Inilah Perkembangan Bayi Usia 1 Bulan yang Siap Bikin Moms Takjub dan Tak Henti Berucap Syukur

Perkembangan bayi usia 1 bulan tentu saja wajib diketahui oleh Moms yang baru saja melahirkan. Apalagi jika Moms baru saja memiliki pengalaman mengasuh bayi, perkembangan bayi pastilah belum terbayangkan. Meski bayi mungkin baru bisa menangis, bayi satu bulan nyatanya juga berkembang dalam berbagai aspek. Moms harus tahu hal tersebut supaya Moms tahu bahwa bayi Moms normal atau tidak. Setidaknya, jika perkembangan bayi tidak sesuai dengan usianya, Moms bisa melakukan penanganan sedari dini. Informasi tentang perkembangan bayi usia 1 bulan selengkapnya berikut ini.

 

Berat Badan dan Panjang Bayi Usia 1 Bulan

Bayi dilahirkan ke dunia dengan berat badan dan panjang yang berbeda beda. Tetapi Moms mesti tahu bahwa pertumbuhannya tetaplah harus sesuai dengan usianya dan jenis kelaminnya. Berat badan bayi 1 bulan pada mulanya akan mengalami penurunan di satu minggu atau dua minggu setelah kelahirannya. Penurunan yang terjadi sangatlah wajar karena bayi sedang berusaha beradaptasi dengan lingkungan barunya. Setelah 2 minggu berjalan, normalnya berat badan bayi akan bertambah setengah ons atau satu ons setiap harinya. Sedangkan untuk panjangnya, panjang bayi akan bertambah 2 cm setiap bulan dan lingkar kepalanya juga akan naik 1 cm setiap bulan. Jadi, pertumbuhan dan perkembangan bayi satu bulan bisa dibilang cukup pesat.

 

Perkembangan Motorik Bayi Usia 1 Bulan

  1. Mampu Menghisap

Sejak dalam kandungan, bayi sudah berusaha belajar untuk beradaptasi dengan dunia luar. Salah satunya, kebiasaan bayi yang suka menghisap jempol. Kebiasaan tersebut nyatanya benar benar mendatangkan manfaat untuk bayi. Pada saat lahir, dokter akan memintanya untuk menghisap puting ibunya. Bayi pun bisa melakukannya padahal ia baru saja lahir. Ketika bayi disodorkan puting Moms, bayi mulanya akan terlihat kebingungan. Saat Moms menempelkan pada mulutnya, lambat laun ia sudah mulai bisa menghisap dan ASI pun mulai masuk ke dalam tubuhnya.

  1. Menggenggam Jari

Perkembangan motorik bayi satu bulan tak hanya terlihat dari pintarnya bayi menghisap puting ibunya. Perkembangan lain ditunjukkan bayi dengan mampu menyentuh jari Moms. Saat Moms meletakkan jari ke telapak tangan bayi yang begitu mungil, awalnya bayi akan melihatnya terus dan mulai mencoba menyentuhnya secara perlahan. Lambat laun, ketika ia sudah terbiasa, bayi pun akan langsung mengenggam jari Moms. Genggamannya cukup kuat dan bisa berlangsung selama beberapa menit. Melihat kemampuan bayi, Moms pastinya tak henti-hentinya berucap syukur.

 

Aktivitas Bayi Usia 1 Bulan

Bayi satu bulan masih begitu lucu. Moms akan lebih banyak melihat bayi menghabiskan waktunya untuk tidur. Hal tersebut merupakan sesuatu yang normal karena pada waktu tidur sel-selnya akan berkembang. Normalnya, bayi 1 bulan akan tidur selama 14 jam sampai 17 jam. Bayi baru akan terbangun saat ia merasa lapar, ngompol atau BAB. Moms tidak usah membangunkannya karena sejak dalam kandungan, bayi pun memang suka sekali tidur. Hanya saja, yang membuat moms sedikit kaget adalah pola tidur bayi 1 bulan. Bayi akan tidur pulas pada siang hari, tetapi pada malam harinya ia sering sekali bangun. Jadi, Moms harus pandai menyesuaikannya supaya Moms tidak jatuh sakit.

 

Jadwal Makan Bayi Usia 1 Bulan

Bayi usia 1 bulan begitu lucu. Bayi sangat suka sekali tidur dan ia akan terbangun jika merasa lapar. Moms, agar perkembangan bayi usia 1 bulan bisa berlangsung dengan baik, Moms perlu memberinya ASI 8 sampai 12 kali per harinya. Atau, Moms bisa memberikan ASI  3 jam sekali. Apabila bayi tidur pulas dan pada saat jadwal minumnya, ia tetap saja tidur. Moms tak boleh membiarkannya. Moms haruslah membangunkannya dan meminta bayi untuk meminum ASI. Untuk mengetahui kecukupan asupan bayi, Moms bisa melihat dari popok yang dikenakan. Apabila popoknya cepat sekali penuh padahal Moms sudah menggantinya 4 sampai 6 kali sehari, berarti ASInya tercukupi.

