Kuncinya Rutin! Berikut Tips Menaikkan Berat Badan Bayi Paling Mudah

Berat badan bayi menjadi sebuah tolak ukur perkembangannya dapat dikatakan baik atau tidak. Biasanya, saat bayi masih mendapatkan ASI Eksklusif, berat badannya dapat naik dengan mudah. Tetapi, saat bayi sudah mulai MPAsi, berat badan bayi cenderung sulit naik. Oleh karena itu, banyak Moms yang memutar otak untuk menemukan cara menaikkan berat badan bayi. Berat badan bayi yang naik setiap bulannya bukan semata mata untuk menyenangkan hati moms. Melainkan lebih kepada peduli akan kesehatannya supaya bayi terhindar dari stunting.

Stunting adalah perkembangan bayi yang tidak sesuai dengan umurnya. Stunting tentunya juga akan berdampak pada masa depannya kelak. Adapun ciri ciri stunting adalah berat badan bayi yang rendah, tinggi badan bayi yang pendek, dan bayi cenderung memiliki kecerdasan yang rendah. Tentunya, Moms pasti tidak ingin berat badan bayi yang terus menerus turun malah membuat bayi masuk dalam kondisi stunting. Stunting dapat Moms hindari dengan menaikkan berat badan bayi sesuai dengan usianya. Moms bisa melakukan beberapa cara yang sebenarnya sederhana tetapi memberikan efek yang sangat baik untuk menambah berat badan bayi.

 

Cara Menaikkan Berat Badan Bayi Usia 0-6 Bulan

  1. Memberikan ASI Eksklusif

Tuhan memberikan anugerah kepada Moms air susu untuk asupan bayinya ketika lahir. Susu secara otomatis diproduksi oleh hormon prolaktin saat moms menjalani proses kehamilan, terutama pada trimester ketiga. Sudah seharusnya Moms memanfaatkan dengan sebaik-baiknya, karena ASI mengandung banyak sekali zat yang dibutuhkan oleh si kecil. Bahkan, saat Moms memiliki bayi prematur sekalipun, hanya dengan memberi asupan ASI Eksklusif secara rutin selama 24 minggu, berat badan bayi yang semula di bawah rata rata bisa seimbang dengan bayi yang lahir normal. Untuk itu, jika moms sedang berusaha menaikkan berat badan bayi, cukup beri bayi ASI eksklusif secara rutin.

  1. Memberikan Sufor sesuai Takaran

Meski ASI adalah susu alami yang terbukti sangat baik untuk asupan bayi, terkadang ada beberapa Moms yang terpaksa tak bisa memberikannya. Alasannya bermacam macam, mulai dari produksi ASI yang sedikit sampai alasan pekerjaan. Apabila Moms benar benar tak bisa menyediakan ASI, Moms bisa menaikkan berat badan bayi dengan susu formula. Apabila bayi harus diberikan susu formula, hal yang perlu Moms ingat, berikan sufor sesuai dengan takarannya, jangan memberi takaran yang lebih banyak walaupun Moms ingin si kecil berkembang dengan cepat. Pemberian yang kurang tepat malah bisa berdampak pada saluran pencernaannya, seperti bayi susah BAB.

  1. Menempatkan Puting yang Tepat

Puting mengambil peran penting untuk kenaikan bayi seoptimal mungkin. Jika Moms baru melahirkan bayi untuk pertama kalinya, Moms pastinya masih bingung bagaimana menyusui yang benar. Moms hanya berpikir untuk memberikan ASI eksklusif saja. Tetapi, tak jarang bayi malah menangis terus terus-menerus. Sebelum moms berniat untuk menyusui bayi, Moms perlu tahu cara meletakkan puting dengan benar agar ASI dapat masuk dengan sempurna ke tubuh bayi dan bayi pun juga akan merasa nyaman. Moms sebaiknya pastikan puting melekat sempurna pada mulut bayi. Tetapi, jangan sampai menutupi hidungnya. Dengan begitu, bayi akan menyusu sampai ia merasa kenyang.

  1. Memperhatikan Waktu Menyusui

ASI Eksklusif merupakan salah satu cara untuk menaikkan berat badan bayi. Tetapi, jika Moms tidak memperhatikan aturan menyusui, ASI eksklusif tidak bisa diberikan secara maksimal. Aturan pertama, saat bayi Moms baru saja lahir, Moms bisa menyusuinya 2 sampai 3 jam sekali. Meski nantinya bayi tertidur, Moms sebaiknya membangunkannya. Aturan kedua, setidaknya moms menyusui bayi selama 10 menit sampai 15 menit. Atau, moms bisa menunggu bayi melepaskan puting dengan sendirinya. Aturan ketiga, ketika menyusui Moms jangan lupa untuk berganti payudara sehingga bayi terbiasa bergonta ganti posisi saat minum dan hal tersebut juga akan menghindarkan Moms dari bahaya kanker payudara.

