7 Tips Menyusui Bayi dengan Puting Datar

7 Tips Menyusui Bayi dengan Puting Datar

Semua wanita memiliki payudara namun tidak semuanya memiliki bentuk yang sama. Bagi ibu dengan kondisi puting datar, hal itu menjadi kekhawatiran tersendiri. Apakah Moms memiliki puting datar? Jangan khawatir, Moms! Pelajari saja beberapa tips menyusui bayi dengan puting datar!

Pada beberapa wanita, puting datar memang sedikit mengganggu untuk menyusui normal. Namun, posisi menyusui dan teknik pelekatan yang tepat dapat membantu memfasilitasi pemberian ASI yang memadai. Kira-kira apa saja sih yang Moms butuhkan agar bisa menyusui meski bentuk puting datar?

Apa Puting Datar Tidak Bisa Menyusui Bayi?

Sekitar 10% wanita, dan pria, memiliki puting datar atau terbalik. Puting yang mungkin dianggap ‘normal’ dengan cenderung menonjol dari payudara, namun kondisi sebaliknya.

Puting datar memiliki posisi yang tidak terangkat dan sejajar dengan areola. Puting tidak sakit, tetapi juga tidak masuk. Cara menentukan apakah Moms memiliki puting yang rata adalah :

  1.     Coba Moms letakkan jari di areola
  2.     Tekan areola di belakang puting.
  3.     Jika puting tidak tampak tegak maka Moms memiliki puting yang rata.

Namun tenang saja Moms, menurut Healthline, meski memiliki puting rata, Moms masih bisa kok untuk menyusui Si Kecil.

Apa Penyebab Puting Rata?

Beberapa alasan bisa menjadi penyebab mengapa seorang wanita bisa memiliki puting datar. Jika awalnya Moms memiliki puting yang normal namun tiba-tiba menjadi datar, maka Moms harus segera ke dokter. Adapun beberapa penyebab puting rata menurut Cadogan Clinic adalah:

  1.     Sudah Terlahir Dengan Puting Datar

Puting susu Moms yang datar bisa jadi sudah terbentuk selama berada di dalam rahim. Ketika wanita memiliki puting datar seringkali hal ini disebabkan karena bawaan lahir.

Mungkin putingnya memiliki dasar yang kecil atau bisa juga berhubungan dengan saluran susu. Saluran susu berperan dalam perkembangan puting seorang wanita. Saluran susu mungkin tidak sepenuhnya berkembang dan menarik puting Moms ke dalam.

  1.     Penuaan

Umumnya wanita mengalami perubahan pada tubuhnya seiring bertambahnya usia, termasuk payudara dan puting. Maka, sudah menjadi hal yang umum ketika Moms melihat perubahan pada puting dari sekitar pertengahan 30-an.

Usia 30-an adalah saat ketika saluran susu dapat memendek saat Moms mendekati menopause dan ini dapat menyebabkan puting terbalik atau rata.

  1. Penyakit Paget

Paget adalah kondisi yang sangat langka. Namun, ketika penyakit ini muncul, maka harus membutuhkan perhatian medis yang mendesak karena paget adalah bentuk kanker. Selain perubahan penonjolan puting, Momsjuga mengalami rasa sakit, gatal, mengelupas, serta keluar cairan.

Tips Menyusui Dengan Puting Datar

Dengan latihan dan teknik yang tepat, Moms masih bisa kok menyusui si Kecil dengan normal dan selayaknya wanita pada umumnya. Si Kecil dapat menempel pada areola dan menyusu dengan baik.

Berbagai gerakan dan perangkat dapat membantu Moms dengan keadaan puting rata untuk bisa tetap menempel dan memberi makan Si Kecil, apa saja caranya?

  1.     Gunakan Pelindung Puting

Pelindung puting atau cangkang payudara dapat membantu menarik keluar puting susu yang terbalik atau rata. Pelindung puting biasanya  terbuat dari dua potongan plastik dan bisa dipakai di dalam bra.

Lubang di bagian dalam akan diposisikan di atas puting dan memberikan tekanan di sekitar puting sehingga bisa menyebabkan penonjolan puting melalui lubang.

Mengenakan pelindung puting selama kehamilan dapat bermanfaat karena elastisitas kulit akibat hormon kehamilan dapat membantu meregangkan perlengketan payudara.

Setelah melahirkan, Moms dianjurkan untuk memakai pelindung puting setengah jam sebelum menyusui. Moms tidak perlu menyimpan ASI yang terkumpul saat memakainya dan juga tidak harus memakainya di malam hari.

