mengandung protein yaitu daging tanpa lemak, ikan, kacang-kacangan dan telur.
  • Minum air putih secukupnya.

6. Mengatasi Gejala Hamil Muda

Salah satu hal yang perlu dilakukan untuk mengatasi hamil muda agar dapat beraktivitas dengan nyaman yaitu dengan mengatasi gejala keluhan yang sering muncul. Salah satu gejalanya disebut dengan morning sickness atau mual-mual saat hamil terutama hamil muda, berikut caranya:

  • Minum jahe hangat secukupnya.
  • Makan makanan yang tidak memicu mual seperti buah-buahan segar.
  • Makan camilan yang menyehatkan agar perut tidak kosong yang dapat menyebabkan mual-mual.
  • Porsi makan sedikit dikurangi atau lebih kecil dibandingkan sebelumnya namun lebih sering.
  • Menggosok gigi dan berkumur terutama setelah makan supaya sisa makanan dalam mulut hilang, karena sisa makanan dapat menyebabkan mual.

Perut yang kosong menyebabkan mual sehingga sesering mungkin makan dengan porsi Kecil atau makan cemilan yang membantu mengusir rasa lapar. Meskipun saat hamil muda semua makanan terasa kurang enak namun hal tersebut perlu dilakukan.

Selain mengalami gejala tidak nafsu makan, ibu yang hamil muda juga sering mengalami sembelit atau konstipasi. Hal tersebut dapat terjadi karena hormon progesteron meningkat saat hamil dan berefek pada lambatnya gerak usus memindahkan sisa makanan atau feses.

8. Waspada Terhadap Gejala Komplikasi

Cara menjaga kehamilan muda selanjutnya yaitu dengan mewaspadai adanya gejala komplikasi saat hamil. Tapi Moms jangan khawatir jika tanda-tanda gejala komplikasi ini muncul, berikut ini gejala komplikasi yang harus diketahui agar langsung mendapat tindakan medis yang tepat.

  • Nyeri tajam saat buang air besar dan pada bagian perut.
  • Perdarahan dari jalan keluar bayi.
  • Terus-terusan sakit kepala yang berat.
  • Bengkak dan gatal pada bagian kaki, wajah dan tangan.
  • Ketuban pecah sebelum bersalin serta keputihan dibarengi dengan gatal, nyeri dan bau.
  • Pandangan berkunang-kunang dan kabur.

Mempersiapkan Kehadiran Buah Hati

Sebelum si Kecil lahir biasanya baik ibu maupun anggota keluarga akan mempersiapkan berbagai peralatan untuk menyambut kehadirannya. Mulai dari perlengkapannya hingga nama si Kecil.

Mulai dari pakaian, alat makan, mandi bahkan ada beberapa orang tua yang sudah menyiapkan desain kamar untuk si Kecil. Salah satu peralatan yang penting bagi buah hati ketika sudah lahir adalah botol minum untuk bayi.

Moms harus memilih botol susu anti kolik karena kolik yang dialami si Kecil akan sangat mengganggu tumbuh kembangnya. Kolik pada bayi bisa menyebabkan bayi mudah rewel, susah makan, susah tidur dan lain sebagainya.

Tapi Moms dirumah tidak perlu khawatir, karena kini tersedia botol susu bayi anti kolik dari Dr. Brown’s serta beberapa perlengkapan untuk si Kecil tersedia disana. Moms perlu mengunjungi website Dr. Brown’s di sini untuk mendapatkan barang dengan harga menarik.

Menjaga kehamilan muda tentu harus dilakukan sampai buah hati lahir ke dunia. Teruslah hidup sehat dan batasi diri untuk tidak memakan atau minum yang dapat mengganggu kesehatan si Kecil dan juga ibunya.

5 Tips Memilih Pompa ASI Manual Terbaik 2019
Mengapa Botol Susu Dr. Brown's Direkomendasikan oleh Para Dokter Anak?
fungsi pipa-min
Apa Kegunaan Internal Vent System?

Manfaat Penyangga Perut untuk Ibu Hamil

Manfaat Penyangga Perut untuk Ibu Hamil

Penyangga perut untuk ibu hamil sangat dibutuhkan untuk mereka yang sudah memasuki trimester kedua dan ketiga. Penyangga perut atau sering disebut maternity belt dimanfaatkan untuk menjaga keseimbangan organ yang ada di dalam perut sehingga tidak akan terguncang.

Selain itu penyangga perut juga bermanfaat untuk membantu wanita untuk melakukan proses aktivitas harian. Apalagi mereka adalah wanita karier yang harus bekerja untuk membantu keuangan yang ada di rumah. Informasi lebih lanjut terkait dengan maternity belt bisa disimak di bawah ini.

Manfaat Penyangga Perut untuk Ibu Hamil

Penyangga perut untuk ibu hamil memiliki cukup banyak manfaat. Ulasan selengkapnya terkait penyangga perut yang disadur dari Debra Rose Phd dari Healthline bisa disimak di bawah ini.

