Menurut para ahli dan dokter, bayi sudah mengalami cegukan sejak dalam kandungan. Sebagian Ibu sering menganggap bahwa Si Kecil terkena cegukan karena udara sejuk atau terlalu banyak minum ASI saja. Maka dari itu, dibawah ini akan dijelaskan beberapa penyebab serta cara untuk mengatasi cegukan yang sering terjadi pada Si Kecil.

Penyebab Bayi Cegukan

• Terjadi Pada Anak yang Minum Susu dari Botol

Bayi yang minum susu menggunakan botol lebih rentan terkena cegukan. Karena posisi Si Kecil ketika menghisap susu botol memiliki ruang pada bagian mulutnya untuk menghirup udara dari luar. Sedangkan ASI ekslusif akan menutup seluruh mulut bayi jika diberikan langsung oleh Moms, tanpa menuangkannya ke dalam botol.

Moms tidak perlu khawatir, karena cegukan pada Si Kecil akan hilang dengan sendirinya sesuai bertambahnya usia. Si Kecil dapat meminimalisir udara yang masuk ke dalam lambung ketika umurnya sudah bertambah, serta meminum ASI dengan benar.

• Saraf Tubuh yang Belum Berfungsi Secara Optimal

Moms, beberapa saraf dalam otot diafragma Si Kecil belum dapat berfungsi secara optimal yang menyebabkan cegukan pada tubuhnya. Otot tersebut berada di antara bagian perut dan rongga dada. Karena tidak dapat bekerja dengan optimal, terjadi kontraksi pada otot-otot diafragma yang menghasilkan cegukan.

Kontraksi dalam otot disebabkan karena terdapatnya udara di bagian lambung. Udara ini masuk dari luar, kemudian terhisap mengikuti alur susu yang diminum oleh Si Kecil. Masuknya udara yang menyebabkan kontraksi otot inilah menjadi penyebab utama cegukan pada bayi.

• Dinginnya Udara di Sekitar Rumah

Biasanya Si Kecil akan mengalami cegukan ketika udara di sekitar ruangan ataupun rumah memiliki suhu yang cukup dingin. Pastikan bahwa Moms tidak menyalakan AC dengan suhu dingin di kamar untuk menghindari masalah cegukan pada Si Kecil.

Bila Moms berada dalam daerah sejuk atau sedang musim dingin, sebaiknya berikan Si Kecil baju tebal yang mampu menghangatkan badannya. Ganti pula AC dengan penghangat ruangan yang membuat Si Kecil nyaman ketika berada di dalamnya.

Bahaya Bayi Cegukan Ketika Tidur

Moms, cegukan akan dianggap hal biasa ketika Si Kecil sedang beraktivitas, makan, ataupun minum di siang hari. Namun, bila cegukan ini terjadi ketika bayi tidur, Moms harus segera berkonsultasi pada dokter. Kondisi cegukan ini cukup serius jika dilihat dari faktor penyebabnya dengan penjelasan sebagai berikut.

• Adanya Penyakit Dalam Metabolisme Tubuh

Gangguan metabolisme pada tubuh Si Kecil ditandai dengan cegukan yang terjadi berulang-ulang ketika tidur. Bahkan, gangguan metabolisme ini lebih mengarah pada penyakit berbahaya seperti gangguan ginjal, diabetes, serta elektrolit yang tidak seimbang.

• Terjadinya Apnea

Apnea sendiri merupakan kondisi di mana bayi tidak menerima oksigen secara maksimal saat tidur. Si Kecil akan berhenti bernafas selama beberapa detik dan menyebabkan cegukan padanya. Kondisi ini cukup berbahaya karena tubuh Si Kecil terus kekurangan oksigen selama ia beristirahat.

• Tekanan Darah yang Berubah-ubah

Menurut Journal of Applied Physiology, perubahan pada tekanan darah akan mengakibatkan masalah cegukan saat bayi tertidur. Tekanan darah yang berubah-ubah membuat pola pernapasannya tidak seimbang, sehingga terjadilah cegukan tersebut.

• Penyakit Kronis

Beberapa penyakit serius yang ditandai oleh cegukan saat bayi tertidur yaitu tumor, radang, pneumonia, hingga cedera pada bagian otak. Penyakit ini sangat berpengaruh terhadap sistem kontrol pada otot diafragma.

