Manfaat Belut untuk Bayi

Belut adalah sumber protein yang sering dijadikan menu makanan bergizi dalam keluarga. Lalu bolehkah belut untuk MPASI? Tentu saja boleh, bahkan sangat disarankan jika sudah memasuki usia 6 bulan ke atas. Belut akan membantu tumbuh kembangnya karena banyaknya manfaat belut untuk bayi.

Tapi Moms juga harus bisa mengolah belut menjadi MPASI yang mudah dicerna dan disenangi oleh Si Kecil. Apabila tidak ada kreativitas untuk mengolahnya, terkadang beberapa bayi justru menolak menu ini karena belum terbiasa dengan rasa dan baunya.

Manfaat Belut untuk Bayi

Segala manfaat belut untuk tubuh manusia sebenarnya juga bisa dirasakan oleh bayi. Bahkan manfaat tersebut jauh lebih efektif pada bayi yang sedang berada di masa tahun keemasan nya. Bagi yang masih ragu untuk mengolah belut sebagai MPASI, beberapa manfaat belut berikut bisa menjadi motivasi:

·Menjaga Kesehatan Mata dan Meningkatkan Penglihatan Bayi

Penglihatan mata pada usia 0-24 bulan masih terus mengalami perkembangan yang pesat. Jika di usia ini nutrisi matanya kurang, risiko masalah penglihatan di masa mendatang bisa saja terjadi.

Belut adalah salah satu sumber makanan yang mengandung vitamin A sangat tinggi. Bahkan berdasarkan keterangan dari Nutrition Healthgrove, kandungan vitamin A dalam belut paling tinggi dibanding kandungan yang lain.

Dalam 85,5 gram belut, terdapat kandungan vitamin A hingga 64,4 persen. Vitamin A inilah yang sangat berguna untuk menjaga kesehatan mata bayi serta meningkatkan fungsi penglihatannya. Rutin memberikan MPASI belut sangat membantu mengurangi risiko gangguan mata bayi di masa depan. 

· Menguatkan Tulang dan Menunjang Pertumbuhan Gigi Bayi

Manfaat selanjutnya yang tidak kalah penting untuk bayi adalah bisa membantu menguatkan tulang dan menumbuhkan gigi. Saat berada di usia 6 -12 bulan, biasanya para orang tua ada yang tidak sabar melihat pertumbuhan gigi Si Kecil yang tidak kunjung terlihat.

Bisa jadi kondisi ini disebabkan karena bayi kekurangan mineral fosfor dalam tubuhnya. Untuk itulah orang tua bisa memenuhi kebutuhan tersebut dengan membuatkan menu MPASI yang berasal dari olahan belut.

Tentu saja manfaat fosfor ini tidak hanya baik untuk gigi dan gusi saja. Lebih dari itu, fosfor juga sangat berguna untuk menguatkan tulang bayi yang identik masih lemah di tahun awal pertumbuhannya. Jadi, belut bisa menjadi nutrisi yang baik untuk tulang bayi di masa kini dan di masa mendatang.

· Meningkatkan Sistem Imun

Sistem imun atau kekebalan tubuh sangat penting bagi bayi mengingat di usia ini masih sangat rentan terserang oleh bakteri dan virus penyebab penyakit. Biasanya orang dewasa akan menjadikan vitamin C sebagai sumber untuk menambah sistem imun.

Faktanya bayi tidak bisa mengkonsumsi banyak vitamin tersebut karena organ lambungnya masih lemah. Sebagai gantinya, bisa mengkonsumsi zinc yang banyak terdapat dalam belut.

Menurut jurnal Media Gizi Indonesia pada halaman 115-122 yang terbit pada tahun 2019, dijelaskan bahwa Zinc mempunyai peran besar sebagai mediator yang potensial untuk meningkatkan sistem pertahanan tubuh. Bahkan zinc juga bisa mengendalikan sel imunitas yang bisa melawan infeksi bakteri.

Bayi yang rutin diberi MPASI dari belut tentu bisa memiliki kekebalan tubuh yang baik karena kandungan zinc dalam ikan ini cukup tinggi.

·Baik untuk Kecerdasan Bayi

Semua orang tua pasti menginginkan anaknya tumbuh menjadi cerdas dan berprestasi. Pola makan dan asupan gizi bisa menjadi cara efektif untuk membentuk otak yang cerdas pada bayi. Salah satunya adalah memberikan MPASI dari belut yang mengandung omega 3 dan 6.

Dua kandungan ini sudah disepakati mampu merangsang kinerja otak bayi sehingga fungsi sarafnya bisa bekerja maksimal. Tidak heran kalau banyak produk susu formula bayi yang selalu mengandalkan kandungan omega 3 dan 6 demi membantu menambah kecerdasan bayi yang mengonsumsinya.  

·Membantu Perkembangan Otot Bayi

Sebagian besar orang tua yang baru memiliki anak hanya fokus memberikan nutrisi pada otak, tulang, dan gigi bayi saja. Padahal ada unsur penting lainnya dari bayi yang tidak boleh diremehkan, yakni kinerja otot.