1. Mengurangi Rasa Nyeri

Alat ini digunakan untuk mengurangi rasa nyeri yang seringkali dialami oleh wanita ketika perutnya sudah sangat membesar. Rasa nyeri ini terjadi karena ada banyak sekali tekan dari organ yang ada di dalam perut oleh janin.

Tekanan yang sangat kuat ini akan menyebabkan perasaan nyeri yang tidak tertahankan. Itulah kenapa terkadang wanita tidak bisa berjalan terlalu jauh ketika mereka sedang hamil tua karena perasaan nyeri yang terjadi di perut.

Belum lagi terdapat perasaan tidak nyaman di bagian kaki bawah. Itulah kenapa dibutuhkan alat untuk menyangga perut. Dengan melakukan ini rasa nyeri bisa sedikit berkurang sehingga aktivitas masih bisa berjalan dengan baik.

2. Membantu Mobilisasi

Ketika melakukan mobilisasi atau pergerakan yang cukup tinggi seseorang akan merasa tidak nyaman apabila perutnya membesar. Rasa takut atau was-was juga bisa muncul sehingga dibutuhkan alat yang bisa menyangga dan mobilisasi masih bisa berjalan dengan sempurna.

Ketika diberikan penyangga, seorang wanita masih bisa melakukan perjalanan jauh. Bahkan mereka masih bisa bekerja seperti biasa tanpa ada gangguan atau masalah sama sekali.

3. Mempertahankan Postur Tubuh

Ketika sedang hamil tua dan perut membesar biasanya postur tubuh wanita akan lebih condong ke depan. Apabila tidak menggunakan penyangga mereka bisa mengalami gangguan pada otot dan juga tulang di bagian belakang.

Itulah kenapa dibutuhkan penyangga yang akan menahan bagian perut yang membesar. Jadi postur tubuh masih akan tetap lurus ketika seseorang berjalan.

4. Dipakai Pasca Persalinan

Setelah wanita mengalami persalinan biasanya bagian perut di bagian bawah akan terasa tidak nyaman. Apalagi setelah persalinan perut yang awalnya membesar mendadak tidak ada isinya di bagian dalam sehingga terasa sangat aneh apabila tidak diberi penyangga atau korset.

Hal ini juga akan terjadi pada wanita yang mengalami persalinan secara caesar. Mereka harus menggunakan penyangga ini untuk menghindari adanya tekanan yang cukup besar sehingga memicu luka jadi sulit kering.

Itulah kenapa alat ini sering sekali digunakan pasca persalinan selama beberapa minggu. Apabila sudah merasa nyaman dan tidak ada rasa nyeri lagi di bagian perut bisa dilepaskan. Biasanya alat ini dipakai selama 3-4 minggu.

5. Menghindari Goncangan

Ketika wanita melakukan aktivitas yang cukup intens ketika bergerak. Kemungkinan besar akan mengalami goncangan yang cukup hebat di perut bagian bawah. Goncangan ini bisa menyebabkan masalah yang sangat mengganggu seperti nyeri.

Selain itu goncangan yang hebat juga bisa menyebabkan masalah pada janin yang ada di dalam rahim. Itulah kenapa dibutuhkan alat yang bisa menyangga. Alat ini bermanfaat untuk menghindari tekanan yang terlalu kuat sehingga posisi dari perut masih bisa dipertahankan.

Hal yang Harus Diperhatikan Saat Memakai

Beberapa hal yang harus diperhatikan ketika menggunakan penyangga perut atau maternity belt. Dengan memperhatikan hal-hal di bawah ini maka alat ini bisa bermanfaat dan tidak memberikan efek samping.

1. Durasi Pemakaian

Hal pertama yang harus benar-benar diperhatikan apabila ingin menggunakan alat penyangga perut pada ibu hamil adalah durasi waktu pemakaian. Durasi waktu pemakaian ini cukup bervariasi dan biasanya ditentukan dengan kebutuhan yang dimiliki oleh seseorang.

Normalnya alat ini hanya bisa digunakan selama dua hingga tiga jam dalam satu kali sesi. Apabila lebih dari 3 jam bisa menyebabkan masalah di area sekitar perut bawah dan bisa saja menyebabkan nyeri apabila alat ini nantinya dilepas. Jadi perhatikan penggunaannya.

Setelah 3 jam biasanya alat ini harus dilepas dari bagian bawah perut. Jadi perhatikan dengan baik dan hanya gunakan ketika sedang membutuhkan saja. Saat digunakan ketika melakukan perjalanan di luar atau sedang tidak berada di rumah sehingga membutuhkan penyangga di bagian perut bawah.

2. Kekencangan Tali

Selalu perhatikan kekencangan dari tali yang digunakan. Biasanya tali yang digunakan memiliki tingkat elastisitas yang cukup tinggi sehingga bisa ditarik. Tetapi tidak disarankan untuk ditarik secara berlebihan sehingga bagian bawah dari perut terasa sangat nyeri.

Itulah kenapa disarankan untuk memakai dengan baik. Apabila setelah dipakai terasa tidak nyaman maka tali yang digunakan bisa sedikit dikendorkan. Dengan melakukan hal ini maka masalah pada perut khususnya di bagian bawah tidak akan terjadi lagi sehingga nyaman dipakai kemanapun.

