Pada saat hamil, para ibu tentu akan mencari berbagai informasi mengenai pantangan dan kebiasaan yang harus dihindari agar tidak memberi resiko apapun bagi janin. Akan tetapi, terkadang ada masa dimana para ibu secara tanpa sadar melakukan beberapa kesalahan karena kurangnya informasi yang didapatkan. Karena itulah, penting untuk mengetahui apa saja larangan bagi ibu hamil muda yang harus dihindari.

Beberapa Kebiasaan yang Harus Dihindari Bagi Ibu Hamil Muda

Saat berada pada masa kehamilan, para ibu harus memperhatikan beragam hal dan mengubah pola hidup yang sebelumnya agar kesehatan janin tetap terjamin. Berikut adalah beberapa kebiasaan yang harus diubah dan dihindari:

• Begadang atau Kurang Tidur

Adanya perubahan hormon dan juga fisik yang terjadi di dalam tubuh pada saat hamil mengakibatkan tubuh membutuhkan lebih banyak waktu istirahat. Karena itulah, kebiasaan begadang atau kurang tidur pada saat malam hari justru akan semakin membuat tubuh merasa kelelahan.

Untuk itu, usahakan tidur dalam waktu minimal lima ataupun enam jam dalam sehari. Dengan tidur yang seimbang dan juga berkualitas, tubuh para ibu akan tetap bugar sampai akhir sehingga pada saat proses persalinan, bayi pun bisa keluar dengan lancar.

• Makan Terlalu Berlebihan

Salah satu kebiasaan buruk yang paling sering dilakukan oleh para ibu hamil adalah makan dengan porsi yang terlalu berlebihan. Hal tersebut terjadi karena banyaknya para ibu yang memiliki anggapan bahwa dengan menambah porsi makanan, maka nutrisi bagi bayi di dalam tubuh pun akan semakin terpenuhi.

Namun, makan dengan porsi yang berlebihan justru dapat membawa resiko seperti mengalami kelebihan berat badan dan mengharuskan operasi caesar pada saat proses persalinan. Karena itulah, penting untuk makan dengan porsi yang seimbang dan perbanyak mengonsumsi sayuran hijau dan kentang, telur, dan berbagai buah-buahan.

• Mengonsumsi Kafein Secara Berlebihan

Kafein yang terkandung di dalam kopi pada umumnya akan meningkatkan detak jantung dan juga tekanan darah yang membuat para ibu sering ke kamar mandi. Meskipun tubuh ibu mampu berfungsi dengan baik saat meminum banyak kopi, namun hal tersebut tidak berlaku pada janin karena sistem metabolisme mereka masih berkembang.

Para ahli percaya bahwa batas kafein yang boleh dikonsumsi adalah 300 miligram per hari. Jumlah yang lebih besar dari ini diperkirakan dapat memberi bahaya bagi janin sehingga alangkah lebih baik apabila mengatur tingkat konsumsi kafein secara seimbang dan tidak berlebihan.

• Tidak Melakukan Olahraga

Masih banyak para ibu yang tidak suka berolahraga dan lebih sering mencari alasan untuk duduk-duduk santai. Padahal, olahraga telah terbukti ampuh untuk membantu meningkatkan sirkulasi tubuh, memerangi hormon stres, bahkan membantu tubuh untuk mempersiapkan diri pada saat persalinan.

Tidak hanya itu, berolahraga juga dapat membantu perkembangan dan pertumbuhan janin sehingga kegiatan ini sangat penting untuk dilakukan. Meskipun begitu, jangan melakukan olahraga yang bersifat keras atau menantang selama masa kehamilan dan tetap hindari memberi tekanan yang terlalu keras pada otot perut.

Daftar Makanan yang Tidak Boleh Dikonsumsi Ibu Hamil Muda

1. Daging Deli

Daging ini seringkali terkontaminasi oleh bakteri listeria yang dapat melewati plasenta dan beresiko menginfeksi bayi yang sedang dalam proses perkembangan. Infeksi dalam rahim dapat membawakan bahaya pada janin sehingga lebih baik untuk menghindari konsumsi makanan ini.

2. Daging Mentah dan Kerang

Makanan dari laut yang mentah termasuk kerang, tiram, dan sushi sangat dilarang untuk dikonsumsi selama hamil. Hal tersebut karena ada kandungan toksoplasmosis atau salmonella di dalam tubuh mereka yang akan memberi bahaya bagi ibu hamil dan juga janin.

