Menu MPASI Bertekstur untuk Bayi

Moms pasti pernah mendapati Si Kecil yang mulai tidak nafsu makan setelah sebelumnya selalu lahap dengan menu yang diberikan. Ini bisa jadi tanda bahwa bayi sudah bosan dan ingin mencoba menu lainnya. Kalau sudah memasuki usia 8 bulan, tidak ada salahnya untuk mencoba menu MPASI bayi bertekstur.

Tentu saja tekstur yang diberikan masih harus disesuaikan dengan usianya. Semakin bertambah usianya, maka semakin kasar juga tekstur makanan yang boleh diberikan.

Menu MPASI Bayi Bertekstur yang Tidak Membosankan

Saat ingin mengubah menu MPASI yang lebih bertekstur, banyak orang tua yang masih ragu kapan anak mulai naik tekstur makan? Pasalnya, kalau ternyata pencernaanya belum sempurna dikhawatirkan makanan yang bertekstur akan mengganggu kesehatan dan justru mengurangi nafsu makan.

Perlu diketahui, bahwa bayi yang sudah masuk usia 7 bulan sebenarnya sudah mulai naik tekstur makannya menjadi agak kasar. Berikut beberapa kreasi makanan bertekstur pada bayi yang bisa dijadikan referensi menu di rumah:

· Olahan Nasi Tim dan Ikan Kembung

Nasi sebenarnya menjadi menu pokok yang selalu diberikan pada bayi untuk mengajarinya mengenal nasi sejak bayi. Selain itu, dalam nasi juga terdapat karbohidrat yang sangat baik dalam meningkatkan energi.

Untuk memenuhi kebutuhan proteinnya, nasi tim juga bisa dikreasikan dengan ikan kembung yang kaya omega 3. Sementara sebagai penambah teksturnya, kedua bahan ini bisa dicampur dengan kacang dan brokoli dengan resep berikut:

Bahan:

  • Nasi Tim
  • Ikan Kembung
  • Brokoli
  • Kacang polong

Cara membuat:

  • Masak nasi tim yang akan dijadikan campuran bubur.
  • Bersihkan ikan kembung yang menjadi bahan campurannya, lalu goreng seperti biasa.
  • Sementara sayur brokoli dan kacang polong yang sudah disediakan bisa di kukus sekitar 15 menit agar benar-benar lunak.
  • Selagi hangat, haluskan ikan kembung goreng, brokoli, dan kacang rebus. Bisa dengan penghalus makanan bayi atau ditekan-tekan biasa dengan sendok.
  • Campuran ikan brokoli, dan kacang pada nasi tim yang akan disuapkan pada Si Kecil.
  • Aduk rata dengan nasi tim hangat.
  • Menu MPASI bertekstur brokoli dan kacang siap dihidangkan.

Resep MPASI ini sangat cocok diberikan pada bayi yang sudah memasuki usia 7 hingga 8 bulan. Tekstur brokoli dan ikan kembung yang sudah direbus sebelum dilumatkan masih cukup aman untuk pencernaan di usia ini.

·Olahan Kentang dan Daging

Bosan dengan nasi, Moms juga bisa mengganti sumber karbohidrat bayi dengan kentang yang memiliki nutrisi dan kalori lebih tinggi. Berdasarkan keterangan U.S Food and Drug Administration kentang mengandung kalori hingga 110 kkal sehingga bisa dicerna pada bayi usia 7 bulan ke atas.

Sementara sebelum usia tersebut, kentang akan jadi makanan yang agak sulit dicerna dan bisa menimbulkan masalah pencernaan. Jadi, saat bayi sudah menginjak usia 7 bulan ke atas, tidak masalah untuk memberikannya menu kentang dan campuran daging serta sayur yang kaya akan gizi. Berikut bahan dan cara pengolahannya:

Bahan:

  • 1 buah kentang berukuran sedang.
  • Wortel 4 potong.
  • Daging cincang 3 sdm.
  • Brokoli hijau 3 kuntum.