Biasanya penyangga ini akan memiliki tingkat kekuatan yang berbeda-beda dan tergantung dengan ukuran dari perut. Apalagi perut wanita hamil akan terus berkembang hingga akhirnya mencapai titik yang paling besar ketika memasuki trimester ketiga.

3. Beri Jeda Sebelum Pakai Lagi

Setelah dilepas dari perut dan ingin digunakan lagi. Mom harus memberikan jeda terlebih dahulu. Dengan memberikan jeda ini maka organ yang ada di area perut bisa lebih menerima dan nyaman dan tidak akan mendapatkan tekanan karena disangka dari bawah.

Jeda yang diberikan ini cukup bervariasi dan bisa ditentukan dengan kebutuhan. Tapi normalnya pemberian jeda Ini sekitar 1 jam atau bisa kurang. Setelah 1 jam alat bisa digunakan lagi untuk penggunaan maksimal 3 jam kedepan.

Jadi setelah dilepaskan jangan langsung digunakan lagi kecuali memang ada dalam kondisi darurat. Karena jika terus dipaksakan bisa menyebabkan perut terasa tidak nyaman dan kemungkinan memicu masalah pada janin.

—–

Penyangga perut untuk ibu hamil sangat penting untuk mereka yang merasa tidak nyaman ketika melakukan aktivitas. Apalagi kehamilan itu sudah kehamilan kedua sehingga ukuran perut akan semakin lebih besar dan sedikit melorot ke bagian bawah. Harus menggunakan maternity belt agar lebih nyaman.

Selain memperhatikan kondisi kehamilan, Mom harus mempertimbangkan hal-hal seputar pertumbuhan dari bayi ketika mereka lahir. Salah satunya adalah dengan memperhatikan apa saja gangguan pada kesehatan seperti kolik pada bayi hingga gangguan pencernaan dan saluran kemih yang cukup mengganggu.

Perhatikan juga alat yang digunakan untuk memberikan makanan pendamping atau susu pendamping. Usahakan menggunakan produk yang berkualitas seperti yang dikeluarkan oleh Dr. Brown’s. Ada banyak sekali produk unggulan yang ditawarkan salah satunya adalah botol susu anti kolik.

Dr. Brown’s mampu mendesain berbagai jenis perlengkapan atau alat makan dan minum bayi dengan sangat sempurna. Itulah kenapa produk yang ditawarkan selalu laris manis dan bisa bertahan lama. Apalagi bahan yang digunakan juga berkualitas dan tidak akan berbahaya untuk bayi.

Untuk informasi selengkapnya mengenai produk, Moms dapat langsung mengunjungi website resmi di sini

 

5 Tips Memilih Pompa ASI Manual Terbaik 2019
Mengapa Botol Susu Dr. Brown's Direkomendasikan oleh Para Dokter Anak?
fungsi pipa-min
Apa Kegunaan Internal Vent System?

Mengapa Ibu Hamil Mengalami Ngidam? Berikut Penjelasannya!

Mengapa Ibu Hamil Mengalami Ngidam? Berikut Penjelasannya!

Salah satu ciri khas yang dimiliki oleh wanita hamil adalah ngidam. Tetapi tidak ada yang tahu mengapa ibu hamil mengalami ngidam sehingga mereka ingin mengkonsumsi jenis makanan tertentu. Bahkan jika tidak dituruti bisa menyebabkan mereka menjadi sangat sedih.

Ternyata fenomena ini tidak hanya terjadi pada wanita yang ada di Indonesia saja. Di seluruh dunia pun sebagian besar wanita juga akan mengalami kondisi ini meski tidak terlalu parah. Lalu bagaimana penjelasan ilmiah terkait dengan keinginan untuk mengkonsumsi makanan tertentu ini?

Mengapa Ibu Hamil Mengalami Ngidam?

Ternyata ada beberapa alasan mengapa ibu hamil mengalami ngidam dan terkadang sulit untuk diabaikan. Untuk mengetahui selengkapnya bisa disimak di bawah ini.

1. Perubahan Hormon di Tubuh

Menurut Mayo Clinic, seorang wanita hamil akan mengalami perubahan hormon yang cukup besar di dalam tubuh. Perubahan hormon ini akan memicu banyak sekali masalah mulai dari emosi yang terkadang tidak stabil hingga gangguan pada pola makan yang dimiliki.

Gangguan ini bisa menyebabkan wanita mendadak ingin mengkonsumsi makanan tertentu karena ada dorongan emosional. Ketika sudah melihat makanan yang lewat pada linimasa media sosial. Wanita akan mendadak ingin membelinya saat itu juga.

Inilah kenapa seorang wanita yang sedang ngidam sulit sekali untuk ditangani dengan baik. Mereka jadi sangat tidak bisa dikontrol karena ada dorongan emosional akibat hormon yang tinggi. Kondisi ini bisa berjalan selama beberapa hari sehingga harus benar-benar terpenuhi.

