Ketika si Kecil sudah memasuki usia 8 bulan, maka Moms harus segera mencari cara yang tepat untuk memenuhi kebutuhan makanannya sehari-hari. Mungkin masih banyak yang merasa kebingungan mengenai jadwal makan seperti apa yang pas untuk bayi yang berusia 8 bulan, sehingga perhatikanlah beberapa informasi yang ada di bawah ini.

Seberapa Banyak Porsi Makan untuk Bayi 8 Bulan?

Bayi yang berusia 8 bulan tentu sudah memiliki sistem pencernaan yang jauh lebih baik daripada sebelumnya. Akan tetapi, hal tersebut tidak berarti bahwa Moms bisa memberi mereka makanan dalam porsi yang terlalu banyak sebab daripada membuat mereka kenyang, hal itu justru dapat meningkatkan risiko obesitas pada si Kecil.

Untuk itulah, penting bagi Moms mengetahui porsi makan yang tepat untuk bayi berusia 8 bulan. Pada usia ini, semua bayi memiliki berat badan yang berbeda sehingga Moms juga harus mengkonsultasikan kepada dokter terlebih dahulu mengenai berapa besar porsi yang bisa dikonsumsi oleh si Kecil. Namun, berdasarkan penelitian pada usia ini bayi disarankan untuk diberi makanan yang mampu memenuhi kebutuhan kalorinya yakni sebesar 750 hingga 900 kalori.

Tips Mengatur Jadwal Makan Bayi 8 Bulan

Menurut UNICEF, bayi yang berusia 8 bulan harus diberi makanan lunak dalam ukuran setengah cangkir setiap harinya. Makanan tersebut pun diberikan pada si Kecil sebanyak dua hingga tiga kali sehari agar kebutuhan karbohidrat, serat, dan kalori mereka bisa semakin terpenuhi. Secara sederhana, jadwal makan untuk bayi 8 bulan bisa dibuat seperti berikut:

• Makanan Pagi

Ketika si Kecil baru bangun dari tidur, sebaiknya Moms memberi mereka ASI terlebih dahulu selama beberapa menit agar mereka bisa memperoleh energi. Kemudian, perkenalkan mereka dengan berbagai makanan lain yang sudah memiliki tekstur lebih keras seperti buah yang sudah dipotong kecil dalam bentuk dadu.

Tidak hanya itu, namun Moms pun bisa memberi mereka satu cangkir telur dadar, sereal, ataupun bubur sayuran. Si Kecil boleh diberikan snack atau makanan ringan lain seperti yoghurt, cangkir buah-buahan, atau sayuran yang sebelumnya sudah direbus.

• Makanan Siang

Waktu berikutnya yaitu siang. Pada periode ini, Moms bisa memberi si Kecil ASI atau susu formula sebanyak 4 hingga 6 ons agar mereka bisa terbiasa untuk meminum dan memakan makanan yang lainnya. Lalu, berikan pula sayuran berwarna kuning dan daging yang sudah diiris kecil-kecil dengan porsi yaitu satu cangkir.

Selanjutnya, biarkan si Kecil tidur siang terlebih dahulu untuk memulihkan energinya. Setelah si Kecil sudah bangun, berikan ASI lagi kepada si Kecil dalam jumlah 200 mili. Apabila mereka masih merasa kelaparan, tambahkan potongan biskuit yang mampu menemani perut mereka agar merasa lebih kenyang.

• Makan Malam

Apabila hari sudah menginjak malam maka Moms tidak perlu memberi si Kecil makanan dalam porsi yang terlalu banyak. Cukup dengan bubur sayuran, bubur biasa, atau sereal dengan porsi satu cangkir saja sudah mampu membuat si Kecil tercukupi kebutuhannya.

Sebelum si Kecil beranjak tidur, Moms sebaiknya memberi mereka ASI terlebih dahulu. Hal ini penting agar kebutuhan mereka terpenuhi sebab ASI memang menjadi salah satu sumber makanan yang paling baik. Moms bisa memberikan ASI ini dengan cara membaringkan si Kecil ke tempat tidur.

