Jenis Makanan dan Kegiatan untuk Ibu Hamil Usia 7 Bulan

Memasuki usia kehamilan 7 bulan memiliki arti bahwa janin yang ada di dalam tubuh ibu sedang tumbuh dengan cepat dan semakin terlihat seperti bayi yang akan segera hadir ke dunia dalam waktu dekat. Pada waktu ini, para ibu hamil akan lebih sering berkonsultasi dengan bidan untuk mengetahui posisi bayi 7 bulan yang ada dalam kandungan. Dalam fase ini, banyak hal yang harus diperhatikan terlebih dahulu sebelum menentukan tahap persalinan seperti uraian berikut.

 

Jenis Makanan Bagi Posisi Bayi 7 Bulan

Pada saat trimester ketiga, penting bagi ibu hamil untuk memperhatikan makanan yang harus dikonsumsi. Makanan tersebut harus berfokus pada kesehatan sang bayi yang akan segera lahir agar mereka tetap berada dalam posisi yang sehat dan penuh nutrisi. Lalu, jenis makanan apa sajakah yang baik bagi ibu yang hamil 7 bulan?

  1. Makanan yang Penuh DHA

Agar si Kecil memiliki otak yang kuat dan cerdas, maka mengkonsumsi makanan yang memiliki banyak kandungan DHA adalah hal yang tepat. DHA merupakan kandungan yang sangat penting untuk membantu perkembangan otak bayi agar semakin sehat.

  1. Makanan Penuh Zat Besi

Pada saat memasuki tahapan posisi bayi 7 bulan, para ibu harus selalu memastikan untuk selalu mengonsumsi asupan zat besi agar membuat tubuh selalu sehat dan menghilangkan potensi melahirkan prematur. Makanan yang kaya akan zat ini adalah kacang kedelai, sayuran hijau gelap yaitu kangkung, dan buah-buahan kering seperti apricot dan kismis.

  1. Makanan yang Kaya Vitamin C

Memakan asupan vitamin C juga sama-sama penting, karena vitamin C ini merupakan kandungan yang sangat penting bagi tubuh untuk membantu mengasimilasi zat besi yang berasal dari makanan. Makanan yang kaya akan vitamin C dapat ditemui pada kiwi, brokoli, jambu biji, tomat, dan lain-lain.

  1. Makanan yang Penuh Asam Folat

Asam folat merupakan salah satu nutrisi yang paling dibutuhkan bagi ibu hamil selama ataupun sebelum masa kehamilan. Hal ini karena asam folat mampu mengurangi bahaya yang mengintai selama kehamilan seperti kemungkinan terjadinya cacat tabung saraf.

  1. Makanan yang Kaya Akan Serat

Pada saat posisi bayi 7 bulan, sembelit merupakan salah satu hal yang paling sering dikeluhkan oleh para ibu hamil. Oleh karena itu, penting untuk memastikan asupan yang dikonsumsi sehari-hari selalu penuh akan serat yang tinggi untuk menghilangkan keluhan tersebut.

 

Gejala yang Dialami Pada Posisi Hamil 7 Bulan

Ada beberapa hal lain yang dapat dirasakan pada saat posisi bayi 7 bulan, seperti yang ada di penjelasan berikut.

  1. Kelelahan

Pada trimester kehamilan, banyak ibu hamil yang mengeluhkan tentang keadaan mereka yang menjadi lebih lelah dan letih. Hal ini terjadi karena posisi bayi 7 bulan membuat perut tumbuh cukup besar sehingga akan menjadi lebih sulit untuk tidur di malam hari.

  1. Kesulitan Tidur

Apabila waktu persalinan semakin dekat, maka akan semakin sulit pula waktu tidur bagi ibu hamil. Metabolisme yang meningkat dapat membuat tubuh menjadi lebih hangat sehingga tubuh kadang merasa panas bahkan pada cuaca yang dingin sekalipun. Selain itu, intensitas keringat yang dikeluarkan juga semakin naik sehingga membuat tubuh kesulitan tidur karena panas.

  1. Bercak Darah

Beberapa bercak darah atau pendarahan ringan seringkali terjadi pada saat posisi bayi 7 bulan. Walaupun bukan hal yang serius, namun perlu konsultasi dengan dokter kandungan untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan.