2. Kekurangan Nutrisi

Keinginan untuk mengkonsumsi makanan tertentu atau sering disebut dengan idam juga bisa terjadi apabila seorang wanita kekurangan nutrisi. Kekurangan nutrisi pada tubuhnya bisa terjadi karena mereka sering sekali mengalami mual atau muntah pada trimester pertama kehamilan.

Karena sedang hamil, kebutuhan nutrisi atau kalori akan semakin meningkat karena akan digunakan untuk bayi. Itulah kenapa terkadang wanita mengalami kekurangan nutrisi sehingga mereka mengalami masalah pada emosional dan ingin mengonsumsi jenis makanan tertentu yang disukai.

Makanan yang disukai ini cukup beragam mulai dari makanan yang cukup sederhana atau makanan yang biasanya dikonsumsi. Selain itu ada juga yang ngidam jenis makanan tertentu yang sulit didapatkan seperti buah musiman atau jenis makanan yang tidak ada di daerah tersebut.

3. Pengalihan

Ngidam yang aneh terkadang merupakan bentuk dari pengalihan dari apa yang tidak bisa dikonsumsi oleh wanita. Moms pasti sangat paham apabila memiliki jenis makanan yang disukai tetapi mendadak harus dihentikan karena dalam kondisi sedang hamil.

Sebagai bentuk pengalihan itu biasanya wanita jadi ingin mengkonsumsi makanan jenis lain yang hampir sama. Jadi mereka jadi sangat terobsesi untuk mengonsumsi makanan tersebut bahkan ketika ingin di malam hari harus segera didapatkan saat itu juga.

Meski bentuk dari pengalihan seorang wanita juga harus memikirkan dengan baik apa yang harus dikonsumsi oleh tubuhnya.

Mereka tidak bisa mengonsumsi makanan secara sembarangan karena bisa menyebabkan masalah yang cukup serius. Salah satunya adalah masalah yang berhubungan dengan keracunan.

Cara Ngidam yang Sehat

Meskipun ketika mengalami ngidam beberapa wanita terobsesi untuk mengonsumsi makanan jenis tertentu. Ada baiknya untuk tetap berhati-hati agar kondisi kesehatan dari janin tetap terjaga agar ngidam tetap sehat ikuti beberapa tips di bawah.

1. Memilih yang Bergizi

Ada baiknya untuk selalu memilih makanan yang bergizi tinggi. Makanan yang memiliki gizi tinggi ini harus benar-benar dikonsumsi setiap saat. Bahkan ketika Moms sedang ngidam sekali pun harus benar-benar dipikirkan agar yang masuk ke dalam tubuh adalah makanan yang tepat.

Terkadang seseorang ngidam makanan tertentu yang memang memiliki nilai gizi yang tinggi. Tapi tidak sedikit yang ngidam cukup aneh seperti makanan yang tidak bergizi atau makanan yang justru berbahaya untuk tumbuh kembang janin yang ada di dalam rahim.

2. Mencari Makanan Pengganti

Terkadang beberapa wanita ingin mengonsumsi makanan yang cukup berbahaya seperti yang bersoda. Minuman yang mengandung soda cukup berbahaya apabila dikonsumsi secara berlebihan oleh wanita yang sedang hamil.

Daripada mengkonsumsi makanan yang berbahaya, tapi baik mengkonsumsi makanan pengganti yang lebih aman. Makanan pengganti yang bisa dikonsumsi cukup bervariasi mulai dari jus buah hingga smoothies.

3. Membatasi Konsumsi

Beberapa jenis makanan sebenarnya masih bisa dikonsumsi oleh wanita yang hamil. Tetapi harus dibatasi agar jumlahnya tidak terlalu berlebihan sehingga memicu masalah apabila dikonsumsi. Itulah kenapa pembatasan harus benar-benar dilakukan.

Apabila tidak bisa melakukan proses pembatasan sendiri bisa meminta bantuan pasangan. Minta pasangan untuk mengontrol apa saja yang dimakan sehingga tidak terlalu berlebihan dan menyebabkan masalah pada diri sendiri atau janin yang sedang dikandung.

4. Melakukan Konsultasi dengan Dokter

Terkadang seseorang tidak bisa mengontrol dan sangat ingin mengkonsumsi makanan tertentu. Tapi mereka juga takut akan berbahaya pada janin yang sedang dikandung. Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan melakukan konsultasi dengan dokter.

Konsultasi ini bisa dilakukan untuk mengetahui apakah makanan itu bisa dikonsumsi atau tidak. Kalaupun bisa dikonsumsi seberapa besar batasan yang harus dilakukan agar masih mendapatkan manfaat dan tidak memberikan efek samping.

Biasanya dokter akan memberi tahu apakah boleh mengkonsumsi makanan itu atau tidak. Jika boleh mengkonsumsi maka bisa dilanjutkan dan jika tidak boleh lebih baik mencari pengganti atau alternatif.

5. Selalu Pertimbangkan Kesehatan

Terakhir yang tidak kalah penting adalah sebelum ngidam makanan tertentu atau ketika sudah ngidam lebih baik pertimbangkan masalah kesehatan. Coba bayangkan dengan baik apakah makanan yang akan dikonsumsi itu akan memberikan banyak kelebihan pada tubuh dan janin atau tidak.

