Ini Dia Tanda Siklus Menstruasi yang Sehat

Seorang konsultan kesehatan hormon perempuan yang sudah memiliki sertifikat bergengsi di AS, yakni Nicole Jardim, menyatakan bahwa ada begitu banyak yang terjadi di tubuh perempuan kala siklus menstruasi. Perempuan yang berusia 20 hingga 30 harus mampu memperhatikan tanda menstruasi setiap bulan. Karena itu, perhatikanlah beberapa tanda siklus menstruasi di bawah ini.

 

4 Ciri Bahwa Siklus Menstruasi Anda Sehat

  1. Warna Darah Haid Berwarna Merah Cerah

Ciri pertama yang menunjukkan bahwa siklus menstruasi termasuk sehat adalah warna darah yang keluar warnanya merah cerah. Warna ini bisa terjadi karena aliran darah yang menuju ke daerah panggul tidak terhambat ataupun berhenti di rahim dan berjalan dengan lancar.

Sementara itu, apabila warna darah tersebut berbeda dalam artian warnanya sedikit cokelat ataupun merah gelap, hal itu berarti bahwa aliran darah menuju uterus mengalami masalah tertentu. Apabila sirkulasi uterus tersebut tidak berjalan dengan semestinya, maka hal ini akan membuat aliran darah berjalan dengan tidak wajar sehingga lebih baik tempelkan botol air hangat ke perut Anda.

          2. Pendarahan Hanya Keluar Saat Menstruasi

Tanda yang selanjutnya yaitu pendarahan yang hanya akan keluar ketika menstruasi sehingga di luar hari itu seharusnya tidak muncul darah ataupun flek lainnya. Meskipun begitu, terkadang akan ada masa dimana darah atau flek tiba-tiba keluar meskipun tidak sedang haid, dan kondisi yang satu ini terjadi karena lapisan rahim rendah dan membuat endometrium menjadi luruh.

Akan tetapi, ketika dalam masa ovulasi terkadang hal ini juga akan keluar meskipun tidak sedang menstruasi dan berlangsung selama 1 hingga 2 hari. Biasanya, selama proses ini darah yang keluar hanya berupa bercak yang cukup ringan sehingga Anda tidak perlu merasa ketakutan.

          3. Siklus Terjadi Antara 25 hingga 35 Hari 

Tanggal terjadinya menstruasi sebenarnya tidak bisa diprediksi secara pasti dan terkadang tanggal tersebut berbeda-beda tergantung jumlah hormon dan psikologis yang sedang dialami. Untuk mengetahui apakah menstruasi tersebut berjalan lancar, maka perlu mencatat dan menghitung siklus menstruasi secara mandiri.

Terkadang, siklus menstruasi yang normal akan terjadi selama 25-35 hari, akan tetapi sebenarnya siklus rata-rata adalah 28 hari. Situs tersebut harus konsisten setiap bulannya dan tidak mengalami keterlambatan ataupun kemajuan sehingga menunjukkan bahwa hormon Anda termasuk teratur.

          4. Cairan Serviks yang Berbeda

Tanda yang terakhir yaitu cairan serviks yang mulai berbeda sesuai dengan hormon apa yang dominan pada fase siklus tertentu. Apabila siklus menstruasi disebut sehat, maka jumlah cairan serviks tersebut terbilang cukup sedikit sebab hormon estrogen kadarnya hanya sedikit sehingga bagian privat Anda pun akan terasa kering.

Ketika memasuki masa ovulasi, maka kadar estrogen tersebut akan naik dan membuat cairan serviks menjadi sedikit basah. Cairan serviks yang berwarna putih dan agak berair itu terkadang akan memiliki tekstur yang panjang dan elastis, bahkan berubah menjadi lengket ketika sudah melewati masa ovulasi.

 

Manfaat Menstruasi Bagi Perempuan

Meskipun menstruasi membuat perempuan merasa kesulitan dan tidak nyaman, namun ternyata siklus ini membawa manfaat yang besar. Berikut ini adalah beberapa manfaat yang bisa dirasakan oleh perempuan ketika mengalami menstruasi.

  • Hidup Menjadi Bahagia

Ada sebuah penelitian yang membuktikan bahwa perempuan ternyata berusia lebih panjang apabila dibandingkan dengan lelaki. Hal ini terjadi karena zat besi di dalam tubuh yang hilang selama siklus menstruasi.

  • Membersihkan Tubuh

Menstruasi yang terjadi secara rutin ini akan membantu tubuh untuk melepaskan bakteri yang ada di sistem reproduksi. Dengan begitu, hal ini akan mengurangi risiko penyakit berbahaya tertentu.