Cara Mengatasi Bayi Ketika Cegukan

• Memperhatikan Cara Menyusui

Pastikan bahwa bagian ujung botol susu ataupun puting masuk ke dalam seluruh mulut Si Kecil. Posisi tepat saat menyusui bayi yaitu lengan Si Kecil lurus dan badannya menghadap ke bagian perut Ibu. Posisi menyusui yang salah memungkinkan Si Kecil mengalami cegukan.

• Mengubah Posisi Menyusui Pada Si Kecil

Moms dapat mengubah posisi Si Kecil saat menyusui seperti memindahkannya dari arah kiri ke kanan. Selain itu, ubah posisi Si Kecil yang telungkup menjadi berbaring ataupun sebaliknya.

Berikanlah ASI eksklusif atau susu formula dalam botol secara terus menerus pada Si Kecil hingga cegukan hilang dengan sendirinya.

• Menenangkan Bayi

Ketika Moms melihat Si Kecil bersemangat menghisap ASI atau susu botol, sebaiknya lebih menenangkan tubuhnya untuk kembali pada keadaan normal. Hal ini dikarenakan bayi yang terlalu ceria dan semangat saat disusui, bagian diafragmanya akan mudah dimasuki udara sehingga menimbulkan cegukan.

• Menghentikan Kegiatan Menyusui

Jika cegukan terjadi dalam waktu yang cukup lama, Moms harus segera menghentikan kegiatan menyusui. Moms lakukan beberapa hal yang membuat Si Kecil bersendawa terlebih dahulu dengan menepuk punggungnya dalam posisi tegak. Ketika cegukan berhasil dihilangkan, Moms dapat menyusui kembali Si Kecil dengan aman.

• Memilih Jenis Botol Susu Terbaik

Beberapa botol susu memiliki ukuran lubang untuk mengeluarkan cairan yang akan dihisap bayi nantinya. Pilihlah lubang terkecil dalam dot bayi agar tidak mudah terjadi cegukan padanya. Moms dapat menggunakan botol susu terbaik seperti produk dari Dr. Brown’s yang sudah terjamin keamanannya bagi Si Kecil.

• Berikan MPASI Secara Perlahan

Tidak hanya karena susu, cegukan dapat terjadi karena MPASI yang terlalu berlebihan ketika dimakan Si Kecil. Moms harus menyuapi MPASI secara perlahan menggunakan sendok bubur yang porsinya telah disesuaikan untuk bayi. Pastikan pula bahwa MPASI memiliki tekstur halus yang membuat bayi mudah menelannya.

• Minum ASI Dengan Posisi Telungkup

Menelungkupkan Si Kecil merupakan cara ampuh dalam mengatasi masalah cegukan. Telungkupkan bayi diatas pangkuan dan usap perlahan bagian punggungnya dengan posisi dari pantat menuju kepala. Lakukan cara ini pada tubuh Si Kecil secara terus menerus hingga cegukan hilang.

Bolehkah Menyusui Si Kecil Saat Cegukan ?

Moms tidak perlu khawatir ketika ingin menyusui Si Kecil saat cegukan. Moms dapat menyusui menggunakan botol ataupun ASI secara langsung pada bayi meskipun sedang mengalami cegukan. Namun jika cegukan tidak dapat dihentikan, lakukan beberapa cara seperti mengelus punggungnya, menenangkannya, atau segera menghubungi dokter.

Cara Menghadapi Situasi Ketika Bayi Cegukan

Menurut Dokter Kevin Adrian, terdapat dua cara lainnya yang wajib Moms lakukan ketika Si Kecil menghadapi masalah cegukan seperti penjelasan berikut ini.

• Jangan Mencoba Untuk Menggunakan Cara Tradisional

Moms dilarang untuk mencoba cara untuk menghilangkan cegukan yang tidak dianjurkan dokter, seperti mengejutkan Si Kecil, memberi air, menekan bagian kelopak mata dan ubun-ubun, hingga menarik lidah. Cara ini justru akan mengakibatkan resiko pada kesehatan bayi.

• Berikan Sesuatu Untuk Diisap Si Kecil

Gunakanlah Pacifier yang akan dihisap bayi ketika cegukan. Hal ini dianjurkan oleh para dokter dan cukup ampuh dalam menyembuhkan cegukan tersebut.

Itulah beberapa informasi dari 3 penyebab serta belasan cara yang dapat Moms lakukan ketika terjadi cegukan pada Si Kecil. Dengan mengikuti langkah-langkah diatas, tentunya Moms dapat mengatasi masalah cegukan tersebut dengan cepat. Bahkan, Si Kecil akan mudah kembali ceria tanpa rewel ataupun menangis akibat cegukan yang dirasakannya.