Apabila tidak memberikan apa-apa disarankan untuk lebih baik dihindari. Kenal melakukan ini Moms bisa mengontrol diri dengan baik sehingga apapun yang masuk ke dalam tubuh bisa dijaga dan tidak sembarangan diberikan pada janin yang sedang dikandung.

Ibu hamil mengalami ngidam adalah sesuatu yang wajar. Tetapi wajib diperhatikan dengan baik apa saja yang akan dikonsumsi agar tidak mengalami masalah pada janin. Karena terkadang beberapa wanita ngidam jenis makanan tertentu yang bisa saja berbahaya atau menjadi pantangan.

Selain memperhatikan apa saja yang dimakan seorang wanita juga harus mempelajari hal-hal yang harus dilakukan ketika anak mengalami sakit. Salah satunya adalah ketika anak mengalami masalah pencernaan atau kolik pada bayi yang bisa menyebabkan masalah cukup serius.

Selain mempelajari hal-hal yang terkait dengan penyakit, Moms juga harus menyiapkan berbagai alat yang dipakai untuk makan atau memberikan susu. Salah satu produk yang cukup bisa diandalkan adalah botol susu anti kolik dan juga empeng dari Dr. Brown’s.

Produk yang dikeluarkan oleh Dr. Brown’s memiliki kualitas yang sangat baik. Tidak mengherankan jika produk ini diminati oleh banyak orang di Indonesia. Apalagi jenis produk yang ditawarkan juga cukup beragam mulai dari anak berusia bayi hingga mereka mulai belajar makan sendiri.

Untuk informasi selengkapnya mengenai produk, Moms dapat langsung mengunjungi website resminya di sini

 

5 Tips Memilih Pompa ASI Manual Terbaik 2019
Mengapa Botol Susu Dr. Brown's Direkomendasikan oleh Para Dokter Anak?
fungsi pipa-min
Apa Kegunaan Internal Vent System?

Pantangan Makanan agar Cepat Hamil dan Memiliki Keturunan

Pantangan Makanan agar Cepat Hamil dan Memiliki Keturunan

Setiap pasangan memiliki kondisi kesehatannya berbeda-beda sehingga cepat atau tidaknya mengalami kehamilan tidak akan sama. Ada yang bisa langsung mengalami kehamilan dan ada juga yang harus menerapkan pantangan makanan agar cepat hamil.

Beberapa pasangan harus melakukan itu agar bisa memaksimalkan kondisi dari sel telur dan juga sperma. Itulah kenapa mereka tidak disarankan untuk mengonsumsi makanan jenis tertentu khususnya secara berlebihan agar peluang terjadinya pembuahan sangat besar.

Pantangan Makanan agar Cepat Hamil

Beberapa pantangan makanan agar cepat hamil harus benar-benar diterapkan oleh pasangan. Berikut beberapa makanan yang harus dihindari agar cepat hamil.

1. Makanan Tinggi Merkuri

Pantangan yang harus benar-benar ditaati adalah mengonsumsi makanan yang tinggi sekali dengan merkuri. Ada banyak sekali makanan yang tinggi mercury seperti ikan yang berasal dari laut termasuk beberapa produksi food lain seperti tiram dan juga kerang yang dimakan mentah.

Makanan seperti ini biasanya memiliki kandungan merkuri yang cukup tinggi meski masih di bawah wajar. Tetapi jika dikonsumsi dalam jumlah banyak kandungan dari merkuri itu akan menumpuk di dalam tubuh dan menyebabkan masalah pada organ khususnya organ reproduksi.

Salah satu cara untuk menghindari hal ini adalah dengan memasak terlebih. Selain itu lebih baik memilih makanan atau cemilan agar cepat hamil lain yang lebih aman. Misal dengan memilih olahan makanan ikan air tawar yang pengolahannya lebih baik.

2. Makanan Cepat Saji

Sudah menjadi gaya hidup jika makanan cepat saji lebih mudah dikonsumsi atau didapatkan di kota besar. Makanan cepat saji ini cukup berbahaya karena diolah dengan cara yang sedikit risiko seperti digoreng dengan minyak panas yang sangat berlebihan.

Makanan yang berasal dari cepat saji ini bisa meningkatkan jumlah kalori yang masuk ke dalam tubuh. Jumlah kalori yang masuk ke dalam tubuh bisa menyebabkan terjadinya surplus dan memicu pertumbuhan jumlah lemak yang ada di area perut.

Sepertinya diketahui bersama jika lemak yang berlebihan di dalam tubuh bisa menurunkan kesempatan wanita ataupun pria untuk menjalani program kehamilan. Pria akan sulit mendapatkan sperma yang berkualitas dan wanita akan sulit untuk mendapatkan sel telur yang sempurna untuk dibuahi.

3. Gula Berlebihan

Selain makanan cepat saji satu hal lagi yang harus diperhatikan dengan baik atau dijadikan pantangan adalah gula yang berlebihan. Gula yang berlebihan ini bisa dalam bentuk bola yang dimanfaatkan untuk pemanis atau makanan yang memiliki tinggi karbohidrat.

