Kebiasaan Bayi Memasukan Tangannya Ke Dalam Mulut

Dari usia menginjak tiga bulan, di umur tersebut bayi sudah mulai memiliki kebiasaan memasukkan tangan ke mulut atau mengemutnya. Lalu, beberapa bulan setelahnya si kecil akan gentian memasukan benda asing ke dalam mulutnya. Seperti mainan dan sejenisnya.

Tidak jarang, kebanyakan mom yang ada di rumah akan reflek untuk mencegah atau melarang si anak memasukkan tangan ke dalam mulut. Namun, perlu mom ketahui bersama bahwa terdapat berbagai manfaat bagi si kecil apabila bayi memasukan tangan ke mulut. Simak penjelasannya berikut ini ya mom.

 

1. Memberikan Rasa Nyaman dan Aman Terhadap Dirinya

Saat berumur tiga bulan, si kecil mendapatkan rasa puas melalui mulutnya. Dengan memasukan benda atau tangan ke dalam mulutnya adalah salah satu sikap dari si kecil untuk membuat mereka tetap merasa nyaman dan aman. Dilihat dari hasil USG dari kehamilan ibu pada umumnya telah memperlihatkan bahwa kebiasaan bayi memasukkan tangan ke dalam sudah dilakukannya dari mereka berada di dalam perut.

 

2. Bereksplorasi

Ketika bayi memasukkan tangan atau benda ke dalam mulut mereka, sebetulnya si kecil sedang bereksplorasi yang dimana rahang dan lidahnya akan selalu bergerak dan otot didalam mulutnya semakin terlatih dengan baik. Dapat disimpulkan hal ini adalah wujud dari perkembangan motorik pada mulut yang begitu penting.

 

3. Meredakan Rasa Gatal Pada Gusi

Ketika gigi si kecil akan tumbuh, terlihat gusi sang anak akan terlihat kemerahan dan menimbulkan rasa gatal. Maka dari itu, jari atau benda apa saja yang ia pegang akan selalu dimasukkan ke mulutnya agar membantunya mengurangi gatal yang dirasakan oleh sang bayi.

 

4. Mengenali Anggota Tubuhnya

Ketika si bayi memasukan benda dan tangannya ke dalam mulut, sebenarnya si kecil juga sedang belajar mengenali bagian tubuhnya. Si bayi akan mengenali anggota tubuh yang dia miliki dan menimbulkan rasa memiliki anggota-anggota tubuh tersebut, serta mengenali rasa, warna, bentuk, tekstur dan bau dari jari-jarinya. Bisa dikatakan bagian ini merupakan pembelajaran mengenai indera yang tentunya sangat penting bagi perkembangan seorang bayi.

 

5. Membantu Si Kecil Memiliki Refleks Mentah ke Arah Belakang

Di awal hidupnya seorang bayi kecil, dia memiliki refleks muntah ke arah depan mulut. Namun, ketika bayi memasukkan tangan ke mulut, otomatis dia refleks memuntahkan ke belakang.

 

Nah, bagi mom yang dimanapun kalian berada kebiasaan bayi memasukkan tangan atau benda asing ke mulut mungkin saja berbahaya karena jika tangan atau benda tersebut memiliki banyak kuman tentu akan mengancam kesehatan mereka tapi dibalik itu semua terdapat manfaat tentang kebiasaan bayi memasukkan tangannya ke mulut yang sudah dijelaskan semuanya diatas.

Namun dibawah ini kita juga menyajikan tentang cara mengatasi si kecil memasukan benda asing ke dalam mulutnya. Apabila sekedar memasukan tangan ke mulut mungkin hanya soal kesterilannya saja yang membuat bahaya, namun jika berbicara tentang benda tentu tidak hanya soal kuman yang ada di benda tersebut, akan tetapi benda asing dapat berupa benda tajam, benda kecil yang mudah tertelan dan lain sebagainya. Untuk itu simak penjelasanya dibawah ini ya mom.

 

Cara Mengatasi Anak yang Suka Memasukan Benda Asing Ke Mulut

Sebelum berbicara kebiasaan bayi memasukan tangan ke mulut. Seperti mom ketahui bersama, biasanya anak kecil sering sekali memasukan benda asing ke dalam mulutnya dan yang dimasukkan pun bukan hanya makanan melainkan, mainannya, perabotan rumah, alat tulis serta benda apapun yang sekiranya ada disekitarnya yang semuanya bisa saja sewaktu-waktu dimasukkan ke dalam mulutnya. Kondisi ini dapat dikatakan normal dan hampir semua bayi akan melakukan hal yang sama.