  1. Memperhatikan Posisi Menyusui

Sudah disinggung sebelumnya bahwa posisi menyusui atau posisi puting adalah salah satu cara menaikkan berat badan bayi. Khususnya untuk Moms yang baru memiliki bayi untuk pertama kalinya, Moms bisa menggendong bayi saat mau menyusui. Moms bisa meletakkan kepala bayi diantara siku moms dan menggunakan lengan moms untuk menopang leher dan badannya. Pastikan pula puting sejajar dengan mulut bayi. Cara kedua yaitu menyusui bayi dengan posisi tidur. Cara ini biasanya akan digunakan pada Moms yang melahirkan bayi secara caesar. Moms bisa mengambil posisi ke samping dan pastikan puting masuk pada mulut bayi. Agar lebih nyaman, moms bisa menyangga tubuh dengan bantal supaya tubuh Moms tidak menimpa si kecil.

 

Cara Menaikkan Berat Badan Bayi di Usia 6 Bulan ke Atas

  1. Memberi ASI Eksklusif dan MPASI

Saat usia bayi menginjak 6 bulan ke atas, ASI Eksklusif saja tidaklah cukup untuk perkembangan dan pertumbuhannya. Moms yang ingin menjaga berat badan bayi tetap ideal sesuai dengan usianya, Moms bisa mulai memperkenalkannya dengan makanan tambahan dan tetap memberinya ASI. Pada usia 6 bulan sampai 9 bulan, Moms bisa memberikan 2 kali MPASI dan 6 kali ASI Eksklusif karena bayi masih dalam tahap perkenalan. Saat usianya menginjak 9 bulan sampai 12 bulan, Moms bisa memberikan 3 kali MPASI dan 4 kali ASI Eksklusif. Ketika usianya berjalan menuju 2 tahun, Moms bisa mulai mengurangi ASI eksklusif yaitu hanya 2 kali saja dan pemberian makanan tambahan maksimal 5 kali dalam sehari. Pastinya, jika Moms sesuai dengan anjuran, berat badan bayi akan tetap naik.

  1. Memberikan porsi protein lebih banyak

Mengenalkan si kecil makan tak harus langsung seperti Moms memberi makan orang dewasa. Kandungan gizinya tetap harus diperhatikan supaya berat badan tetap naik. Jika moms berniat untuk membuat MPASI homemade, Moms harus memastikan bahwa porsi protein terutama protein hewani lebih banyak. Protein akan membuat nutrisi dalam tubuh tercerna dengan baik. Berbeda saat Moms memberikan banyak serat seperti sayur dan buah saat MPASI. Sayur dan buah termasuk makanan yang susah dicerna sehingga tubuh tak bisa langsung menyerap kandungannnya. Akhirnya, berat badan si kecil pun juga akan sulit naik.

  1. Meluangkan waktu untuk menggendong bayi

Ada yang mengatakan bahwa menggendong bayi membuatnya manja dan tidak mandiri. Lebih baik Moms meletakkan di kasur atau mengajarkan bayi duduk sendiri saat makan. Memang ada benarnya jika bayi dilatih mandiri sejak kecil. Tetapi, jika moms ingin menaikkan berat badannya, Moms harus sesekali menggendongnya. Bayi akan senang digendong karena ia merasa diperhatikan dan merasa nyaman. Apalagi jika moms menyuapi makan sambil menggendong bayi, kenyamanan yang dirasakan akan membuatnya lahap menyantap MPASI. Secara otomatis, hal tersebut juga akan berdampak pada berat badan bayi bukan?

  1. Memijat Bayi

Khususnya orang Jawa percaya bahwa memijat bayi sedari lahir bisa membuatnya lahap mengkonsumsi ASI atau makanan tambahan yang diberikan. Ternyata, anggapan tersebut bukan hanya sekedar adat tetapi bisa dibuktikan secara ilmiah. Bayi yang sering dipijat peredaran darahnya akan lancar sehingga nutrisi dalam tubuh yang dialirkan oleh darah juga akan sesuai dengan kebutuhan. Belum lagi, pijatan juga akan membuat bayi merasa rileks dan nyaman sehingga bayi bersemangat minum ASI atau selera makannya akan bertambah saat ia sudah diberi makanan tambahan. Jadi, jika Moms benar benar butuh cara menaikkan berat badan bayi, tak ada salahnya moms mencoba beberapa tips di atas. Semoga bermanfaat!

Dr. Brown's botol susu wide neck
Apa itu Dr. Brown's Options™ Bottle?
Tips Menyendawakan Bayi
Lifestyle_Gia_Blue_Elephants_O16A1167
5 Tips Memilih Kantong ASI Terbaik 2019