Hindari untuk mengonsumsi makanan yang terlalu manis atau makanan yang terbuat dari berbagai jenis tepung. Makanan seperti ini akan meningkatkan jumlah lemak di dalam tubuh apabila seseorang tidak memiliki aktivitas yang intens atau tidak berolahraga.

4. Makanan dan Minuman Kemasan

Selalu hindari mengkonsumsi makanan atau minuman kemasan yang dijual di minimarket atau pasar. Makanan seperti ini akan mengandung banyak sekali pengawet sehingga bisa menyebabkan masalah apabila sedang menjalankan program kehamilan.

Makanan dan minuman dalam kemasan akan mengurangi kesempatan kehamilan pada wanita dan proses pembuahan yang dilakukan pria. Jadi lebih baik dikurangi atau jika bisa distop akan lebih bermanfaat.

5. Alkohol

Untuk mereka yang terbiasa mengkonsumsi minuman yang mengandung alkohol di dalamnya akan sulit untuk memulai proses kehamilan. Pria atau wanita akan terpengaruh oleh bahan yang terkandung di dalam minuman beralkohol.

Konsumsi minuman beralkohol secara berlebihan bisa menurunkan kualitas sperma yang dimiliki oleh pria. Akan bisa mengganggu kualitas seksual yang dimiliki seperti memicu terjadinya ejakulasi dini hingga impotensi.

Wanita bisa menyebabkan masalah pada rahim dan juga gangguan pada siklus menstruasi. Saat merencanakan kehamilan lebih baik distop apabila ingin cepat mendapatkan keturunan.

Hal Lain yang Menunjang Kehamilan

Menurut ulasan dari Healthline, ada beberapa hal lain yang harus dilakukan untuk menunjang proses kehamilan. Simak selengkapnya di bawah ini.

1. Olahraga Rutin dan Jaga Berat Badan

Hal pertama yang harus dilakukan untuk menunjang proses terjadinya pembuahan atau kehamilan adalah dengan melakukan olahraga secara rutin. Olahraga yang dilakukan akan membuat sel yang ada di dalam tubuh bekerja secara maksimal.

Itulah kenapa apa seseorang yang sedang merencanakan kehamilan disarankan untuk menjaga berat badannya agar dalam kondisi stabil. Paling tidak berat badan yang seimbang sehingga proses pembuahan bisa berjalan dengan lebih baik.

Apabila memiliki berat badan yang tidak stabil atau cenderung mengalami obesitas. Peluang untuk mengalami masalah baik pada kualitas sperma atau kualitas dari sel telur bisa saja meningkat sehingga memicu masalah yang serius di kemudian hari.

2. Menjaga Asupan Nutrisi

Pastikan untuk selalu menjaga asupan nutrisi yang diterima oleh tubuh setiap harinya. Nutrisi yang seimbang akan membuat seluruh organ dalam tubuh bekerja dengan baik salah satunya adalah untuk menghasilkan sperma yang berkualitas serta sel telur yang sempurna.

Kecukupan nutrisi harian harus dipenuhi dengan baik khususnya yang berhubungan dengan protein. Semuanya harus dipenuhi dengan baik dan seimbang sehingga tubuh tidak akan mengalami kekurangan atau bahkan kelebihan nutrisi.

3. Menghindari Merokok

Sebisa mungkin untuk menghindari merokok baik itu perokok aktif atau pasif. Hal ini berlaku tidak hanya pada wanita saja tetapi juga berlaku pada pria karena dengan merokok kualitas sperma yang dimiliki akan mengalami penurunan.

Itulah kenapa lebih baik untuk berhenti merokok dalam beberapa bulan sebelum mulai merencanakan program kehamilan. Apabila sudah bisa berhenti merokok akan lebih baik lagi karena kapan pun ingin hamil akan berjalan dengan baik.

4. Tidur Cukup

Ada banyak sekali orang yang mengabaikan Jika kualitas tidur yang baik selama 7 hingga 8 jam dalam satu hari bisa mempercepat terjadinya proses pembuahan. Itu yang sempurna juga akan membuat pertumbuhan sperma di dalam testis berjalan baik.

Seseorang yang cenderung mengalami stres baik pria atau wanita akan sulit untuk memulai proses program kehamilan. Kondisi ini akan semakin parah apabila yang mengalami masalah gangguan tidur adalah wanita. Kondisi ini bisa memicu masalah menstruasi yang tidak lancar.

5. Tidak Stres

Apabila seseorang mengalami gangguan pada tidur dan mendapatkan tekanan yang cukup berat mereka bisa mengalami stress. Kondisi stres ini apabila dibiarkan akan menyebabkan masalah pada proses pembuahan sehingga akan sulit untuk mendapatkan kehamilan.

Berbagai pantangan makanan agar cepat hamil harus dihindari dan diganti dengan beberapa makanan yang dianggap sehat. Hal ini harus diperhatikan dengan baik agar peluang untuk mendapatkan kehamilan akan tinggi.

