Bagaimana Kondisi Mual dan Kram Tanda Kehamilan?

Moms, adalah impian sebagian besar pasangan yang baru saja menikah. Tetapi beberapa orang tidak mengetahui apakah dirinya hamil atau tidak. Mual dan kram tanda hamil mungkin bisa saja terjadi. Tetapi bisa saja kondisi itu terjadi karena adanya masalah pada asam lambung.

Itulah kenapa beberapa wanita sering sekali mengalami kebingungan apakah mereka mengalami kondisi hamil atau malah mengalami masalah pada pencernaan. Untuk mengetahui seperti apa mual dan kram tanda hamil dan tidak, simak selengkapnya dalam artikel di bawah ini.

Mual dan Kram Tanda Hamil

Mual dan kram yang terjadi ketika wanita mengalami kehamilan sedikit berbeda dengan kondisi ketika mereka mengalami masalah pencernaan. Biasanya kondisi mual ini akan diikuti dengan beberapa hal mengutip Healthline di bawah ini.

1. Terjadi Selama Beberapa Minggu

Mual dan kram yang terjadi pada perut biasanya berlangsung selama beberapa minggu. Khusus pada mual atau morning sickness biasanya bisa berjalan lebih dari 1 bulan di beberapa wanita. Kondisi ini bahkan bisa menjadi sangat parah dan menyebabkan masalah.

Salah satu indikator yang cukup bisa diandalkan adalah 2 hal ini. Apalagi kondisi mualnya sudah sangat parah seperti hanya mencium aroma dari makanan tertentu langsung mual dan mengalami kondisi lemas dan tidak enak badan lainnya.

Apabila sudah memiliki kondisi seperti ini memang disarankan untuk langsung membeli tespek untuk melakukan proses pengecekan. Jadi bisa diketahui lebih dini sehingga beberapa hal yang berhubungan dengan kecukupan gizi bisa dipenuhi.

2. Pembesaran Ukuran Perut

Ukuran dari perut bisa mengalami pembesaran yang cukup signifikan seiring dengan berjalannya waktu. Pembesaran ini terjadi karena janin yang mengalami proses implantasi akan membesar di dinding rahim lalu menekan beberapa organ yang ada di perut.

Meski demikian pembesaran ukuran perut juga bisa terjadi karena beberapa hal, salah satunya adalah kenaikan berat badan yang cukup besar. Selanjutnya bisa juga terjadi karena masalah lain di beberapa organ yang ada di saluran pencernaan.

Apabila Moms rasa sudah mengalami masalah ini selama beberapa bulan dan tidak ada tanda-tanda kehamilan lainnya. Baik untuk segera melakukan proses pengecekan untuk menghindari hal-hal berbahaya yang bisa memicu masalah cukup serius.

3. Ada Pendarahan Ringan

Ketika seorang wanita mengalami kehamilan, salah satu tanda yang cukup terkenal adalah perdarahan ringan atau flek coklat. Ini biasanya muncul dan menempel pada celana dalam. Jadi wanita tidak akan tahu apakah dirinya mengalami kehamilan atau tidak.

Kondisi ini biasanya hanya berjalan selama beberapa minggu lalu akan berhenti begitu saja. Perdarahan ini terjadi karena adanya proses implantasi janin pada dinding rahim. Proses penempelan ini akan menyebabkan perdarahan sehingga keluar melalui serviks lalu ke vagina.

Perdarahan ini bisa memicu kondisi yang tidak nyaman seperti sedikit nyeri. Tapi tidak akan terlalu intens sehingga wanita masih bisa melakukan aktivitas lain seperti bekerja atau aktivitas rumah tangga lainnya.

4. Tidak Mengalami Menstruasi

Tanda yang paling sering muncul ketika seorang wanita mengalami kehamilan adalah tidak mengalami menstruasi lagi. Menstruasi akan terhenti begitu saja hingga akhirnya mereka mengalami pembesaran ukuran perut dan janin yang ada di dalamnya juga tumbuh.

Pada awal kehamilan biasanya juga ada perdarahan ringan seperti yang sudah dibahas di atas. Tapi jumlah atau intensitasnya tidak terlalu tinggi sehingga bisa diabaikan begitu saja. Biasanya setelah beberapa minggu akan hilang dengan sendirinya.

Jadi apabila tidak menstruasi selama beberapa bulan dan perut mengalami pembesaran. Bisa dipastikan itu adalah kehamilan. Apalagi sebelumnya Moms dan pasangan sudah melakukan aktivitas seksual tanpa menggunakan pengaman. Kemungkinan besar terjadi pembuahan pada sel telur.

