Penyebab Susah Buang Air Besar Saat Hamil dan Cara Mengatasinya
Susah buang air besar saat hamil memang menjadi salah satu kesulitan yang kerap dialami. Namun gangguan sembelit ini tergolong sebagai hal yang wajar terjadi. Biasanya ibu hamil yang mengalaminya akan merasa kembung dan penuh.
Sebelum membahas cara melancarkan BAB untuk ibu hamil, Moms perlu tahu bahwa ada beberapa penyebab yang membuat susah buang air besar saat hamil. Meskipun hal ini wajar, namun ada banyak hal yang bisa dilakukan untuk kembali melancarkan sembelit tersebut.
Penyebab Susah Buang Air Besar Saat Hamil
Seperti yang sekilas dijelaskan di atas, ada beberapa sebab dasar terjadinya kondisi susah BAB saat hamil. Sebab-sebab ini normal dialami oleh hampir semua ibu hamil. Lantas kenapa BAB susah dikeluarkan? Berikut ini jawabannya:
Adanya Tekanan pada Usus dan Rektum
Usus dan rektum berperan penting dalam proses pengeluaran tinja. Usus dan rektum punya posisi yang dekat dengan rahim. Saat hamil, sudah pasti rahim akan mengalami pembesaran seiring usia janin dalam rahim.
Ketika rahim ini berkembang, maka ukurannya secara otomatis akan mendesak hingga menekan usus dan rektum.
Akibatnya tinja akan sulit dikeluarkan karena usus dan rektum mengalami penurunan fungsi. Inilah mengapa biasanya susah BAB dialami saat trimester awal.
Kurangnya Asupan Air Putih Selama Hamil
Tidak jauh berbeda dengan efek sebab pertama, saat rahim mulai mengalami perkembangan usus akan bekerja dengan lebih lambat. Pergerakan fungsi usus yang melambat ini lantas membuat perut jadi mudah merasa kembung.
Saat perut terasa kembung, secara otomatis gairah untuk minum air putih akan berkurang drastis. Para ibu hamil kurang menyadari bahwa minum air yang cukup akan membantu melancarkan sembelit yang dialaminya.
Perubahan Pola Makan
Mungkin informasi terkait kebutuhan ibu hamil untuk konsumsi makanan berserat, sudah sangat umum didengar. Namun pada kenyataannya hormon ibu hamil biasanya berubah-ubah. Hal ini juga secara tidak langsung mempengaruhi gairahnya untuk makan makanan berserat sehingga susah buang air besar saat hamil.
Makanan berserat sendiri, adalah salah satu kebutuhan konsumsi selama hamil. Saat asupan makanan berserat ini tidak terpenuhi dengan baik, maka sudah pasti akan berpengaruh pada jalannya pencernaan.
Adanya Kebiasaan Minum Suplemen Zat Besi
Zat besi memang merupakan salah satu jenis nutrisi yang sangat dibutuhkan oleh ibu hamil. Zat besi bisa diperoleh dari beragam sayuran dan buah-buahan. Jika zat besi yang dikonsumsi ibu hamil adalah dari buah dan sayur, maka kemungkinan efek sembelit tidak ada.
Namun apabila konsumsi zat besi ini dilakukan dengan meminum suplemen, maka hal ini bisa membentuk resiko sembelit. Pasalnya suplemen zat besi yang dijual di luar biasanya memiliki efek sembelit.
Kurangnya Aktivitas Tubuh
Secara umum, meskipun hamil Moms akan diminta untuk tetap melakukan aktivitas ringan. Hal ini dimaksudkan agar tubuh tidak kaku dan saat persalinan nanti tubuh jadi lebih kuat dan mudah melahirkan.
Namun ada beberapa kondisi ibu hamil yang mengharuskannya untuk bedrest. Akibatnya tubuh jadi kurang gerakan. Hal ini akan memicu kondisi usus menjadi susah buang air besar.
Maka bagi Moms yang tidak dalam kondisi harus bedrest, usahakan untuk tetap melakukan aktivitas ringan meskipun perut sedang besar.
Akibat Stress
Selama masa kehamilan, memang sudah menjadi fakta bahwa ibu hamil dilarang stress. Stress bisa diakibatkan oleh banyak hal termasuk kecemasan yang berlebihan. Stress tidak hanya akan berpengaruh pada janin dalam kandungan.
