10 Hal yang Menjadi Pantangan Ibu Hamil Muda Trimester Awal
Kehamilan menjadi salah satu momen tak terlupakan bagi setiap ibu. Akan tetapi, untuk melewati fase ini tidaklah mudah. Trimester pertama menjadi masa kritis yang harus mendapat perhatian khusus. Termasuk juga menghindari pantangan ibu hamil muda supaya kondisi janin tetap sehat.
Berdasarkan sumber dari Eating Well, dituliskan bahwa kehamilan pada trimester pertama memerlukan asupan nutrisi yang kompleks, mulai dari asam folat, kalsium, dan zat besi. Sebab itulah, Moms perlu menjaga asupan makanan agar kebutuhan nutrisi terpenuhi.
10 Pantangan Ibu Hamil Muda Agar Kondisi Janin Tetap Sehat
Kondisi kehamilan yang dialami oleh setiap ibu berbeda-beda. Beberapa ada yang mengalami morning sickness namun ada juga yang tidak. Kondisi ini dipengaruhi oleh perubahan hormon yang terjadi pada tubuh.
Untuk meringankan gejala kehamilan seperti mual dan muntah serta agar perkembangan janin optimal di trimester awal. Berikut ini adalah beberapa hal yang harus dihindari, di antaranya:
Minuman Beralkohol
Hamil muda apa yang harus dihindari? Sejatinya, ibu hamil bisa mengkonsumsi makanan apa saja sesuai keinginan. Hanya saja, ada beberapa jenis makanan maupun minuman yang bila dikonsumsi bisa berdampak buruk bagi kehamilan. Contohnya adalah minuman beralkohol.
Konsumsi minuman beralkohol saat hamil bisa memperbesar risiko keguguran. Dampak lainnya adalah menyebabkan cacat lahir pada bayi.
Tak hanya itu, minuman beralkohol juga bisa menghambat perkembangan janin sehingga sangat berbahaya bagi kondisi ibu dan juga calon buah hati.
Merokok
Merokok merupakan kebiasaan yang bisa berdampak buruk bagi diri sendiri dan sekitar, tak terkecuali untuk ibu hamil. Saat hamil sebaiknya hentikan kebiasaan merokok karena bisa mengakibatkan pertumbuhan janin bermasalah, keguguran, serta kelahiran prematur.
Tak hanya menghilangkan kebiasaan merokok saja, Moms juga harus menghindari paparan asap rokok. Sebab asap rokok tersebut bisa berakibat cukup fatal yaitu menyebabkan berat lahir bayi rendah.
Mengkonsumsi Makanan dalam Porsi Besar
Ada banyak pantangan ibu hamil muda yang bisa dengan mudah dipatuhi. Salah satunya adalah dengan tidak mengkonsumsi makanan secara berlebihan.
Khusus untuk Moms yang selalu merasa mual di pagi hari, seorang ahli diet, Lindsey Janeiro menyarankan untuk mengkonsumsi dalam porsi Kecil dengan frekuensi lebih sering.
Dikutip dari Eating Well, Lindsey juga mengatakan sebaiknya jangan biarkan perut kosong agar asam lambung tidak naik. Mengkonsumsi makanan dalam jumlah besar hanya akan memicu mual dan muntah selama trimester awal.
Hal ini dipengaruhi oleh kenaikan hormon progesteron dan estrogen sehingga kondisi ibu hamil menjadi lebih sensitif.
Mengkonsumsi Minuman Berkafein
Kehamilan yang baru memasuki trimester awal sangat rentan mengalami keguguran. Kondisi ini salah satunya bisa disebabkan oleh konsumsi minuman berkafein secara berlebihan. Sebab itulah mengkonsumsi minuman dengan kandungan kafein sebaiknya tidak dilakukan atau dibatasi.
Bila Moms tidak bisa meninggalkan kebiasaan mengkonsumsi minuman berkafein seperti kopi dan teh, sebaiknya dibatasi jumlahnya. Maksimal Moms diperbolehkan konsumsi kafein sebanyak 200 gram atau setara dengan dua cangkir kopi per harinya.
Mengkonsumsi Makanan yang Tidak Sehat
Mengutip dari Baby Destination, ada beberapa jenis makanan yang sebaiknya dihindari oleh ibu hamil muda. Salah satunya adalah makanan yang tidak sehat dan banyak mengandung MSG.
Selama masa kehamilan, kerja sistem metabolisme sangat lambat. Konsumsi makanan yang tidak sehat bisa memicu sembelit. Sebab itulah sebaiknya konsumsi makanan yang sehat terutama yang mengandung banyak serat, seperti sayur dan buah-buahan.