Cara Mengenalkan Makanan pada Bayi 8 Bulan

Karena sejak lahir si Kecil sudah terbiasa dengan ASI, mungkin akan membutuhkan waktu agar mereka bisa mengenali tekstur makanan MPASI yang akan diberikan pada mereka ketika sudah berusia 8 bulanan. Berikut adalah beberapa cara yang bisa ditempuh agar bayi bisa semakin terbiasa dengan tekstur makanan asing yang akan dia makan pada periode ini:

• Perhatikan gestur tubuh si Kecil dengan seksama.
• Beri si Kecil makanan apabila sudah mencuci tangan dengan bersih.
• Tidak perlu memberi bubuk perasa tambahan lain seperti garam, gula, dan lain-lain. Hal tersebut karena sistem pencernaan bayi masih belum sempurna dan organ tubuh mereka masih belum bisa mencerna bumbu penyedap tersebut dengan baik.
• Jangan memaksa bayi untuk menelan makanan yang dihadapkan pada mulutnya, namun tetaplah bersabar hingga si Kecil merasa siap untuk mengunyah makanan tersebut.
• Apabila bentuk sumber makanan terlalu keras seperti daging, buah, dan lain-lain, maka Moms bisa menghancurkan bahan makanan tersebut dengan cara dipotong, dicincang, ataupun ditumbuk.

Pilihan Makanan MPASI Bayi 8 Bulan

Bayi yang berusia 8 bulan tentu tidak bisa mengonsumsi makanan dengan tekstur yang padat begitu saja, butuh proses dan pembiasaan yang memakan waktu agar mereka senantiasa merasa nyaman dengan makanan yang memiliki tekstur serupa. Untuk itu, lebih baik Moms memilih makanan yang mampu diolah oleh si Kecil dengan mudah, seperti:

• Keju yang sudah dipotong atau diparut hingga bentuknya kecil dan halus.
• Buah dan sayur yang bisa dipotong kecil atau dihaluskan, seperti mangga, pisang, kentang, dan apel.
• Sereal yang sudah diperkaya oleh zat besi, usahakan untuk memilih sereal yang aman dan sesuai dengan si Kecil.
• Ikan tanpa tulang, daging unggas, daging unggas, dan beberapa daging lainnya yang mampu diolah dengan mudah dan tidak akan membuat si Kecil tersedak ketika mengkonsumsinya.

Beberapa Hal yang Perlu Diperhatikan Ketika Memberi Makan Bayi 8 Bulan

Pada periode ini memang ada banyak sekali hal yang harus dilakukan oleh orang tua agar kebutuhan gizi si Kecil bisa selalu terpenuhi. Berikut ini adalah beberapa hal yang harus diperhatikan ketika ingin memberi makanan pada bayi yang berusia 8 bulan:

• Ajarkan anak untuk duduk dengan damai dan diam di atas kursi agar makanan tidak berantakan dan mereka pun tidak tersedak.
• Simpan makanan bayi pada wadah yang sudah terbuat dari baja atau kaca untuk menghindari gangguan semut atau bakteri yang lain. Taruhlah wadah tersebut pada kulkas agar bisa awet dalam waktu yang lama.
• Usahakan untuk mengolah makanan dengan cara dikukus dan bukan digoreng. Sebab, proses menggoreng terbukti mengurangi kandungan nutrisi yang sudah terkandung di dalam sumber makanan sehingga hal itu membuat makanan tersebut tidak terlalu bermanfaat ketika dikonsumsi oleh si Kecil.
• Perhatikan dengan seksama ciri-ciri alergi yang ditimbulkan oleh bayi. Terkadang, bayi sangat sensitif terhadap makanan baru yang dia konsumsi dan akan muncul ruam-ruam pada kulitnya. Sebaiknya Moms berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu ketika ingin memberi mereka makanan tertentu.

Demikianlah beberapa informasi yang dapat Moms perhatikan ketika sedang merasa kebingungan harus bagaimana mengatur jadwal makan yang tepat. Kesehatan si Kecil adalah hal yang paling utama, sehingga alangkah lebih baik apabila Moms memilih makanan, jadwal, dan porsi yang tepat untuk memenuhi hal tersebut.