3. Ikan yang Memiliki Tingkat Merkuri Tinggi

Ada beberapa ikan yang memiliki kandungan merkuri tinggi seperti king mackerel, hiu, swordfish, dan juga tilefish. Para ahli berpendapat bahwa janin yang terekspos oleh merkuri kemungkinan bisa menyebabkan berbagai bahaya sehingga makanan ini dilarang untuk dikonsumsi bagi ibu hamil.

4. Kecambah Mentah

Makanan lain yang harus dihindari adalah kecambah mentah yang terdiri atas semanggi, lobang, kacang hijau, dan kecambah alfala. Hal ini dikarenakan mereka dapat terkontaminasi oleh salmonella sehingga ibu hamil dilarang memakannya. Akan tetapi, kecambah tersebut aman dikonsumsi setelah dimasak.

Kegiatan yang Kurang Baik Bagi Ibu Hamil

• Mengobati Diri Sendiri

Kegiatan yang harus dihindari oleh ibu hamil adalah mengobati penyakitnya sendiri. Bahkan mengolesi krim pada jerawat dapat memiliki dampak yang buruk pada kehamilan sehingga konsultasi semua gangguan kesehatan pada dokter merupakan hal yang penting.

• Mengganti Kotoran Kucing Sendiri

Bagi ibu hamil yang memelihara kucing, alangkah lebih baik untuk meminta orang lain menggantikan kotoran kucing setiap harinya. Apabila terpaksa, maka lebih baik mengenakan sarung tangan saat mengganti kotoran dan mencuci tangan dengan baik setelahnya. Hal ini harus dilakukan karena kotoran kucing dapat membawa penyakit parasit yang langka.

• Mengecat Kamar Bayi

Karena cat dapat memiliki kandungan cat yang bersifat racun, maka ibu hamil dilarang untuk mengecat kamar calon bayinya secara sendiri. Tindakan yang paling aman adalah dengan mengurangi eksposur pada paparan cat untuk menghindari resiko yang tidak diinginkan.

Benda-Benda yang Dilarang Dipakai

• Sepatu Hak Tinggi

Pada saat hamil, perut semakin membesar sehingga pusat gravitasi pun akan berubah. Hal tersebut akan membuat ibu hamil mendapati dirinya seringkali merasa goyah saat menggunakan sepatu hak tinggi. Oleh karena itu, alangkah lebih baik apabila menggunakan sepatu yang dilengkapi oleh platform atau alas dan hak yang tidak terlalu tinggi.

• Rokok

Asap yang dikeluarkan oleh rokok memiliki kandungan berbahaya yang dapat membawa resiko buruk bagi ibu hamil dan juga janin yang ada di dalam tubuh mereka. Karena itulah para ibu diwajibkan untuk berhenti merokok dan menghindari paparan asap rokok dari orang lain.

• Aromaterapi

Menghirup aromaterapi juga merupakan hal yang harus dihindari oleh ibu hamil. Kandungan minyak esensial yang ada dalam aromaterapi dapat menjadi racun bagi janin. Untuk itu, penting mengetahui mana aromaterapi yang aman dan mana yang tidak.

Hal yang Harus Dihindari Ibu Hamil Agar Janin Tidak Stres

Kehamilan memang dapat membuat para ibu letih dan kehabisan energi. Tidak hanya ibu, janin yang ada di dalam pun terkadang dapat kepenatan ibunya. Oleh karena itulah, ibu yang sedang hamil dilarang untuk tidak mengajak bicara dengan bayinya selama dalam kandungan.

Para ahli telah mengatakan bahwa berkomunikasi dengan janin dapat membuatnya tetap tenang dan juga merangsang indera yang dimilikinya. Tidak hanya itu, berbicara dengan bayi juga dapat membantu ibu mengikatkan diri dengan bayinya sebelum akhirnya sang bayi lahir ke dunia.

Nah, itulah penjelasan mengenai beberapa larangan yang harus dihindari para ibu hamil selama proses kehamilan. Dengan penjelasan ini, semoga para ibu dan juga bayi pun dapat tetap merasa aman dan sehat sampai proses melahirkan tiba.