Kondisi stress juga dapat berpengaruh pada pola buang air besar pada ibu hamil. Akibat Stress, kinerja usus dan rektum juga dapat terganggu. Sehingga ibu hamil jadi beresiko mengalami sembelit. Biasanya kecemasan tingkat tinggi dialami saat usia kehamilan tua.
Bagaimana Cara Melancarkan BAB pada Ibu Hamil?
Setelah mengetahui sebab-sebab susah buang air besar saat hamil, selanjutnya Moms juga perlu tahu bagaimana solusi tepat untuk mengatasi masalah tersebut. Berdasarkan Medical News Today ada beberapa cara mengatasi susah bab untuk ibu hamil, diantaranya adalah:
Mulai Konsumsi Makanan Berserat
Meskipun pada saat hamil hormon sering berubah-ubah, namun hal ini jangan sampai mempengaruhi tekad untuk tetap menjaga pola makanan sehat selama hamil. Makanan berserat ada banyak sekali jenisnya.
Moms bisa konsumsi sumber serat yang memang masih difavoritkan selama hamil. Jika semua jenis makanan berserat terasa tidak diinginkan, Moms harus paksakan meski sedikit namun berusaha untuk rutin mengkonsumsinya. Setidaknya sekitar 28-34 gram serat setiap hari.
Memenuhi Kebutuhan Cairan Tubuh
Cairan tubuh yang dibutuhkan ibu hamil memang tidak hanya air putih. Namun dengan minum air putih secara cukup juga bisa membantu melancarkan sembelit yang terjadi pada ibu hamil.
Jika minum air banyak sekali teguk terasa kurang nyaman bagi perut, maka bisa disiasati dengan minum satu tenggak sedikit saja namun kurun waktunya sering.
Jika konsumsi air putih masih dirasa kurang, Moms bisa mulai konsumsi jus segar untuk membantu memenuhi kebutuhan cairan dalam tubuh sekaligus melancarkan pencernaan. Selain itu, Moms juga bisa konsumsi sayur berkuah seperti sayur bayam atau sayur bening.
Senam Hamil
Senam merupakan salah satu kegiatan yang bisa dilakukan ibu semasa hamil. Tentunya senam ini gerakannya sudah disesuaikan dengan baik. Dengan rutin senam, maka akan membantu tubuh tetap bergerak dan juga membantu kinerja usus agar tetap optimal.
Ada banyak jenis senam untuk ibu hamil. Jika senam dengan banyak gerak dirasa terlalu memberatkan, Moms bisa mencoba untuk hanya melakukan gerakan santai seperti jalan kaki di pagi hari.
Penuhi Asupan Probiotik
Salah satu hal yang membantu kinerja usus untuk melancarkan pencernaan adalah bakteri baik. Bakteri baik ini dapat diperoleh dari asupan probiotik. Jika probiotik dalam tubuh terpenuhi dengan baik, maka pencernaan bisa terbantu jadi lancar selama hamil.
Untuk memenuhi asupan probiotik ini, Moms bisa biasakan konsumsi yogurt dan kimchi. Kedua jenis konsumsi ini punya khasiat yang baik untuk membentuk bakteri baik yang membantu pencernaan.
Kurangi Kadar Asupan Kalsium
Kalsium memang merupakan kebutuhan tubuh yang cukup penting bagi ibu hamil. Namun kondisi hamil berbeda dengan kondisi tubuh biasa. Kadar kalsium yang terlalu banyak justru bisa berpotensi menjadi sembelit.
Biasanya kelebihan kalsium ini dikarenakan konsumsi susu hamil. Maka sebaiknya Moms cari asupan bernutrisi lain untuk mengurangi konsumsi susu.
Informasi seputar susah buang air besar saat hamil, juga bisa diperoleh dari berbagai situs terpercaya. Salah satunya adalah situs drbrowns.id. Situs ini merupakan situs yang mengupas tentang kehamilan hingga kesehatan si kecil.
Contoh kasus konsultasi yang bisa diperoleh dari Dr.Brown’s ini adalah seperti masalah kolik pada bayi. Di sana juga bisa ditemukan salah satu solusinya adalah dengan menggunakan botol susu anti kolik saat masa menyusui. Sehingga gejala kolik bisa lebih berkurang.