 

Cara Berkomunikasi Bayi Usia 1 Bulan

Tentu saja Moms tak akan melihat bayi usia 1 bulan langsung berbicara saat bayi menginginkan sesuatu. Bayi hanya baru bisa berkomunikasi dengan Moms lewat tangisan. Saat ia merasa lapar, bayi menangis. Saat ia memberikan tanda bahwa ia ngompol atau BAB, bayi juga akan menangis. Moms sebagai ibunya juga harus cerdas. Saat moms melihatnya menangis, segera tengok popoknya. Atau, apabila bayi seperti mencari sesuatu dan saat Moms menempelkan jari ke pipi, bayi langsung menggerakkan mulutnya, tanda tersebut menunjukkan bahwa bayi lapar atau haus. Jadi, Moms sebaiknya harus memahami arti tangisan bayi supaya tahu cara menanganinya.

 

Stimulasi untuk Bayi Usia 1 Bulan

  1. Mengenalkan Ekspresi Lucu

Bayi usia 1 bulan begitu tertarik dengan ekspresi orang terdekatnya, terutama Moms. Saat Moms menunjukkan ekspresi, bayi yang penglihatannya masih samar berusaha untuk terus memahaminya dan berusaha untuk menirukannya. Agar perkembangan indera penglihatannya semakin baik, Moms bisa melatih bayi untuk mengenali ekspresi. Bayi menyukai ekspresi lucu. Misalnya, Moms cobalah untuk menjulurkan lidah. Pada awalnya, bayi hanya akan melihatnya tetapi lama-kelamaan bayi akan berusaha menirukan ekspresi yang Moms ajarkan. Latihan ekspresi tersebut juga mengenalkan kepada bayi siapa saja orang yang sering ada di dekatnya.

  1. Mengajak Berbicara

Jangan berpikir bahwa mengajak bayi usia 1 bulan hanyalah membuang buang waktu karena mereka belum bisa meresponnya. Jika cara berpikir Moms seperti itu, agaknya pola pikir moms salah. Sejak bayi usia 1 bulan, Moms sudah bisa mengajaknya berbicara. Karena indera pendengarannya belum sempurna, Moms bisa mendekatkan bayi pada pipi Moms dan mengajaknya berbicara atau menceritakan sesuatu. Meski belum bisa menjawab, bayi akan menunjukkan perubahan ekspresi dan kata-kata yang Moms ucapkan juga sudah mampu direkamnya dalam otak. Jadi, berbicara pada bayi bisa membuat bayi tumbuh cerdas.

  1. Memberinya Mainan yang Berwarna Cerah

Bayi usia 1 bulan memang belum bisa memegang mainan. Tetapi, tidak ada salahnya Moms mulai mengenalkannya pada mainan seperti mainan gantung yang memiliki warna cerah. Warna cerah akan membuat penglihatan bayi semakin baik sehingga tak ada salahnya Moms terus mengajak bayi bermain. Ketika pertama kali dikenalkan dengan mainan warna cerah, bayi mungkin hanya akan melihatnya. Setelah kedua ketiga, ia mulai mampu menatap kemana mainan tersebut bergerak dan bayi akan berusaha mencarinya.

  1. Melakukan Kontak Skin to Skin

Kontak skin to skin sangatlah bermanfaat untuk bayi dan Moms. Kontak akan membuat bonding antara Moms dan bayi cukup kuat. Tak hanya itu saja, kontak skin to skin juga membuat bayi merasa nyaman, merasa diperhatikan dan bayi juga akan merasa lebih aman. Baik moms atau dads, selalu luangkan waktu untuk menggendong bayi, memberikan pijatan kepada bayi atau hanya sekedar memegang pipi bayi. Hal hal sederhana tersebut akan membuat perkembangan bayi usia 1 bulan akan semakin bertambah pesat dan Moms pastinya juga akan semakin kagum dengan perkembangan perkembangan baru yang ditunjukkan bayi setiap harinya. Semoga bermanfaat!

Dr. Brown's botol susu wide neck
Apa itu Dr. Brown's Options™ Bottle?
Tips Menyendawakan Bayi
Lifestyle_Gia_Blue_Elephants_O16A1167
5 Tips Memilih Kantong ASI Terbaik 2019