5. Tespek Garis Dua

Tanda pasti hamil diperhatikan dengan baik adalah tespek garis dua. Jadi apabila 4 kondisi di atas sudah terjadi dan Moms benar-benar ingin memastikan terlebih dahulu apakah terjadi kehamilan atau tidak coba manfaatkan tespek yang bisa diberi secara langsung dari apotek.

Ketika akan menggunakan tespek disarankan untuk pagi hari setelah bangun tidur. Buang air kecil yang pertama bisa ditampung beberapa bagian urinnya lalu dimasukkan alat tespek sesuai dengan aturan yang sudah tersedia. Selanjutnya tunggu selama beberapa menit untuk memunculkan hasil.

Apabila pada tespek sudah muncul hasil berupa garis 2 bisa dipastikan jika kehamilan sudah terjadi. Jika masih garis 1 berarti bukan merupakan tanda dari kehamilan tetapi masih bisa dikerjakan terlebih dahulu untuk mengetahui apakah ada masalah serius pada tubuh atau tidak.

Mual dan Kram Tanda Asam Lambung

Seorang wanita bisa mengalami mual karena adanya tanda asam lambung apabila beberapa hal di bawah ini juga terjadi.

  • Habis mengonsumsi makanan yang terlalu pedas atau terlalu asam dan memiliki riwayat kondisi gangguan pencernaan.
  • Mengonsumsi makanan atau minuman yang mengandung kafein tinggi.
  • Terpapar angin yang cukup besar sehingga mengalami masuk angin sehingga mengalami mual dan perut sedikit mengalami kembung.
  • Salah mengkonsumsi makanan jenis tertentu sehingga alergi yang memicu penumpukan jumlah gas di dalam perut.

Kondisi di atas biasanya akan membaik dengan sendirinya apabila mengkonsumsi obat jenis antasida. Seseorang akan bersendawa atau kentut sehingga udara atau tekanan yang ada di dalam saluran cerna akan mengalami penurunan.

Memastikan Kehamilan Terlebih Dahulu

Untuk memastikan adanya kehamilan biasanya perlu dilakukan beberapa hal dibawah ini.

1. Memastikan Aktivitas Seks yang Dilakukan

Hal pertama yang harus dilakukan adalah dengan memastikan terlebih dahulu apa saja aktivitas seksual yang pernah dilakukan sebelumnya dengan pasangan. Apabila aktivitas seksual itu tidak menggunakan pengaman dan melakukan ejakulasi di dalam. Maka kemungkinan untuk mengalami kehamilan akan tinggi.

2. USG ke Dokter

Selanjutnya apabila sudah menggunakan tespek dan terdapat garis 2. Ada baiknya untuk langsung menuju ke dokter spesialis kandungan untuk melakukan proses pemeriksaan dan menggunakan USG untuk mengetahui apakah ada janin didalam atau tidak.

Dengan melakukan ini bisa dipastikan apakah kehamilan benar-benar terjadi atau tidak sama sekali. Apabila kehamilan terjadi maka akan terlihat janin ataupun kantong yang sudah ada di dalam rahim.

3. Melihat Perubahan Tubuh

Lihat perubahan yang terjadi pada tubuh apakah terjadi cukup signifikan atau tidak. Biasanya perubahan ini terjadi pada area di sekitar payudara dan juga bokong. Bagian ini akan ikut mengalami pembesaran cukup signifikan diikuti juga dengan pembesaran perut.

Mual dan kram tanda hamil memang sering terjadi pada beberapa wanita khususnya mereka yang baru saja berhubungan badan. Kondisi ini akan meningkat seiring dengan berjalannya waktu. Apalagi sudah dicek dengan tespek dan hasilnya memiliki garis dua.

Memperhatikan tanda-tanda kehamilan sangat penting. Tetapi seorang ibu juga harus memperhatikan hal lainnya seperti masalah-masalah yang akan terjadi setelah memiliki anak. Salah satu masalah itu adalah gangguan pertumbuhan hingga kolik pada bayi.

Selain itu Moms juga harus menyiapkan beberapa perlengkapan ketika anak sedang tumbuh. Perlengkapan yang berkualitas bisa didapatkan secara langsung dari Dr. Brown’s. Ada banyak sekali produk berkualitas yang aman untuk bayi seperti botol susu anti kolik hingga beberapa alat makan lainnya.

Untuk informasi lebih lanjut, Moms dapat langsung mengunjungi website resminya di sini.

5 Tips Memilih Pompa ASI Manual Terbaik 2019
Mengapa Botol Susu Dr. Brown's Direkomendasikan oleh Para Dokter Anak?
fungsi pipa-min
Apa Kegunaan Internal Vent System?
Posted in Uncategorized.