Olahan Tahu untuk MPASI Bayi

Ada berbagai macam jenis makanan yang bisa dikonsumsi oleh si Kecil ketika sudah memasuki usia untuk mengonsumsi MPASI, salah satunya yaitu tahu. Tahu adalah makanan dari kedelai yang teksturnya cukup lembut namun juga agak keras. Tidak hanya memiliki rasa yang gurih, tahu pun ternyata menyimpan banyak keuntungan bagi bayi.

 

Apakah Tahu Aman untuk Bayi?

Meskipun tahu sudah sering dikonsumsi oleh orang dewasa ketika sarapan, namun masih banyak Moms yang sedikit khawatir mengenai keamanan dari tahu. Akan tetapi, Moms tidak perlu merasa bingung sebab tahu ini sangat aman untuk dikonsumsi oleh bayi karena makanan yang terbuat dari kacang kedelai ini tidak akan menimbulkan efek samping yang berbahaya.

 

Walaupun begitu, Moms pun tetap harus menaruh perhatian yang lebih sebelum memberikan tahu kepada bayi. Agar si Kecil tidak mengalami alergi apapun, konsultasikanlah terlebih dahulu kepada dokter apakah tubuh si Kecil mampu mencerna tahu tersebut. Dengan begitu, si Kecil pun akan terhindar dari ancaman alergi yang merugikan tubuhnya.

 

Kandungan di dalam Tahu

Tahu sudah lama terkenal sebagai sumber makanan yang memiliki kandungan gizi sangat melimpah. Beberapa kandungan yang bisa ditemukan pada tahu adalah:

  • Karbohidrat
  • Lemak
  • Kalori
  • Selenium
  • Magnesium
  • Seng
  • Tembaga
  • Mangan
  • Asam amino esensial
  • Fosfor

 

Semua kandungan tersebut bisa ditemukan hanya pada 100 gram tahu saja, sehingga dengan mengkonsumsi tahu dalam jumlah sedikit Moms pun bisa memberikan tahu yang bergizi tersebut pada si Kecil. Kandungan yang melimpah itu memiliki peran yang sangat penting dalam membantu proses perkembangan dan pertumbuhan agar mereka bisa menjadi anak yang sehat dan kuat.

 

Kapan Bayi Diperbolehkan Mengonsumsi Tahu?

Meskipun tahu memiliki kandungan yang begitu melimpah, namun hal itu bukan berarti Moms bisa memberikan tahu ini secara langsung ketika si Kecil sudah menginjak usia yang tepat untuk memperoleh MPASI. Sebab, ada beberapa kasus di mana si Kecil kemungkinan besar masih belum mampu untuk mengolah kandungan yang ada pada kacang kedelai tersebut.

 

Karena hal tersebut, para dokter pun lebih menganjurkan untuk mulai memberi tahu pada anak yang sudah berusia sekitar 8 bulan ke atas. Pada usia tersebut, sistem pencernaan si Kecil sudah berkembang dengan lebih baik lagi, dan mereka pun sudah mampu untuk mencerna tahu dengan sempurna serta tidak akan merasa kesulitan dalam mengunyah teksturnya yang lebih keras dibandingkan dengan makanan yang lainnya.

 

 

Manfaat Tahu untuk MPASI

Tidak ada yang bisa menyangkal bahwa tahu memang menghasilkan berbagai manfaat terhadap tubuh manusia. Berikut ini adalah beberapa manfaat dari tahu apabila digunakan sebagai bahan untuk membuat MPASI:

  • Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

Manfaat pertama yang bisa dirasakan ketika mengkonsumsi tahu yaitu sistem kekebalan tubuh si Kecil yang akan semakin meningkat. Hal tersebut dibantu oleh keberadaan protein yang begitu banyak di dalam tahu, sehingga si Kecil pun dapat terhindar dari gangguan kolesterol jahat yang bisa menyerang tubuhnya.

 

Selain itu, protein tersebut pun dapat meningkatkan antibodi dan sistem imunitas tubuh si Kecil sehingga mereka pun tidak akan sering sakit selama mereka berada pada proses pertumbuhan. Dengan begitu, pertumbuhan si Kecil bisa terjadi tanpa adanya hambatan lainnya seperti penyakit yang mampu menyerap semua energi mereka.