  • Tubuh Menjadi Sinkron

Seorang dokter dari Samaritan Medical Center, Dr Cheryl Pagel, mengungkapkan bahwa perempuan yang menstruasi menjadi bukti bahwa tubuh tersebut mengalami sinkronisasi. Dalam artian bahwa tubuh yang sinkron dengan apa yang harus dilakukan oleh otak menjadi indikator bahwa tubuh dalam kondisi sehat.

 

Perbedaan Siklus Menstruasi Normal dan yang Tidak

Seperti yang sudah dijelaskan di atas, siklus menstruasi yang normal bisa diketahui dengan mudah. Sebaliknya, inilah yang menjadi tanda bahwa siklus menstruasi yang Anda alami ternyata tidak terlalu normal.

  1. Mengalami bercak ataupun pendarahan di luar siklus yang terkadang terjadi setelah berhubungan intim atau menopause
  2. Menstruasi disertai oleh muntah, mual, kram, ataupun nyeri
  3. Siklus haid berlangsung selama lebih dari tujuh hari
  4. Aliran menstruasi lebih ringan ataupun jauh lebih deras daripada biasanya
  5. Melewatkan tiga ataupun lebih siklus menstruasi

 

Cara Mempercepat Haid Agar Datang Lebih Awal

Bagi perempuan yang sering telat menstruasi, tidak perlu merasa bingung karena kondisi ini terkadang sering terjadi. Apabila masih belum menunjukkan gejala yang berbahaya, maka lakukan langkah di bawah ini untuk membuat proses haid hadir lebih cepat.

  • Konsumsi Vitamin C

Langkah pertama yang bisa dilakukan adalah dengan mengkonsumsi vitamin C yang dipercaya mampu menurunkan kadar progesteron ataupun meningkatkan kadar estrogen di dalam tubuh. Hal tersebut akan membuat rahim atau uterus mengalami kontraksi sehingga dinding rahim luruh dan menyebabkan menstruasi.

  • Menjaga Berat Badan

Berat badan yang tiba-tiba naik atau turun secara drastis ternyata mampu mempengaruhi siklus menstruasi. Berat badan yang turun sangat banyak bahkan mampu membuat siklus haid berhenti sama sekali, karena tubuh membutuhkan lemak agar bisa memproduksi hormon yang berhubungan dengan siklus menstruasi.

  • Konsumsi Jahe

Jahe sudah terbukti menjadi salah satu jenis obat-obatan alami yang memiliki banyak sekali manfaat salah satunya yaitu untuk memicu kontraksi rahim. Jahe berpotensi membantu membuat siklus haid datang lebih cepat dibandingkan biasanya.

 

Ciri Rahim yang Sehat bagi Ibu

Agar bisa melahirkan keturunan, tentunya seorang ibu harus memiliki rahim yang subur dan sehat. Untuk mengetahui ilmu parenting yang tepat dan mempersiapkan diri untuk memiliki janin, maka lebih baik Anda bergabung ke parenting club di situs Dr. Brown’s Indonesia.

Selain menstruasi yang lancar, rahim yang sehat bisa ditunjukkan dalam beberapa kondisi. Berikut ini adalah ciri rahim sehat dan subur yang cocok untuk melanjutkan keturunan.

  1. Siklus menstruasi yang normal dan tidak terlalu sakit
  2. Keputihan yang normal
  3. Memiliki berat badan ideal

Dr. Noviyanti dari Rumah Sakit Mayapada Tangerang menjelaskan bahwa untuk mengetahui apakah rahim sehat bisa diketahui dengan melakukan pemeriksaan USG. Tujuan dari pemeriksaan ini adalah mengetahui apakah ada saluran telur yang tersumbat atau tidak. 

Itulah ciri siklus menstruasi yang lancar dan tidak mengalami gangguan apapun yang bisa menjadi informasi baru bagi Anda. Penting untuk memiliki ilmu mengenai organ reproduksi dan siklus menstruasi yang luas sehingga ketika sudah memiliki niatan untuk menjadi orang tua, Anda bisa menentukan pilihan yang tepat dan tidak membuat tubuh mengalami kesulitan apapun.

5 Tips Memilih Pompa ASI Manual Terbaik 2019
Mengapa Botol Susu Dr. Brown's Direkomendasikan oleh Para Dokter Anak?
fungsi pipa-min
Apa Kegunaan Internal Vent System?
Posted in Uncategorized.