Dengan begitu pasangan akan segera mendapatkan momongan yang diinginkan. Selain mempelajari apa saja yang tidak boleh dimakan.

Pasangan yang merencanakan kehamilan juga harus mengetahui berbagai jenis masalah yang terjadi pada anak seperti mudah mengalami demam, gangguan pencernaan, hingga kolik pada bayi yang bisa saja muncul ketika mereka memiliki buah hati. 

Moms harus mempertimbangkan dengan baik hal itu dengan menyiapkan gizi yang seimbang serta alat atau perlengkapan makan yang sesuai.

Perlengkapan makan seperti botol susu anti kolik dan juga perlengkapan bayi lainnya disarankan untuk menggunakan Dr. Brown’s. Produk dari sini memiliki kualitas yang tinggi dan aman untuk bayi.

Untuk informasi lengkap mengenai produk, Moms dapat langsung mengunjungi website resmi di sini

 

5 Tips Memilih Pompa ASI Manual Terbaik 2019
Mengapa Botol Susu Dr. Brown's Direkomendasikan oleh Para Dokter Anak?
fungsi pipa-min
Apa Kegunaan Internal Vent System?

Hamil Anak Kedua Lebih Berat dari Anak Pertama, Mengapa?

Hamil Anak Kedua Lebih Berat dari Anak Pertama, Mengapa?

Beberapa orang mengatakan jika hamil anak kedua lebih mudah dibandingkan dengan anak pertama. Tapi yang terjadi justru sebaliknya karena sebagian besar mengalami masalah yang cukup serius pada kehamilan kedua yang dijalani. Bahkan bisa menyebabkan risiko yang cukup besar pada dirinya dan janin.

Itulah kenapa ketika akan hamil atau merencanakan kehamilan yang kedua pasangan harus mempertimbangkan apapun dengan baik. Pertimbangan ini didasari oleh banyak hal, salah satunya berhubungan dengan usia dari wanita yang sedang hamil. Apabila usianya sudah sangat tinggi tentu akan berbahaya.

Mengapa Kehamilan Kedua Sulit?

Hamil anak kedua ternyata tidak terlalu menyenangkan bagi beberapa orang. Apakah jenis masalah sering terjadi salah satunya adalah beberapa hal yang akan dibahas berikut.

1. Janin Lebih Terasa

Kehamilan kedua akan menyebabkan janin yang ada di dalam rahim lebih terasa dibandingkan sebelumnya. Pergerakan janin seperti menendang atau meninju akan terasa lebih intens dan cukup menyakitkan apabila ukurannya sudah semakin sangat besar.

Bagi beberapa wanita kondisi seperti ini adalah tanda dari kesehatan anak yang mereka miliki. Tapi jika terjadi cukup sering juga akan menyebabkan mereka merasa tidak nyaman sehingga bisa mengganggu aktivitas atau pekerjaan yang dilakukan.

Itulah kenapa beberapa wanita selalu mempertimbangkan ketika mereka akan hamil anak kedua. Apalagi orang wanita pernah menjalani operasi sesar, ketika janin tumbuh di perut bagian bawah dan melakukan pergerakan rasa sakitnya kemungkinan besar akan muncul kembali.

2. Janin Posisinya agak ke Bawah

Ketika wanita sudah mengalami persalinan biasanya bagian perut di bagian bawahnya akan sedikit menurun. Ketika janin akan mengalami pertumbuhan dan membesar bagian perut bawah akan terasa sedikit nyeri karena seperti jatuh ke bawah.

Inilah kenapa beberapa wanita tidak mau melakukan aktivitas yang terlalu berat atau melakukan mobilisasi yang intens. Selain itu mereka juga lebih banyak untuk melakukan aktivitas di dalam rumah dengan mengganjal perut di bagian bawah agar terasa lebih nyaman.

3. Perut Lebih Besar

Tips hamil anak kedua yang harus diperhatikan dengan baik adalah dengan menggunakan pakaian yang bisa memberi penyangga di bagian bawah. Ini dilakukan karena pada kehamilan kedua biasanya ukuran dari perut akan menjadi lebih besar dari biasanya.

Meski ukurannya terlihat sama, perut akan membesar dengan lebih mudah karena pernah mengalami pada kehamilan pertama. Kondisi ini akan membuat beberapa wanita merasa tidak nyaman khususnya mereka yang bekerja di luar rumah dan sering melakukan aktivitas yang cukup intens.

Kondisi inilah yang bisa menyebabkan seorang wanita hamil mengalami kelelahan yang cukup intens. Salah satunya adalah mereka merasa tidak nyaman dan bagian kaki di bagian bawah juga merasa tertekan lebih berat dibandingkan dengan sebelumnya.

4. Mudah Lelah dan Nyeri

Menyambung bagian sebelumnya, bagian tubuh dari wanita akan mengalami pembesaran yang cukup signifikan. Apabila masih digunakan untuk melakukan aktivitas yang intens bagian kaki akan tertekan ke bawah dan rasanya tidak nyaman.

