Tanda-Tanda Kehamilan Kosong
Kehamilan kosong identik dengan mengalami keguguran. Hal ini dikarenakan janin sudah tidak lagi mengalami perkembangan dalam kandungan. Kondisi tersebut tentunya patut diwaspadai oleh para ibu hamil untuk mengenali berbagai tanda – tanda kehamilan kosong.
Hamil kosong atau blighted ovum bisa terjadi saat sel telur yang sudah dibuahi oleh sperma tidak mampu berkembang normal pada embrio. Peristiwa ini bisa saja dialami wanita saat memasuki trimester pertama proses kehamilan. Kenali tanda kehamilan kosong dari pembahasan dibawah ini.
Tanda – Tanda Kehamilan Kosong yang Perlu Diketahui
Hamil kosong bukanlah sebuah kondisi yang tidak dapat dicegah. Biasanya penyebab kehamilan kosong karena kelainan kromosom, kualitas sperma atau sel telur yang kurang baik. Jika Moms merasakan hal-hal berikut ini saat hamil, segera lakukan pemeriksaan pada dokter.
Panjang Fundus Berukuran Kecil
Pada umumnya, selama proses kehamilan panjang fundus atau rahim akan selalu diukur oleh dokter. Pengukuran fundus saat hamil dilakukan mulai dari bagian atas rahim sampai dengan tulang kemaluan. Tujuan pengukuran tersebut untuk mengetahui janin berkembang atau tidak.
Memasuki usia 16 minggu kehamilan, dokter akan rutin mengecek apakah panjang fundus sudah sesuai dengan usia kehamilan. Jika misalnya panjang fundus tidak sesuai, maka kemungkinan terjadi masalah dengan kehamilan tersebut.
Panjang fundus yang tidak sesuai bisa karena air ketuban yang jumlahnya terlalu sedikit atau janin pada posisi sungsang. Kemungkinan terparahnya dapat menandakan bahwa janin sudah tidak berkembang dan Moms mengalami kehamilan kosong.
Sering Mengalami Kram Saat Hamil
Tanda-tanda kehamilan kosong berikutnya yaitu sering merasakan kram perut. Ibu hamil yang mengalami kram terlalu sering, menandakan bahwa sedang ada yang tidak beres pada kondisi kehamilan. Kram tersebut bisa menunjukkan terjadinya kehamilan kosong pada wanita.
Jika ibu hamil sering mengalami rasa sakit yang lama sembuh, maka tidak menutup kemungkinan semakin hari kram akan semakin parah. Hal tersebut bisa berhubungan dengan masalah plasenta. Saat merasakan gejala ini, maka jangan menunda waktu untuk melakukan pemeriksaan dokter.
Tingkat HCG Turun
HCG kepanjangan dari Human Chorionic Gonadotropin. HCG merupakan sejenis hormon yang memang banyak diproduksi saat wanita sedang dalam kondisi hamil. Memang wajar saat kehamilan hormon tersebut mengalami naik turun.
Akan tetapi, apabila HCG sudah sangat rendah dibawah angka normal perlu diwaspadai gejala kehamilan kosong. Maka dari itu, pemeriksaan kehamilan secara rutin sangat penting dilakukan ibu hamil terutama yang sering merasakan gejala aneh.
Janin Terdiagnosis Intrauterine Growth Restriction (IUGR)
Tanda-tanda kehamilan kosong bisa diketahui dari ukuran janin yang lebih kecil dari ukuran normal. IUGR merupakan istilah pada janin yang ada dalam rahim berukuran sangat kecil dari harapan yang diinginkan. Kondisi ini bisa mendatangkan banyak masalah saat kehamilan.
Apa yang menyebabkan terjadinya IUGR? Penyebab yang paling umum yaitu plasenta. Plasenta seharusnya memberikan semua hal yang dibutuhkan oleh bayi, namun saat plasenta tidak dapat berfungsi dengan baik, maka bisa menjadi tanda terjadinya kehamilan kosong.
Plasenta tidak dapat menjalankan fungsinya dengan baik, bisa disebabkan karena anemia, ginjal serta diabetes. Jika Moms sudah ter diagnosis IUGR, maka sebaiknya bersikap tenang dan memperhatikan segala ketentuan dari dokter.
Detak Jantung Bayi Berhenti
Tanda-tanda kehamilan kosong yaitu tidak adanya detak jantung pada bayi dalam kandungan. Tanda janin yang tidak berkembang bisa dideteksi dengan mudah melalui detak jantung. Detak jantung bayi biasanya dapat terdengar pada minggu ke sembilan sampai sepuluh kehamilan.