  1. Kesulitan Bernapas

Sang bayi yang bergerak ke paru-paru dan diafragma dapat menjadi alasan mengapa beberapa ibu hamil terkadang kesulitan bernapas pada posisi bayi 7 bulan. Selain itu, tekanan yang berasal dari dalam kandungan juga dapat membuat ibu merasa lelah dan sesak napas.

  1. Tubuh Merasa Nyeri

Gejala posisi bayi 7 bulan yang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari adalah nyeri tubuh, yang terjadi karena adanya fluktuasi dan perubahan hormon dalam tubuh. Ibu hamil dapat mengurangi nyeri ini dengan melakukan yoga, berjalan, berenang, atau pijat prenatal.

 

Vitamin yang Dikonsumsi Saat Posisi Bayi 7 Bulan

  1. Kalsium

Salah satu vitamin yang perlu dikonsumsi pada saat posisi bayi 7 bulan adalah kalsium. Mengonsumsi kalsium dalam jumlah yang cukup adalah hal yang sangat penting karena vitamin ini dapat membantu si bayi dalam membangun gigi dan juga saat proses pembentukan tulang yang sehat.

  1. Zat Besi

Kebutuhan zat besi ibu hamil akan meningkat secara bertahap terlebih saat posisi bayi 7 bulan. Zat besi ini sangat diperlukan selama kehamilan dalam membantu darah untuk membawa oksigen dalam jumlah yang seimbang baik untuk ibu maupun si bayi.

  1. Vitamin D

Mengonsumsi vitamin D pada masa prenatal dapat membantu menjaga kesehatan ibu hamil dan juga menunjang pertumbuhan janin yang ada dalam kandungan. Vitamin ini juga berperan penting dalam membentuk metabolisme tulang dan membuat bayi selalu dalam kondisi yang sehat.

 

Kegiatan untuk Menjaga Posisi Bayi 7 Bulan Agar Tetap Sehat

  1. Perbanyak Istirahat

Pada usia hamil 7 bulan, ibu disarankan untuk memperbanyak waktu istirahat. Tidak hanya menghindari kelelahan, istirahat juga penting agar perkembangan bayi menjadi lebih pesat dan juga semakin optimal.

  1. Posisi Tidur yang Tepat

Saat tidur, penting untuk berada di posisi yang tepat agar tidak merasakan sakit atau nyeri karena perut yang semakin membesar. Tidur dengan menghadap ke kiri merupakan posisi yang tepat untuk memaksimalkan aliran darah, suplai oksigen, dan mengurangi pembengkakan pada tubuh.

  1. Melatih Teknik Pernapasan dan Meditasi

Melakukan meditasi dan latihan teknik pernapasan juga dapat menjadi kegiatan yang tepat untuk menjaga posisi bayi 7 bulan agar tetap sehat. Langkah yang satu ini dapat membantu tubuh menjadi lebih rileks dan mental pun akan semakin tenang.

 

Larangan Bagi Ibu Posisi Bayi 7 Bulan

  1. Tempat yang Bising

Menghindari musik yang keras atau tempat yang bising juga salah satu hal yang penting dilakukan bagi ibu hamil. Pendengaran milik bayi yang ada dalam kandungan pada posisi ini sudah terbentuk sepenuhnya, sehingga suara yang terlalu keras dapat mengejutkan si bayi.

  1. Makanan Mentah

Makanan yang masih mentah seperti daging dan telur dapat memberi resiko penyakit bawaan sehingga dapat menyebabkan beberapa penyakit yang serius. Karena itulah, ibu yang hamil hanya boleh memakan daging dan telur yang sudah dimasak dengan baik.

  1. Rokok dan Minuman Alkohol

Asap rokok dan kandungan alkohol dapat menjadi zat yang berbahaya bagi janin maupun tubuh ibu hamil. Karena itulah, merokok dan meminum minuman yang mengandung alkohol sangat dilarang dilakukan untuk menghindari bahaya-bahaya yang terjadi pada bayi.

 

Nah, itulah beberapa hal yang harus diperhatikan saat memasuki posisi hamil 7 bulan. Saat persalinan semakin dekat, pastikan untuk selalu menjaga tubuh dan nutrisi si bayi agar tetap berada dalam kondisi yang sehat sampai waktu kelahiran tiba.

Dr. Brown's botol susu wide neck
Apa itu Dr. Brown's Options™ Bottle?
Tips Menyendawakan Bayi
Lifestyle_Gia_Blue_Elephants_O16A1167
5 Tips Memilih Kantong ASI Terbaik 2019