Cara membuat:

  • Rebus kentang yang akan diolah hingga matangnya merata.
  • Kupas kulitnya lalu tumbuk kentang hingga teksturnya lumat.
  • Rebus daging cincang dan kukus brokoli sebagai campurannya.
  • Jika teksturnya sudah lembek, tumbuk dan campur dalam kentang yang sudah dihaluskan.
  • Tambahkan sedikit gula dan garam.
  • Jangan berlebihan memberi gula dan garam karena hanya dijadikan penambah nafsu makan anak saja.
  • Menu MPASI siap dihidangkan.

Olahan kentang ini cocok menjadi menu sarapan bayi untuk menambah energinya sebelum beraktivitas sehari-hari. Cocok diberikan pada bayi usia 7 bulan ke atas dengan tingkat kehalusan yang disesuaikan.

·Bubur Beras Merah dengan Ayam

Olahan ayam juga sudah mulai bisa diberikan pada bayi usia 8 bulan sebagai kreasi menu yang tidak membosankan. Cara mengolahnya juga cukup mudah dan bisa dipadukan dengan beras merah yang kandungan gizinya sangat baik di masa pertumbuhan bayi. Tahapan membuatnya adalah:

Bahan yang disiapkan:

  • Beras merah 1 cup.
  • Daging ayam 100 gr.
  • Wortel 1 buah.
  • Bayam 1 ikat.

Cara membuat:

  • Masak beras merah menjadi bubur.

Perbandingan idealnya adalah 1 cup beras merah dimasak dengan 9 cup air agar hasilnya lunak.

  • Tambahkan sedikit garam halus atau dicampur dengan sedikit keju parutan agar rasanya lebih gurih.
  • Sementara memasak beras, kukus wortel, bayam, dan daging ayam hingga benar-benar lunak.
  • Cincang halus kukusan wortel dan daging ayam.
  • Apabila semua sudah matang, campurkan ayam dan wortel cincang serta bayam dalam bubur beras merah.
  • Aduk hingga rata.
  • Hidangkan pada Si Kecil dalam keadaan hangat.

Agar sisa bubur dan olahan tidak terbuang, bisa juga menyimpannya sementara dalam kulkas untuk diberikan kembali nanti. Tentunya kondisi bubur yang akan diawetkan dalam kulkas sudah dingin. Ketika ingin menggunakannya, bubur campuran daging ayam bisa dihangatkan kembali sebelum diberikan.

·Campuran Nasi, Kacang Polong, dan Wortel

Kacang polong dan wortel menjadi  2 bahan MPASI yang memang sangat bermanfaat bagi tumbuh kembang bayi. Kacang mengandung protein tinggi sedangkan wortel mengandung vitamin A dan beta karoten yang kaya manfaat. Untuk mengolah ketiganya sebagai MPASI, caranya cukup mudah, yaitu:

Bahan-bahan:

  • Nasi 74 gram.
  • Kacang polong 2 sendok makan.
  • Wortel setengah.
  • Minyak zaitun 1 sendok teh.
  • Telur 1 butir.

Proses membuat:

  • Cuci bersih wortel lalu diparut.
  • Kocok telur hingga merata.
  • Panaskan minyak zaitun dalam panci dengan api sedang.
  • Masukkan wortel yang sudah diparut tadi hingga lunak.
  • Campurkan kacang polong yang sudah dihancurkan.
  • Tambahkan 2 sendok makan air agar tidak gosong, tumis terus hingga lunak.
  • Terakhir campurkan nasi dan telur lalu aduk rata agar semua bahannya menyatu.
  • Jika dirasa cukup matang, angkat nasi yang sudah dicampur dengan wortel, kacang, dan telur.
  • MPASI sehat siap dihidangkan.