Selain itu, jangan terlalu sering mengkonsumsi makanan pedas dan tinggi kandungan lemak karena bisa memicu mual dan muntah. Hindari juga makanan yang tidak diolah dengan matang, misalnya saja telur setengah matang karena masih mengandung mikroorganisme yang berbahaya bagi janin.
Susu yang Tidak Dipasteurisasi
Kandungan kalsium dalam susu memang sangat baik untuk kesehatan ibu hamil serta calon buah hati. Akan tetapi, Moms harus pintar memilih jenis susu yang akan dikonsumsi. Jangan mengkonsumsi susu yang belum dipasteurisasi karena masih ada kandungan mikrobanya.
Pantangan ibu hamil muda yang satu ini harus dihindari agar tidak menghambat perkembangan janin. Sebaiknya, pilih susu yang sudah matang atau Moms bisa membeli susu yang memang dikhususkan untuk ibu hamil.
Ada banyak produk susu ibu hamil yang dijual di pasaran dengan kandungan gizi lengkap. Konsumsi susu setiap pagi juga bisa meringankan gejala kehamilan seperti mual dan muntah.
Mengkonsumsi Obat
Konsumsi obat secara sembarangan juga bisa memberikan dampak buruk bagi calon buah hati. Sebab itulah hati-hati saat mengkonsumsi obat-obatan tertentu dan sebaiknya konsultasikan dulu dengan dokter jika Moms menderita penyakit tertentu.
Ibu hamil yang meminum obat tanpa anjuran dokter, bisa membahayakan kondisi kandungan. Salah satu akibat terburuknya adalah mengalami keguguran.
Stres
Tidak hanya hormon yang mengalami kenaikan drastis, mood ibu hamil juga kerap naik turun. Kondisi inilah yang dapat memicu stres dan akhirnya membuat Moms merasa tertekan.
Kondisi mood yang tidak stabil dan mudah stres secara tidak langsung bisa berdampak buruk bagi janin. Untuk menghindari stres, sebaiknya Moms selalu cerita kepada suami ataupun teman ketika menghadapi masalah.
Ibu hamil harus selalu dalam kondisi senang agar kondisi janin tidak mengalami masalah. Namun apabila stres yang dialami sudah mengganggu kegiatan sehari-hari, tak ada salahnya melakukan konsultasi ke psikiater agar bisa mendapatkan penanganan terbaik.
Nanas
Hamil 1 bulan tidak boleh makan apa? Pertanyaan ini sering mengganggu perasaan ibu hamil terutama bagi mereka yang baru merasakan kehamilan untuk pertama kali. Usia kandungan 1 bulan memang belum terasa dan terlihat jelas.
Jadi wajar bila Moms merasa was-was bila terjadi sesuatu pada janin. Ketika usia kehamilan masih sangat muda, sebaiknya hindari mengkonsumsi nanas baik dalam bentuk buah maupun olahannya.
Buah dengan rasa asam manis ini kaya akan kandungan enzim bromelin. Jenis enzim ini mampu melunakkan dinding rahim sehingga memperbesar risiko persalinan dini.
Daging Mentah
Mengkonsumsi daging bisa membantu mencegah anemia pada ibu hamil karena kandungan zat besinya yang cukup tinggi. Namun, hati-hati saat mengkonsumsi daging. Pastikan kondisinya benar-benar sudah matang.
Konsumsi daging yang masih mentah sangat berbahaya bagi kesehatan ibu hamil serta janin. Kandungan bakteri yang terdapat di dalamnya bisa membuat ibu hamil mengalami keracunan akut. Jika sudah begini, kondisi janin dalam rahim juga akan terancam keselamatannya.
Untuk mengetahui apakah daging sudah matang atau belum, Moms bisa melihat perubahan tekstur serta warnanya yang tidak menyisakan darah sama sekali. Moms masih diperbolehkan memakan daging asalkan dimasak dengan matang.
Sudahkah Moms menyiapkan perlengkapan untuk Si Kecil nanti? Jika belum, pastikan memilih botol susu anti kolik. Botol susu yang dikhususkan untuk Si Kecil baru lahir ini bermanfaat untuk mencegah kolik pada bayi. Produk ini bisa Moms peroleh dengan mengunjungi website resmi di sini.
Sepuluh pantangan ibu hamil muda yang disebutkan di atas harus benar-benar dipatuhi untuk menjaga perkembangan janin dalam kandungan. Selalu konsumsi makanan yang sehat agar Moms dan calon buah hati selalu dalam keadaan sehat.