Tips untuk Menyembuhkan Demam Saat Hamil

Perubahan cuaca yang cenderung tidak stabil umumnya akan memberikan dampak pada kesehatan tubuh ibu hamil salah satunya yaitu demam. Kondisi ini memang umum terjadi sebagai tanda bahwa tubuh sedang berjuang melawan penyebab infeksi, sehingga Anda tidak perlu terlalu khawatir dengan hal ini. Akan tetapi, demam yang berkelanjutan tentu akan membuat aktivitas terganggu, sehingga bagaimanakah cara mengatasinya? Untuk mengetahui lebih lanjut, simaklah uraian di bawah ini.

 

Pengaruh Demam Saat Hamil Terhadap Bayi

Meskipun demam merupakan kondisi yang normal dan sering terjadi pada banyak orang, demam ketika hamil lebih baik jangan dibiarkan begitu saja. Hal ini karena saat suhu tubuh ibu menjadi naik saat terserang demam, maka suhu tubuh bayi di dalam kandungan pun juga ikut naik.

Apabila suhu tubuh janin semakin naik, maka janin pun akan menjadi sangat hangat sehingga bisa meningkatkan detak jantungnya. Namun, Anda tidak perlu terlalu khawatir karena kondisi ini hanya berlangsung dalam waktu yang singkat dan tidak akan memicu timbulnya masalah lain.

 

Berbagai Hal yang Menyebabkan Demam Saat Hamil

Demam yang dialami oleh ibu saat hamil umumnya memiliki penyebab yang berbeda tergantung dari tingkat keparahannya. Biasanya, hal yang menjadi penyebab demam tersebut adalah:

  1. Dehidrasi

Ibu yang sedang hamil memang membutuhkan cairan yang jauh lebih banyak apabila dibandingkan dengan orang lain. Hal tersebut karena cairan berguna untuk membuat asupan janin dan air ketuban menjadi terpenuhi.

Apabila kebutuhan cairan tidak terpenuhi, maka akan memicu masalah lain seperti dehidrasi. Dehidrasi dalam kadar berat pun juga menyebabkan suhu tubuh menjadi tinggi sehingga ibu hamil menjadi demam. Untuk itulah, selalu penuhi asupan cairan Anda ketika hamil sehingga Anda bisa terhindar dari kondisi ini.

  1. Ibu Terkena Influenza

Apabila sistem kekebalan tubuh ibu mengalami perubahan tertentu saat hamil, maka hal ini akan membuat ibu menjadi lebih rentan terkena flu atau influenza. Kondisi ini juga akan menyebabkan ibu mengalami demam pada saat hamil karena biasanya gejala flu akan berlangsung dalam waktu yang lama bahkan gejalanya cenderung parah.

  1. Terjadi Perubahan Pada Suhu Tubuh

Mulai awal masa kehamilan, tubuh ibu memang akan mengalami beberapa perubahan yang signifikan sehingga bisa menyebabkan penurunan sistem kekebalan tubuh. Akibat penurunan itu, tubuh akan menjadi lebih rentan mengalami perubahan suhu yang bisa menyebabkan demam.

 

Gejala Demam Pada Ibu Hamil

Ada beberapa gejala yang terjadi saat ibu sedang terserang demam, beberapa di antaranya adalah:

  • Tubuh menjadi gemetar
  • Lemah dan lesu
  • Tubuh menjadi panas dingin
  • Tidak nafsu makan
  • Muncul nyeri otot
  • Keringat dalam jumlah banyak
  • Sering merasa marah

 

Cara Merawat Tubuh yang Demam Saat Hamil

Saat Anda terkena demam, tidak perlu terlalu panik karena kondisi ini bisa segera hilang dengan cepat apabila ditangani dengan cara yang tepat. Beberapa cara yang bisa Anda aplikasikan demi membuat demam menjadi reda adalah:

  1. Mandi Menggunakan Air Hangat

Ketika terkena demam, umumnya orang akan lebih menghindari aktivitas mandi karena menganggap bahwa mandi hanya akan membuat kondisi tubuh menjadi lebih buruk. Akan tetapi, mandi justru dapat membantu menurunkan suhu tubuh saat demam terlebih apabila menggunakan air hangat.

Anda dapat berendam di dalam air hangat selama beberapa saat dan tunggu sampai tubuh membaik secara perlahan. Kegiatan ini juga akan membantu membuat peredaran darah menjadi lancar dan membuat badan menjadi jauh lebih segar daripada sebelumnya.