Beberapa wanita bahkan bisa mengalami pembengkakan pada pembuluh darah dan memicu terjadinya varises. Selain itu mereka juga akan mengalami rasa lelah yang cukup berat karena tenaga yang digunakan akan mengalami proses penurunan.

Apalagi pada kehamilan anak kedua otomatis usia dimiliki oleh wanita akan bertambah. Usia yang terus bertambah ini akan menyebabkan tenaga yang dimiliki mengalami proses penurunan yang cukup intens. Bahkan penurunan ini bisa menyebabkan aktivitas harian tidak bisa dilakukan dengan sempurna.

Cara Merencanakan Hamil Anak Kedua

Ada beberapa cara merencanakan kehamilan anak kedua yang aman untuk kedua belah pihak. Menurut Mayo Clinic, Moms pasangan harus mempertimbangkan hal-hal di bawah ini.

1. Status Kesehatan

Status kesehatan juga harus diperhatikan dengan baik oleh pasangan. Status kesehatan ini tidak hanya yang berhubungan dengan kesehatan wanita saja tetapi juga kesehatan pada pria. Wanita yang tidak sehat tidak akan mampu hamil dengan maksimal tanpa menyebabkan masalah pada dirinya.

Sementara itu pria yang tidak sehat juga tidak akan mampu melakukan proses pembuahan. Jadi isu kesehatan ini harus benar-benar dipikirkan dengan baik oleh kedua belah pihak agar proses kehamilan anak kedua bisa berjalan dengan lebih lancar.

2. Kondisi Fisik

Kondisi fisik juga harus dipertimbangkan khususnya pada wanita yang akan mengalami kehamilan selama 9 bulan. Apabila terjadi masalah pada fisik seperti terjadi luka pada kaki sehingga sulit berjalan atau lainnya kemungkinan besar akan sulit untuk melakukan kehamilan lagi.

Itulah kenapa melakukan proses pengecekan fisik harus dilakukan oleh pasangan. Apabila ketika melakukan proses pengecekan fisik tidak terjadi masalah sama sekali. Berarti aman untuk harus dijalankan dan mendapatkan anak kedua.

3. Kesiapan Mental dan Finansial

Kesiapan mental dan juga finansial yang dimiliki oleh pasangan juga harus dipertimbangkan dengan baik. Kesiapan mental ini harus dipertimbangkan dengan sempurna untuk menghindari terjadinya masalah. 

Salah satunya adalah pasangan yang tidak mampu untuk merawat kedua buah hatinya. Jadi daripada terjadi masalah lebih baik untuk ditahan terlebih dahulu.

Apabila dua hal tersebut tidak menjadi masalah karena sudah memiliki finansial yang cukup stabil serta mental yang baik. Perencanaan kehamilan bisa langsung dilakukan saat itu juga.

4. Masalah Lainnya

Hal terakhir yang harus diperhatikan apabila ingin merencanakan anak kedua adalah kesempatan untuk mendapatkan kehamilan. Karena memiliki kondisi kesehatan tertentu seorang wanita hanya bisa hamil dalam jangka waktu terbatas sehingga mau tidak mau harus segera dilakukan.

Selain itu beberapa masalah pada pria juga bisa terjadi seperti adanya penurunan kualitas dari sperma. Seorang pria harus menyimpan spermanya terlebih dahulu untuk digunakan melakukan proses pembuahan.

Biasanya hal ini terjadi untuk mereka yang hanya bisa melakukan kehamilan dengan bayi tabung. Apabila dua hal ini yang terjadi maka perencanaan untuk kehamilan selanjutnya bisa segera dilakukan.

Paling tidak satu tahun setelah melakukan proses persalinan perencanaan bisa dilakukan kembali. Dengan melakukan ini resiko untuk mengalami gangguan kehamilan akan kecil. Hamil anak kedua ternyata cukup merepotkan bagi beberapa.

Salah satunya adalah masalah atau isu kesehatan yang dialami oleh ibu hamil. Apabila tidak diperhatikan dengan baik bisa saja memicu masalah yang cukup serius termasuk terjadinya perdarahan yang bisa sangat berbahaya apabila dibiarkan.

Selain memperhatikan kondisi kehamilan kedua seorang ibu juga harus mengetahui apa saja yang akan terjadi pada bayi yang lahir. Masalah seperti kolik pada bayi dan beberapa gangguan lain bisa saja muncul apabila kehamilan terlalu tua atau terjadi masalah selama proses mengandung.

Untuk mendukung tumbuh kembang bayi dan menghindari masalah selama pertumbuhan, disarankan untuk selalu menggunakan produk-produk yang berasal dari Dr. Brown’s. Produk ini sangat bermanfaat untuk semua orang salah satunya adalah botol susu anti kolik. Selain itu ada juga alat makan dan juga empeng yang berkualitas.

Informasi lebih lanjut mengenai produk Dr. Brown’s, Moms dapat langsung mengunjungi website resmi di sini.

5 Tips Memilih Pompa ASI Manual Terbaik 2019
Mengapa Botol Susu Dr. Brown's Direkomendasikan oleh Para Dokter Anak?
fungsi pipa-min
Apa Kegunaan Internal Vent System?