Jangan Sepelekan Gelisah Saat Hamil!

Gelisah saat hamil bisa menjadi tanda bahwa moms sedang mengalami depresi. Bagi kebanyakan moms, kehamilan merupakan suatu anugerah. Ketika moms tahu dirinya akan dikaruniai buah hati, mereka merasa begitu senang. Tetapi, bagi sebagian moms, kehamilan bisa menjadi suatu masalah yang bisa membuatnya merasa stress. Hal tersebut biasanya terjadi jika kehamilan tidak diharapkan. Misalnya, moms sudah memiliki banyak anak, tetapi moms mengetahui bahwa moms hamil untuk kesekian kalinya. Alasan itulah yang membuat kehamilannya kali ini malah membuat moms terus gelisah yang apabila didiamkan akan berdampak pada stres.

 

Tanda Gelisah Saat Hamil

  1. Merasa Tertekan

Gelisah berbeda dengan sedih. Gelisah adalah suatu keadaan dimana perasaan diliputi kekhawatiran akan sesuatu. Perasaan tersebut terkadang muncul ketika moms sedang menjalani proses kehamilan. Contohnya, seseorang hamil di luar nikah. Pada mulanya kehamilannya tentu tak diketahui banyak orang karena perut juga masih kecil. Lambat laun, seiring dengan berjalannya waktu, timbulah rasa gelisah akan banyak orang yang tahu. Perutnya makin lama makin buncit membuat ia merasa tertekan. Tertekan akan kondisi sekitar yang pastinya akan menjadikannya buah bibir. Apabila moms merasakan kondisi yang demikian, alangkah baiknya mencoba berdamai dengan keadaan.

  1. Merasa Tidak Tenang

Kebanyakan moms yang mengalami kegelisahan saat hamil disebabkan oleh faktor yang kurang menyenangkan. Apabila kehamilan tersebut dinantikan, pastinya rasa gelisah akan muncul sekejab dan dapat diminimalisir sesegera mungkin. Tetapi, jika kehamilan tidak direncanakan atau tidak diinginkan, kemungkinan besar rasa gelisah akan datang menyerang. Saat rasa gelisah tak dapat diatasi, moms akan merasa hidupnya tidak tenang. Sebagai contohnya, bumil yang hamil di luar nikah pastinya hidupnya tak akan tenang karena bumil takut kehamilannya akan mempermalukan dirinya dan keluarganya. Dan itu bumil rasakan selama menjalani proses kehamilan.

  1. Tidak Bisa Tidur

Gelisah pada ibu hamil akan berdampak banyak, tak hanya pada segi psikologisnya tetapi juga berdampak pada rutinitasnya. Memang, moms yang sedang hamil, moms akan merasa tidur kurang nyenyak terutama pada malam hari. Saat moms mau memejamkan mata, janin yang ada dalam rahim malah sedang aktif aktifnya. Ditambah pula apabila kehamilan yang moms jalani bukanlah kehamilan yang dinanti. Moms pastinya akan memikirkan kehamilannya sepanjang hari seolah menyesalinya dan akhirnya akan membuat moms tidak bisa mendapatkan tidur yang berkualitas.

  1. Merasa Cepat Lelah

Moms, pada saat hamil bumil akan mengalami banyak perubahan hormon yang membuatnya perlu beradaptasi. Apalagi saat kehamilannya semakin membesar, rasanya beraktivitas sedikit saja, lelah mudah sekali hinggap. Rasa lelah nyatanya juga akan dirasakan oleh ibu hamil yang sering merasa gelisah akan kehamilannya. Bumil terlalu banyak menghabiskan waktu untuk memikirkan kehamilan. Sebelum bumil mendapatkan solusi, bumil pastinya tak akan membiarkan tubuhnya beristirahat. Akhirnya, lelah pun tak bisa dihindari. Setiap hari moms akan merasakan lelah, lelah dan lelah terutama pikirannya.

  1. Merasa Tidak Berharga

Gelisah saat hamil juga akan berdampak terhadap kondisi psikis moms. Gelisah memang biasanya muncul karena suatu faktor dan faktor tersebut pastinya tidak diharapkan oleh ibu hamil. Misalnya, pada saat hamil, moms dan suami sedang dalam keadaan tidak bagus perekonomiannya. Sang suami sudah mencoba mencari kerja sana sini, tetapi tak kunjung menemukan sumber penghasilannya. Akhirnya, moms sebagai istrinya pastinya akan merasa bahwa moms adalah istri yang tidak berharga karena moms tak bisa menemukan solusi di tengah permasalahan ekonomi tersebut. Apalagi jika suami juga menuntut moms, pastinya gelisah akan semakin menggelayuti.