  1. Stimulasi Puting Sebelum Menyusui

Stimulasi puting susu sebelum menyusui dapat membantu Si Kecil menempel dengan baik dan seringkali membantu puting menonjol. Moms dapat dengan lembut menggulung puting di antara ibu jari dan jari telunjuk selama satu atau dua menit dan menyentuh puting dengan kain dingin atau lembab.

Tips menyusui dengan puting datar satu ini dapat menyebabkan puting menjadi tegak. Jangan meletakkan kain dingin atau lembab pada puting terlalu lama karena dapat menyebabkan puting mati rasa dan dapat mengganggu refleksnya.

  1. Dorong Puting ke Dada

Moms dapat mendorong puting susu ke arah dada selama satu hingga tiga menit dengan meletakkan jari dan ibu jari di sekitar pangkal puting.

Dikutip dari Healthline Moms dapat melakukannya sebelum menyusui untuk membuat puting tegak dan merangsang aliran ASI. Gerakan mendorong terbalik memudahkan si Kecil untuk menyusu.

  1. Pegang Payudara Sambil Menggunakan C-Hold atau V-Hold

Moms dapat menggunakan C-hold (pegangan palmar) atau V-hold (pegangan gunting) untuk mengunci si Kecil dengan baik. Dengan C-hold, payudara diletakkan di telapak tangan, ibu jari di atas, dan jari di bawah payudara.

Alat ini membantu Moms mengarahkan puting susu ke mulut si Kecil. C-hold sering direkomendasikan untuk wanita dengan payudara besar dan tangan kecil.

Sementara untuk V-hold, puting dan areola ditempatkan di antara jari telunjuk dan jari tengah dalam seperti gunting.

Ibu jari dan jari telunjuk harus diletakkan di atas dan jari lainnya diletakkan di bawah payudara.  Wanita dengan tangan besar dan payudara kecil merasa V-hold lebih nyaman daripada C-hold.

  1. Gunakan  Teknik Hoffman

Teknik Hoffman dapat membantu menarik keluar puting yang rata atau terbalik. Dalam teknik ini, Moms dapat meletakkan ibu jari di tepi kanan dan kiri areola dan menekan payudara ke dalam dan menariknya keluar.

Gerakan ini dapat diulang empat sampai enam kali. Ketika Moms mengulangi  tekniknya lagi, maka kali ini gerakkan ibu jari di atas dan bawah areola.

  1. Pelajari  Posisi Menyusui Dan Teknik Pelekatan Dari Ahlinya

Mempelajari keterampilan menyusui dari seorang ahli dapat membantu Moms yang memiliki kondisi puting datar atau terbalik.

Bereksperimen dengan berbagai posisi dapat membantu Moms menemukan posisi menyusui yang paling nyaman untuk diri sendiri dan si Kecil. Beberapa ibu menyusui merasa nyaman menggunakan teknol football hold atau pegangan silang yang membantu si Kecil menempel dengan baik.

Moms bisa konsultasikan dengan ahli laktasi, ya bukan dokter. Mereka lebih paham cara mempelajari posisi yang menyusui paling tepat jika sekiranya semua cara di atas tidak cukup membantu Moms.

  1. Perah Susu

Ibu menyusui dengan kelainan puting, terutama puting yang sangat datar bisa menyebabkan masalah perlekatan. Moms bisa mempertimbangkan untuk memerah ASI.

Moms dapat memerah ASI dengan pompa payudara atau tangan dan masukkan ke dalam botol susu anti kolik agar bisa langsung diminum oleh si Kecil.

Moms bisa dapatkan botol susu ini di https://drbrowns.id/ dengan banyak pilihan jenis yang bisa Moms pertimbangkan. Botol susu dari Dr. Brown’s tidak akan membuat Si Kecil bingung puting dan bisa menjadi alternatif terbaik ketika Moms tidak menyusui karena masalah puting datar.

Kalau Moms tidak memiliki waktu untuk konsultasi ke ahli laktasi untuk menemukan tips menyusui bayi dengan puting datar meski sudah menggunakan semua cara yang dijelaskan sebelumnya, Moms bisa gabung di klub parentingnya Dr. Brown’s untuk temukan solusi yang tepat.

 

5 Tips Memilih Pompa ASI Manual Terbaik 2019
Mengapa Botol Susu Dr. Brown's Direkomendasikan oleh Para Dokter Anak?
fungsi pipa-min
Apa Kegunaan Internal Vent System?
Posted in Uncategorized.