Manfaat Buah Melon untuk Ibu Hamil

Tidak hanya enak disantap saat cuaca sedang panas, melon juga sangat bermanfaat untuk tubuh termasuk untuk ibu hamil. Bahkan, manfaat buah melon untuk ibu hamil itu sangat banyak. Mengingat manfaatnya tersebut, buah satu ini menjadi buah yang sangat dianjurkan untuk dikonsumsi. 

Ragam Manfaat Buah Melon untuk Ibu Hamil

Melon itu sendiri terdiri atas beberapa jenis, mulai dari yang warnanya hijau sampai yang warnanya kuning yang biasa disebut dengan melon madu. Meskipun jenisnya beragam, namun kandungan serta nutrisi di dalamnya cukup mirip. 

  • Membantu Menjaga Kesehatan Kulit

Buah melon adalah buah yang kaya akan vitamin C. Dengan kandungan ini, melon bisa membantu menjaga kesehatan kulit ibu hamil. Berdasarkan keterangan yang ada di Journal of Oral Diseases pada tahun 2007, disebutkan bahwa asupan vitamin C yang cukup bisa meningkatkan produksi kolagen. 

Adapun kolagen itu ialah struktur protein yang diperlukan untuk menjaga sekaligus memperbaiki jaringan kulit. Di samping itu, vitamin C juga merupakan antioksidan yang mampu menangkal radikal bebas serta melindungi kulit dari paparan sinar matahari.

  • Sebagai Sumber Energi Tambahan

Selain mengandung vitamin C, buah melon itu juga merupakan sumber karbohidrat alami yang cenderung mudah dicerna tubuh. Dengan kandungan itu, melon bisa menjadi penambah energi agar ibu hamil tetap bisa melakukan aktivitasnya dengan baik. 

  • Menunjang Pembentukan Tulang Serta Gigi Janin

Di dalam melon juga terdapat folat, magnesium, vitamin K serta kalsium. Semua kandungan ini berperan dalam proses pembentukan tulang serta gigi yang sehat pada janin. Tidak hanya penting untuk janin, kandungan tersebut juga menjaga kekuatan jaringan tulang ibu hamil. 

Proses pembentukan gigi pada bayi sendiri dimulai saat minggu ke-16 kehamilan. Namun perlu diingat juga, sebaiknya ibu hamil tidak hanya mengandalkan kandungan-kandungan yang ada dalam buah melon saja untuk menunjang pembentukan tulang serta gigi pada janin. 

Namun variasikan dengan makanan tinggi kalsium lainnya. Lalu setelah bayi lahir, penuhi juga kebutuhan nutrisinya dengan salah satu caranya memberikan susu yang tepat sesuai dengan tahap pertumbuhannya. Dalam proses pemberian susu ini, sebaiknya gunakan botol susu anti kolik ya.

  • Mencegah Anemia

Anemia adalah kondisi di mana ibu hamil mengalami kekurangan zat besi dan kondisi ini bisa meningkatkan risiko janin lahir sebelum waktunya atau prematur. Agar terhindar dari anemia, ibu hamil harus mendapatkan asupan zat besi yang cukup. 

Zat besi ini bisa diperoleh dari suplemen kehamilan, buah-buahan, daging serta sayuran. Supaya penyerapan zat besi tersebut lebih optimal, maka ibu hamil sebaiknya mengkonsumsi buah yang kandungan vitamin C-nya cukup tinggi, seperti buah melon ini. 

Jadi bisa dikatakan bahwa ini adalah manfaat buah melon untuk ibu hamil secara tidak langsung. 

  • Membantu Mencegah Dehidrasi

Ibu hamil harus mendapatkan asupan cairan baik berupa air putih maupun dari sumber yang lain, misalnya makanan berkuah, susu serta buah-buahan dan termasuk melon. Dengan tercukupinya kebutuhan akan cairan ini, maka ibu hamil akan terhindar dari dehidrasi. 

Sementara itu, dalam buah melon terdapat hampir 90% air sehingga buah ini juga akan membantu mencegah dehidrasi. Dengan mengkonsumsi buah melon, kebutuhan asupan cairan harian ibu akan terpenuhi. 

Dengan demikian, keluhan-keluhan yang mungkin muncul akibat kekurangan cairan selama hamil juga bisa diminimalisir. Diantaranya sembelit, bibir pecah-pecah, kulit kering bahkan sakit kepala serta pusing. 

  • Membantu Mengatasi Konstipasi

Konstipasi atau yang mungkin biasa dikenal sebagai sembelit pada dasarnya adalah keluhan yang umum dialami ibu hamil. Biasanya, keluhan ini muncul sebagai akibat dari perubahan hormon ketika hamil yang membuat saluran cerna jadi terpengaruh atau bisa juga karena ibu hamil kekurangan asupan serat. 