 

  • Mencegah Terjadinya Anemia

Bayi yang masih berusia 6 hingga 8 bulan membutuhkan kandungan zat besi yang banyak setiap harinya, dan kebutuhan tersebut bisa dilengkapi dengan mudah apabila mengkonsumsi tahu. Tahu yang berukuran besar diperkirakan memiliki kandungan zat besi sebesar 3,4 mg, yang mana hal tersebut menjadi tanda bahwa tahu pun dapat berperan besar dalam mencegah terjadinya anemia pada tubuh si Kecil.

 

  • Memperkuat Tulang

Kacang kedelai seringkali terkenal karena kandungan kalsium yang begitu banyak, dan hal itu pun juga dimiliki oleh tahu. Kalsium adalah kandungan yang mampu membantu memperkuat tulang bayi agar bisa tegak dan kokoh ketika dia sudah tumbuh besar.

 

Tahu diperkirakan memiliki kandungan kalsium sebesar 223 mg, sehingga hal itu menjadi tanda bahwa tahu sangat bermanfaat untuk membantu si Kecil agar selalu terhindar dari penyakit yang menyerang gigi dan tulang. Tidak hanya itu, namun kandungan isoflavon pada tahu juga mampu memperkuat tingkat kepadatan tulang.

 

  • Mampu Diolah dengan Cepat

Tidak hanya bagi si Kecil saja, namun tahu pun turut memberi manfaat pada Moms ketika mengolahnya. Hal tersebut karena tahu merupakan bahan masakan yang tidak memerlukan terlalu banyak proses atau teknik dalam mengolahnya, sehingga Moms pun bisa membuat hidangan dari tahu dalam waktu yang sangat cepat.

 

  • Mencegah Sembelit

Manfaat terakhir yang bisa diperoleh saat memberi tahu pada si Kecil yaitu sistem pencernaan mereka yang menjadi lebih lancar. Hal tersebut karena tahu juga mengandung serat yang baik, hampir sama seperti sayur-sayuran dan juga buah-buahan. Serat merupakan kandungan yang mampu mencegah terjadinya sembelit dan berguna untuk menjaga kesehatan organ pencernaan.

 

Resep Olahan Tahu untuk MPASI

Apabila Moms masih belum terlalu mengerti bagaimana cara mengolah tahu agar tampak lezat dan mampu menggugah nafsu makan si Kecil, maka cobalah beberapa resep olah tahu untuk MPASI yang ada di bawah ini:

 

Smoothie Tahu dan Buah Beri

 

Bahan:

  • Pisang
  • Susu
  • Tahu
  • Buah beri

 

Cara menyajikan:

  • Pertama-tama, persiapkan semua bahan tersebut dan potong dalam bentuk kecil seperti dadu.
  • Masukkan semua bahan yang sudah dipotong ke dalam blender atau food processor.
  • Haluskan bahan tersebut sampai bentuknya berubah menjadi lembut dan mencapai tingkat konsistensi yang bisa dicerna oleh si Kecil dengan mudah.

 

Puree Tahu & Labu

 

Bahan:

  • Sejumput bubuk pala
  • 1 bungkus tahu sutra
  • 170 gram labu
  • Sejumput bubuk kayu manis
  • 1 sendok teh vanili

 

Cara menyajikan:

  • Kupas labu terlebih dahulu, kemudian potong dalam bentuk kubus. Kukus dalam alat pengukus selama kurang lebih 40 menit.
  • Apabila proses pengukusan sudah selesai, keluarkan labu dan biarkan hingga menjadi dingin. Setelah itu, masukkan ke dalam blender.
  • Tambahkan pala dan kayu manis.
  • Haluskan rempah dan labu dalam kecepatan yang tinggi selama 2 hingga 3 menit.
  • Sisihkan hasil pencampuran bahan pada wadah, lalu bersihkan blender.
  • Pada blender yang sudah dibersihkan, haluskan vanili bersama tahu selama 1 menit.
  • Setelah itu, siapkan wadah seperti mangkuk dan taruh hasil yang sudah dihaluskan tadi ke atasnya.

 

Demikianlah manfaat dari tahu dan beberapa resep yang Moms bisa terapkan sendiri di rumah ketika ingin mengolahnya. Meskipun tahu sangat bermanfaat untuk menunjang kebutuhan si Kecil, namun tetap perhatikan porsi yang ingin diberikan sebab memberi tahu dalam jumlah yang terlalu banyak justru akan memicu terjadinya gangguan pada tubuh si Kecil.

Dr. Brown's botol susu wide neck
Apa itu Dr. Brown's Options™ Bottle?
Tips Menyendawakan Bayi
Lifestyle_Gia_Blue_Elephants_O16A1167
5 Tips Memilih Kantong ASI Terbaik 2019