  1. Merasa Tidak Percaya Diri

Saat menjalani kehamilan, moms pastinya akan mengalami perubahan hormon. Perubahan hormon juga membuat moms lebih moody dan lebih sensitif. Apalagi jika moms merasa kehamilan bukanlah keinginan. Kehamilan akan berdampak pada rasa percaya diri yang makin lama makin menghilang. Contoh kasus, moms sudah memiliki beberapa anak dan di usia moms yang sudah tak muda lagi, moms hamil. Pada awalnya moms gelisah karena takut dijadikan bahan omongan orang sekitar dan lambat laun moms malah menjadi tidak percaya diri bergaul dengan orang lain.

  1. Tidak Semangat dalam Beraktivitas

Sebenarnya tanda tanda kegelisahan satu dan lainnya saling berhubungan. Pada awalnya moms akan merasa tertekan dengan perutnya yang semakin buncit. Kemudian, moms pun akan merasa tidak tenang. Saat bertemu seseorang, moms merasa bahwa orang tersebut sedang mengunjingkan moms. Lama kelamaan, rasa percaya diri moms akan tergerus. Moms akan lebih banyak menghabiskan waktu di rumah. Bukan untuk beristirahat melainkan moma terus melamun dan memikirkan hal hal yang dikhawatirkan oleh moms. Sampai akhirnya, menjalani rutinitas dan aktivitas pun moms tidak memiliki semangat.

 

Cara Mengatasi Kegelisahan Saat Hamil

  1. Mencurahkan Isi Hati

Kegelisahan moms pada saat hamil pastinya muncul bukan tanpa alasan. Lebih baik moms jangan memendamnya sendiri karena memendam hanya akan membuat gelisah semakin menjadi jadi. Ada baiknya, moms menceritakan keadaan moms atau penyebab kegelisahan moms kepada orang lain, misalnya suami, teman dekat atau orang tua. Dengan bercerita dari hati ke hati, perasaan moms akan jauh lebih ringan. Setidaknya moms bisa melepaskan semua beban yang selama ini dipendam selama menjalani kehamilan. Walau mungkin tak langsung ada solusi, tetapi perasaan moms akan jauh lebih baik pastinya.

  1. Mengisi dengan Kesibukan

Gelisah janganlah dipelihara sampai lama. Ada baiknya jika moms benar benar merasakan kegelisahan saat hamil. Moms bisa mengatasinya dengan mengisi waktu dengan melakukan aktivitas yang moms suka. Moms bisa menyibukkan diri dengan bekerja, pergi ke tempat favorit, menyantap makanan kesukaan, atau bisa melakukan olahraga. Kegiatan kegiatan tersebut setidaknya bisa membuat moms lebih tenang dan lebih bijak dalam bersikap. Hindari melamun dan berpikir yang terlalu keras karena hal tersebut malah akan memicu depresi. Moms juga sebaiknya berpikir positive akan kehamilan. Bagaimanapun, kehamilan tetaplah sebuah anugerah karena Tuhan tak akan menitipkan amanah kepada hambanya yang tidak dipercayainya. Syukurilah, maka kegelisahan akan sedikit berkurang.

  1. Konsultasi ke Dokter

Jika gelisah saat hamil tak kunjung usai padahal moms sudah berusaha curhat atau menyibukkan diri, sebaiknya moms berkonsultasi saja ke dokter atau ke psikiater. Moms tidak usah berpikir bahwa ke psikiater akan memunculkan pemikiran negatif orang orang akan keadaan moms, misalnya, stres, depresi atau gila. Yang terpenting dengan berkonsultasi dengan ahlinya, moms akan menemukan cara untuk mengatasi kegelisahan saat hamil. Pastinya, psikiater juga akan memberikan masukan dan motivasi serta tentunya obat jika diperlukan. Dengan demikian, gelisah saat hamil tidak akan berdampak buruk pada moms dan perkembangan janin.

Dr. Brown's botol susu wide neck
Apa itu Dr. Brown's Options™ Bottle?
Tips Menyendawakan Bayi
Lifestyle_Gia_Blue_Elephants_O16A1167
5 Tips Memilih Kantong ASI Terbaik 2019