Berdasarkan data yang terdapat dalam Acta Obstetricia et Gynecologica Scandinavia, hampir 3 dari 4 orang wanita yang hamil mengalami sembelit serta sejumlah masalah di usus. Untuk mengatasi sembelit ada banyak pilihan cara yang bisa dipilih. 

Mulai dari menggunakan resep dokter sampai dengan mengonsumsi buah yang kaya serat seperti melon. Kalau dari keterangan Dietary Guidelines for Americans 2015- 2020, asupan serat yang direkomendasikan untuk wanita yang usianya masih di bawah 50 tahun dalam sehari adalah 28 gr. 

Namun untuk wanita yang usianya sudah di atas 50 tahun, jumlah yang disarankan adalah 22 gr. Selain dengan memenuhi asupan serat, ibu hamil juga perlu memenuhi asupan cairan. 

  • Menjaga Supaya Kadar Gula Darah Tetap Normal

Kadar gula darah ibu hamil juga harus dijaga dengan baik. Sebab kalau tidak, bisa muncul berbagai masalah yang serius, salah satunya adalah diabetes gestasional yang sekaligus bisa meningkatkan risiko pada kehamilan. Misalnya cacat lahir pada janin, ukuran janin yang terlalu besar bahkan keguguran. 

Kemungkinan tersebut bisa diminimalisir dengan adanya sejumlah penelitian yang menunjukkan bahwa mengonsumsi buah-buahan segar seperti melon bisa mengurangi risikonya. Walaupun demikian, tetap tidak disarankan melon dikonsumsi secara berlebihan. 

  • Menjaga Tekanan Darah Supaya Tetap Stabil

Tekanan darah ibu hamil cenderung mudah berubah karena terjadinya perubahan pada fisiknya. Apabila tekanan darah ini tidak dikontrol dengan baik, maka tekanan darah bisa jadi tinggi bahkan bisa berujung pada hipertensi. 

Kondisi ini tentu akan membawa dampak tidak baik bagi ibu maupun janin yang tengah dikandungnya. Kemungkinan tekanan darah tidak stabil yang bisa berujung hipertensi ini bisa dikurangi dengan mengkonsumsi melon. 

Bukan tanpa alasan, tetapi karena memang melon itu mengandung kalium yang tinggi. Ini adalah mineral yang memiliki peran penting dalam mengatur stabilitas tekanan darah. Melon juga rendah garam atau natrium yang umum dikenal sebagai salah satu penyebab naiknya tekanan darah. 

  • Membantu Perkembangan Janin

Untuk mendukung perkembangan janin, ibu hamil perlu mengkonsumsi asam folat dalam jumlah yang cukup. Asam folat ini akan membantu mencegah cacat lahir, membantu perkembangan sistem saraf sekaligus membentuk sel darah merah si ibu. 

Salah satu cara untuk memenuhi kebutuhan asam folat tersebut adalah dengan mengkonsumsi buah melon. Selain buah melon, ibu hamil juga bisa mengkonsumsi sumber asam folat lainnya misalnya kacang-kacangan, sayuran, daging, ikan serta telur. 

  • Membantu Meningkatkan Daya Tahan Tubuh

Manfaat buah melon untuk ibu hamil lainnya ialah membantu meningkatkan daya tahan tubuh. Hal ini dikarenakan buah ini kaya akan vitamin C yang akan membantu tubuh agar tidak rentan penyakit seperti pilek, batuk serta flu. 

Berdasarkan keterangan yang ada di Cochrane Library Review, diketahui bahwa vitamin C bisa memangkas lama waktu Moms terserang flu bahkan sampai 8%. Tentunya selain melon, ibu hamil juga bisa mengkonsumsi sumber vitamin C yang lainnya termasuk suplemen namun atas anjuran dokter ya. 

Pemenuhan nutrisi tidak hanya perlu dilakukan saat bayi masih dalam kandungan, namun setelah persalinan juga. Untuk memenuhi kebutuhan nutrisi bayi, Moms bisa memberikannya ASI perah atau susu formula yang sesuai dengan tahap pertumbuhannya ya.

Namun perlu diingat Moms, bayi rentan mengalami kolik. Kolik pada bayi bisa terjadi kalau Moms menggunakan botol susu yang desainnya tidak sesuai. Untuk menghindarinya, Moms bisa memilih botol susu dari Dr. Brown’s. Untuk informasi selengkapnya, Moms dapat kunjungi website resminya di sini.

Kemudian kalau nanti Si Kecil sudah cukup usianya, Moms bisa memberikannya MPASI berupa buah-buahan untuk menunjang tumbuh kembangnya. 

 

5 Tips Memilih Pompa ASI Manual Terbaik 2019
Mengapa Botol Susu Dr. Brown's Direkomendasikan oleh Para Dokter Anak?
fungsi pipa-min
Apa Kegunaan Internal Vent System?
Posted in Uncategorized.