Pada awal minggu kehamilan, dokter dapat menganggap wajar apabila detak jantung janin tidak terdengar. Hal tersebut dikarenakan bisa saja dipengaruhi oleh posisi bayi atau letak dari plasenta, sehingga detak jantungnya tidak terdengar.
Jika dalam beberapa kali pemeriksaan, tetapi dokter tidak menemukan detak jantung, maka dokter akan menyarankan untuk melakukan USG. Dari situlah nantinya akan terdeteksi dengan jelas bagaimana perkembangan bayi dalam kandungan.
Mengalami Pendarahan
Bagi beberapa ibu hamil biasanya ada yang mengalami pendarahan pada saat kehamilan berlangsung. Namun yang menjadi masalah disini yaitu jumlah pendarahan yang keluar. Jika pendarahan cukup banyak bisa mengindikasikan telah terjadi keguguran.
Wanita yang mengalami pendarahan akibat kehamilan kosong, biasanya disertai dengan rasa nyeri pada punggung. Jika memang masalah tersebut terjadi, segera lakukan pemeriksaan dan konsultasi pada dokter kandungan.
Ibu Hamil Tidak Sensitif atau Ngidam
Tanda-tanda kehamilan kosong bagi ibu hamil yaitu tidak merasakan ngidam atau sensitif. Wanita hamil pasti cenderung ngidam dan merasa sangat sensitif terhadap kondisi tertentu. Apalagi saat kondisi tersebut terjadi setelah melakukan hubungan badan.
Jika saat awal kehamilan Moms merasakan ngidam kemudian hilang, hal tersebut bisa menjadi tanda terjadinya kehamilan kosong. Segera konsultasi kepada dokter kandungan untuk dilakukan pemeriksaan intensif dan mengecek kondisi janin pada kandungan.
Berkurangnya Kondisi Morning Sickness
Wanita hamil cenderung sering mengalami muntah dan mual setiap paginya. Morning sickness terjadi karena kadar HCG tinggi, sehingga bayi dapat berkembang seperti seharusnya. Namun jika Moms tidak merasakan mual, hal ini patut diwaspadai.
Apalagi jika bersamaan dengan terjadinya keguguran, maka dokter perlu melakukan tes HCG untuk melihat kadarnya tinggi atau rendah. Tetapi memang terkadang ada wanita yang dari awal kehamilan tidak merasakan morning sickness dan kondisi janin baik-baik saja.
Apa Saja Penyebab Terjadinya Kehamilan Kosong?
Terjadinya Kelainan Kromosom
Kelainan kromosom dipengaruhi oleh gen. Masalah ini dapat terjadi ketika kualitas sel telur dan sperma buruk atau tidak normal. Pada kelainan kromosom, kondisi kesehatan suami istri juga bisa berpengaruh.
Mengalami Infeksi Serta Penyakit
Ibu hamil terkadang ada yang terinfeksi sifilis atau semacam infeksi bakteri menular. Selain itu, ada juga infeksi parasit toksoplasmosis yang tertular dari hewan. Infeksi tersebut tidak hanya membahayakan janin, tetapi juga ibu hamil.
Plasenta Tidak Berfungsi dengan Baik
Kondisi plasenta yang tidak normal akan membuatnya tidak dapat memenuhi segala kebutuhan bayi dalam kandungan. Lama-kelamaan akan membuat janin tidak berkembang dan gagal menjadi embrio, sehingga memicu terjadinya kehamilan kosong.
Gaya Hidup
Kebiasaan ibu dalam kehidupan sehari-hari juga akan menyebabkan janin tidak dapat berkembang dengan baik. Hindari mengkonsumsi sejenis obat-obatan, alkohol, berat badan, pola diet yang tidak tepat, merokok dan kebiasaan buruk lain yang dapat mempengaruhi kualitas sel telur dan sperma.
Sekedar informasi, bahwa gaya hidup yang tidak tepat juga akan mempengaruhi terjadinya kolik pada bayi. Jadi walaupun kondisi kehamilannya baik, tapi belum tentu untuk perkembangan Si Kecil nantinya. Moms bisa mengatasinya dengan bantuan botol susu anti kolik Dr. Brown’s.
Dr. Brown’s merupakan perusahaan yang menyediakan berbagai perlengkapan Si Kecil dengan memperhatikan masalah pemenuhan gizinya secara optimal. Selain itu, ibu hamil juga dapat melakukan konsultasi bersama dengan dokter profesional yang sudah disediakan langsung oleh Dr. Brown’s.
Kunjungi website resminya di sini untuk melakukan konsultasi atau membeli segala kebutuhan bayi pasca melahirkan. Tanda-tanda kehamilan kosong hampir mirip dengan gejala saat hamil muda, oleh sebab itu Moms sebaiknya peka dan jangan menunda pemeriksaan saat merasakan gejala aneh.