Kebiasaan ini merupakan bentuk dari perkembangan bayi yang setiap harinya selalu ingin menjelajahi banyak hal terhadap sekelilingnya. Akan tetapi, kebiasaan tersebut dapat dikatakan sedikit membahayakan untuk kesehatan bayi, hal itu dikarenakan benda-benda yang dia masukkan ke dalam mulut besar kemungkinan terkandung kuman dan bakteri yang dapat mengancam kesehatan si kecil, seperti sakit perut dan lain sebagainya.

Apabila si kecil sering sekali berusaha memasukan apa saja ke dalam mulut mereka, hal ini berarti bayi kecil sedang dalam fase belajar dengan cara mengenali situasi sekelilingnya dia dengan menggunakan mulut sebagai sensornya. Memasukan benda asing ke dalam mulutnya, membuat si kecil tahu rasa dari benda tersebut, baik itu tekstur dan bentuk dari benda yang dimasukkan ke mulut.

Lantas, Kenapa harus lewat mulut? Jawabannya adalah karena ketika bayi usianya masih tujuh bulan kebawah, tangan si kecil masih belum terlalu kuat agar bisa menggenggam sesuatu, hal inilah yang membuat bayi cenderung akan memasukan benda apapun ke mulutnya agar dapat menganalisa semua hal. Disampingnya itu memang mulut si kecil termasuk kuat menahan benda serta dapat merasakan bentuk dan tekstur dari benda lewat mulutnya.

Kebiasaan anak seperti ini umumnya akan terus berlanjut hingga dia berumur 2 tahun, atau bahkan lebih.Menjadi sosok orang tua, mom disarankan untuk selalu waspada agar sang anak tidak memasukkan sesuatu yang bisa membahayakannya. Jauhkan benda-benda kecil karena jika dimasukkan ke dalam mulut bisa saja tertelan dan membahayakan.

Terdapat beberapa cara yang bisa mom terapkan sendiri dirumah, bagaimana cara menghindarkan si kecil memasukkan benda asing ke dalam mulut mereka. Simak penjelasannya berikut ini.

1.       Menjauhkan Benda Berbahaya Di Dekatnya

Ketika si kecil sudah dapat bergerak meski dengan merangkak, dia bisa mengambil benda dengan sangat mudah kemudian langsung memasukan ke dalam mulutnya, sebaiknya mom harus lebih hati-hati lagi ketika menaruh sebuah barang. Lalu jauhkan semua benda yang bersifat tajam serta benda dengan ukuran kecil di dekatnya, misalnya koin, kelereng, gantungan kunci, gunting dan banyak lagi. Mom juga harus dapat memastikan area bermain sang anak aman dari barang-barang yang dapat membahayakan dia apabila dimasukkan ke mulut.

2.       Melarang Si Kecil Setiap Dia Memasukan Benda Asing Ke Dalam Mulut

Ketika sang anak memasukan sesuatu ke dalam mulutnya sebaiknya mom segera mengambil benda tersebut lalu mengatakan jangan atau tidak boleh supaya si kecil juga mengerti bahwa yang dia lakukan tidak diperbolehkan. Pastinya sanga anak tidak bisa langsung paham dan mengikuti ucapan orang tuanya sebab masih terlalu kecil. Dengan begitu mom harus ekstra sabar untuk menghadapi kondisi seperti itu dan selalu berkata tidak ketika si kecil kembali melakukan hal yang sama.

3.       Memberi Sang Anak Makanan

Ketika si kecil sudah mulai memasukkan barang atau benda asing ke dalam mulutnya, menjilatnya dan menggigitnya, mom harus mengganti benda-benda itu dengan sebuah makanan. Seperti memberinya makanan yang ukurannya agak kecil agar dapat digenggam dengan baik, contohnya melon, apel, wortel yang telah dikukus, brokoli dan lain sebagainya. Dengan begitu si kecil terhindar dengan memasukkan benda asing ke dalam mulutnya.

Dr. Brown's botol susu wide neck
Apa itu Dr. Brown's Options™ Bottle?
Tips Menyendawakan Bayi
Lifestyle_Gia_Blue_Elephants_O16A1167
5 Tips Memilih Kantong ASI Terbaik 2019