  1. Minum Air Putih

Apabila suhu badan terasa panas, maka langkah yang harus dilakukan adalah meminum air putih dalam jumlah yang sesuai sehingga kebutuhan cairan tubuh pun menjadi terpenuhi. Hal ini penting untuk dilakukan sehingga Anda tidak akan merasa dehidrasi, yang menjadi salah satu penyebab mengapa terjadi demam.

  1. Minum Obat Untuk Menurunkan Panas

Solusi yang cukup tepat untuk membuat panas menjadi reda pada masa kehamilan adalah dengan cara mengonsumsi obat-obatan. Biasanya, obat parasetamol masuk dalam kategori aman untuk dikonsumsi oleh ibu yang hamil. Namun, minumlah dalam kadar yang tidak terlalu banyak dan beri jangka waktu yang lama sebelum meminum obat selanjutnya.

Hindarilah mengonsumsi obat seperti aspirin dan ibuprofen. Hal ini karena kedua jenis obat-obatan tersebut dikhawatirkan dapat mempengaruhi janin yang ada di kandungan sehingga akan lebih baik untuk tidak menggunakannya. Selain itu, hindari pula obat herbal karena masih belum ada penelitian yang mengatakan bahwa obat herbal aman untuk membantu mengatasi demam.

 

Cara Mencegah Terkena Demam Ketika Hamil

Untuk membantu mencegah terkena demam pada saat hamil, ada beberapa langkah yang bisa Anda terapkan, yaitu:

  1. Mencuci Tangan

Tangan adalah bagian tubuh manusia yang memiliki kemungkinan bakteri atau infeksi virus paling banyak karena setiap hari, tangan menyentuh banyak sekali barang. Untuk itulah, dengan mencuci tangan lebih rajin kemungkinan Anda terkena infeksi virus penyebab demam pun akan semakin kecil.

  1. Meminum Vitamin

Langkah lain yang bisa Anda lakukan agar terhindar dari penyebab demam adalah dengan mengonsumsi vitamin yang sebelumnya sudah direkomendasikan oleh dokter sehingga mampu memenuhi kebutuhan nutrisi.

Tidak hanya, vitamin juga bisa membuat sistem kekebalan tubuh menjadi semakin meningkat sehingga Anda pun terhindari dari bakteri dan infeksi virus.

  1. Istirahat yang Cukup

Ibu hamil seringkali merasa tidak sadar saat bekerja atau melakukan banyak aktivitas yang menguras tenaga sehingga saat sudah selesai, tubuh ibu pun akan menjadi sangat lelah yang berujung pada demam. Karena itu, istirahat dalam waktu yang cukup dapat membantu membuat sistem kekebalan tubuh menjadi lebih baik sehingga Anda pun tidak akan terkena demam.

 

Kapan Waktu yang Tepat Untuk Ke Dokter

Demam saat hamil dapat menjadi kondisi yang serius apabila kondisi ini tidak segera mereda bahkan setelah dalam waktu yang lama. Beberapa kondisi yang menjadi tanda bahwa Anda harus segera bertemu dokter yaitu:

  • Demam disertai munculnya bau tidak sedap dari vagina dan juga keputihan
  • Anda sebelumnya memiliki riwayat kesehatan seperti diabetes
  • Demam yang mereda namun muncul kembali dalam waktu 3 minggu berturut-turut
  • Muncul gejala berbahaya lain seperti ada infeksi pada bagian ginjal
  • Demam ringan namun dalam waktu yang lama, berlangsung selama 4 hari bahkan lebih dan tidak menunjukkan gejala akan mereda
  • Tubuh mengalami dehidrasi yang parah

Apabila Anda mengalami satu ataupun dua tanda di atas, segeralah menemui dokter sehingga Anda pun bisa terhindari dari komplikasi.

 

Nah, itulah beberapa penjelasan mengenai tips untuk mengatasi demam saat hamil. Apabila demam yang Anda alami tidak kunjung membaik setelah dirawat sendiri di rumah, maka segeralah memeriksakan diri pada dokter agar Anda bisa segera ditangani dan cepat kembali pada kondisi yang sehat seperti semula.

Dr. Brown's botol susu wide neck
Apa itu Dr. Brown's Options™ Bottle?
Tips Menyendawakan Bayi
Lifestyle_Gia_Blue_Elephants_O16A1167
5 Tips Memilih Kantong ASI Terbaik 2019