Tanpa adanya otot yang kuat, tulang tidak akan bisa membuat suatu gerakan yang diinginkan oleh tubuh. Jadi, peran otot sebenarnya sangat penting sehingga kesehatannya juga harus selalu dijaga dengan baik.

Untuk membantu meningkatkan kinerja otot bayi, bisa dipenuhi dengan daging belut. Dalam belut, terdapat kandungan Leusin yang dipercaya baik untuk perkembangan otot bayi. Padahal kandungan ini sangat sulit ditemukan di berbagai bahan makanan lainnya selain belut.

· Melancarkan Sistem Pencernaan Bayi

Sebagian besar masalah kesehatan bayi yang paling sering  terjadi adalah karena gangguan pencernaannya. Ketika mengalami masalah pencernaan, bayi mudah sekali sakit dan kehilangan nafsu makannya.

Demi mencegah kondisi yang membahayakan ini, diperlukan senyawa magnesium dalam tubuh. Senyawa ini ternyata juga terkandung dalam belut dengan jumlah yang tidak sedikit. Dengan mengkonsumsinya secara tidak berlebihan, maka organ pencernaan bayi khususnya usus bisa berjalan normal.

·Mencegah Bayi Lesu

Manfaat belut untuk bayi yang tidak kalah penting adalah menjaga kondisi bayi agar tetap sehat dan tidak lesu. Kondisi bayi yang lemas dan lesu bisa jadi terjadi karena kekurangan zat besi dalam tubuhnya. Apalagi pada bayi yang tidak mengkonsumsi ASI.

Belut bisa menjadi menu sehat yang mencegah kondisi lemas dan lesu pada bayi karena mengandung zat besi yang sangat tinggi di dalamnya.

Kreasi Menu MPASI Belut

Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk mengolah belut menjadi MPASI yang disukai Si Kecil. Moms bisa mencoba resep berikut untuk merangsang nafsu makan Si Kecil dengan belut yang sehat:

Bahan-bahan:

  • 1 ekor belut kecil
  • 1 butir kentang kecil
  • Bawang merah dan putih
  • Daun salam
  • Bayam
  • Kaldu sapi
  • Garam himalaya

Cara mengolah:

  • Rebus belut, bayam, dan kukus kentang hingga semuanya lunak.
  • Tumis bawang merah, bawang putih, serta daun salam.
  • Haluskan belut, kentang, dan bayam yang sudah direbus.
  • Campur dengan bumbu yang telah ditumis, aduk rata.
  • MPASI belut sehat siap dihidangkan.

Hal yang Perlu Diperhatikan dalam Mengolah Belut

Walaupun belut mengandung banyak manfaat, tetapi ada beberapa hal yang wajib diperhatikan sebelum mengolahnya menjadi MPASI yang sehat. Beberapa hal tersebut meliputi:

  • Jangan Biarkan Darah Belut Menempel

Hal pertama adalah menghindari darah belut yang masih menempel pada daging. Sebisa mungkin untuk membersihkan belut sampai benar-benar bersih tanpa darah. Ini disebabkan karena darah belut sangat berbahaya dan beracun bagi bayi akibat kandungan merkuri di dalamnya.

  • Pastikan Menggunakan Belut yang Masih Segar

Jangan menggunakan belut yang terlalu lama disimpan atau sudah tidak terlihat segar. Kondisi ini bisa mengurangi kandungan gizi belut, bahkan memicu tumbuhnya bakteri berbahaya di dalamnya. Usahakan untuk selalu menggunakan belut yang segar.

  1. Gunakan Wadah Makan yang Bersih

Wadah makan yang steril juga sangat berpengaruh terhadap manfaat belut pada bayi. Jika wadahnya kotor dan kurang bersih, bakteri di dalamnya akan sangat mudah menempel pada daging belut. Meskipun sedang berada di perjalanan, biasakan untuk tetap memperhatikan wadah makan bayi.

Agar tidak kerepotan, Moms bisa menggunakan Travel Fresh Bowl dari Dr. Brown’s. Kotak makan ini khusus dibuat untuk bayi yang sedang berada dalam perjalanan bersama orang tuanya. Selain steril, kotak makan ini juga sangat praktis dan dilengkapi dengan 2 compartment dan handel yang mudah.

Sendoknya yang terbuat dari silicon sangat lembut dan nyaman digunakan bayi ketika harus makan di perjalanan. Untuk mendapatkan produk yang praktis dan steril ini bisa membelinya di https://drbrowns.id.

Ragam manfaat belut untuk bayi di atas tentu bisa menjadi motivasi bagi Moms yang ingin membuat kreasi menu MPASI yang tidak biasa tapi tetap sehat. Kalau belum terbiasa memegang belut, tidak ada salahnya untuk mencoba membeli belut yang sudah dibersihkan dan Moms bisa langsung mengolahnya saja.

Dr. Brown's botol susu wide neck
Apa itu Dr. Brown's Options™ Bottle?
Tips Menyendawakan Bayi
Lifestyle_Gia_Blue_Elephants_O16A1167
5 Tips Memilih Kantong ASI Terbaik 2019
Posted in Uncategorized.