●Bubur Pisang

MPASI tentu tidak selalu makanan utama saja. Moms juga perlu memberi makanan selingan pada saat Si Kecil merasa lapar sebelum waktunya. Pilihan MPASI selingan yang paling cocok adalah bubur pisang. Makanan ini bertekstur lebih lembut tapi cocok untuk bayi 7 hingga 12 bulan.

Bahan-bahan yang perlu disiapkan adalah:

  • Pisang berukuran sedang 1 buah.
  • Susu formula sesuai usia bayi dengan takaran 150 hingga 200 ml.

Cara membuatnya juga sangat mudah, yaitu:

  • Lumatkan pisang dengan tekstur yang tidak terlalu lembut dan tidak terlalu kasar.
  • Rebus pisang yang sudah dilembutkan dengan sedikit air.
  • Campurkan susu formula sedikit demi sedikit sambil terus diaduk.
  • Apabila sudah agak mengental, api bisa dimatikan dan sajikan bubur dalam keadaan hangat.

●Brokoli Keju

Menu MPASI bayi bertekstur yang satu ini lebih cocok diberikan pada bayi yang sudah menginjak usia 10 bulan. Selain teksturnya lebih kasar, menu ini juga sangat cocok untuk mendukung kebutuhan kalsium bayi. Bagi bayi yang  pertumbuhan giginya lambat, juga bisa ditunjang dengan menu keju ini.

Brokoli yang juga kaya akan vitamin juga bisa menjadi penyeimbang gizi bayi dan meningkatkan daya tahan tubuhnya. Tidak perlu khawatir pencernaan bayi sulit mencerna vitamin brokoli, karena keju sudah mengandung lemak baik yang mempermudah penyerapan vitamin tersebut.

Bahan-bahan yang dibutuhkan untuk membuat menu ini adalah:

  • Brokoli yang sudah dipotong-potong sebanyak 1 cangkir.
  • Mentega tawar sebanyak 1 sendok makan.
  • Tepung serbaguna 1 sendok makan.
  • Susu formula bayi setengah cangkir.
  • Parutan keju batang putih sebanyak setengah cangkir.

Tahap mengolah:

  • Panaskan oven yang akan digunakan mengolah MPASI dengan suhu 190 derajat.
  • Oleskan mentega tawar pada permukaan loyang panggang.
  • Didihkan setengah panci air dengan api besar.
  • Rebus brokoli ke dalamnya hingga lunak.
  • Kalau sudah lunak, masukkan brokoli tadi ke dalam loyang panggang yang sudah dibaluri mentega.
  • Tambahkan tepung dan biarkan olahan meletup-letup.
  • Setelah 1 menit, tambahkan susu dan biarkan mendidih.
  • Taburkan keju parut di bagian atasnya.
  • Panggang sayuran yang telah dicampur keju sampai berwarna kecokelatan.
  • Biarkan dingin terlebih dahulu sebelum disajikan pada bayi.

Apabila menu makan bayi sudah siap, jangan lupa untuk menggunakan tempat makan dan sendok yang steril pada Si Kecil. Moms bisa membeli produk makan bayi berkualitas di https://drbrowns.id seperti botol susu anti kolik. Di sini juga ada Tempcheck Spoon berupa sendok makan bayi yang akan berubah warna jika terkena suhu panas.

Beberapa contoh menu MPASI bayi bertekstur di atas bisa dijadikan inspirasi untuk membuat makanan yang bisa meningkatkan nafsu makan bayi sekaligus kaya manfaat. Jadi Moms bisa melihat Si Kecil makan dengan lahap dari menu sehat bertekstur yang sudah diolah sendiri.

 

 

Dr. Brown's botol susu wide neck
Apa itu Dr. Brown's Options™ Bottle?
Tips Menyendawakan Bayi
Lifestyle_Gia_Blue_Elephants_O16A1167
5 Tips Memilih Kantong ASI Terbaik 2019
Posted in Uncategorized.