Brokoli untuk MPASI Si Kecil

Brokoli seringkali digunakan sebagai makanan tambahan agar gizi yang disantap oleh si Kecil bisa semakin terpenuhi. Sayuran yang terkenal akan bentuknya yang unik ini memiliki berbagai manfaat yang sangat membantu proses pertumbuhan si kecil agar dia bisa tumbuh menjadi anak yang sehat dan kuat. Moms mungkin masih merasa sedikit kebingungan mengenai cara mengolah sayuran ini, namun tidak perlu khawatir sebab Moms bisa menyimak beberapa resep brokoli di bawah ini.

 

Manfaat Brokoli untuk Si Kecil

Tidak bisa dipungkiri, brokoli memang sering direkomendasikan oleh para ahli kesehatan agar dikonsumsi oleh bayi yang masih berada di usia pertumbuhan dan harus memperoleh sumber makanan yang penuh kandungan bermanfaat. Beberapa manfaat brokoli yang akan didapat ketika memberikannya pada si Kecil adalah:

  • Membantu Kesehatan Tulang

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, brokoli memang mengandung beragam nutrisi yang sangat melimpah seperti fosfor, kalium, dan magnesium. Nutrisi tersebut sangat diperlukan oleh tulang bayi agar senantiasa terjaga dengan baik agar bayi bisa berkembang dengan tulang sehat.

 

  • Meningkatkan Kekebalan Tubuh

Manfaat kedua yang bisa diperoleh dengan mengonsumsi brokoli adalah kekebalan tubuh yang semakin meningkat. Hal tersebut didukung oleh kandungan antioksidan, kardioprotektif, dan anti-inflamasi yang ada di dalam brokoli.

 

Tidak hanya itu, brokoli pun membawa beberapa nutrisi seperti vitamin C, vitamin D, selenium, dan lain-lain. Nutrisi tersebut sangat berguna untuk membuat kekebalan bayi semakin terjaga sehingga si Kecil bisa terhindar dari beragam penyakit atau bakteri yang berbahaya.

 

  • Membantu Suplai Mikronutrien

Beberapa mikronutrien utama seperti kalium, vitamin A, dan lain-lain sangat mudah untuk ditemukan pada brokoli. Nutrisi itu memiliki manfaat yang sangat menguntungkan fungsi fisiologis bayi yakni mengontrol reaksi enzimatik sehingga mereka bisa tumbuh tanpa terkena kendala apapun.

 

  • Menjaga Kesehatan Usus

Kandungan serat yang ada di dalam brokoli termasuk sangat melimpah, sehingga hal. tersebut membantu usus bayi untuk selalu terjaga kesehatannya. Menjaga usus merupakan hal penting yang harus dilakukan, sebab pencernaan bayi masih belum optimal dan sempurna sehingga ketika kondisi ususnya baik, maka mereka pun bisa mencerna makanan dengan baik.

 

Bolehkah Bayi Mengkonsumsi Brokoli Setiap Hari?

Karena memiliki banyak manfaat, terkadang Moms akan merasa bahwa lebih baik untuk memberikan brokoli ini sebagai makanan bayi setiap hari. Namun, apakah hal tersebut diperbolehkan? Jawabannya adalah tidak apa-apa untuk membiarkan bayi mengkonsumsi brokoli setiap hari.

 

Menurut sebuah penelitian yang dilakukan oleh ahli medis, brokoli diketahui mampu membantu perkembangan organ tubuh vital seperti jantung agar berfungsi dengan lebih baik. Dengan begitu, maka mengkonsumsi brokoli setiap hari tidak akan menimbulkan gangguan apapun terhadap bayi. Akan tetapi, alangkah lebih baik apabila Moms memberikan variasi makanan dan tidak monoton agar bayi tetap memiliki selera makan yang tinggi.

 

 

Cara Memilih Brokoli yang Tepat

Brokoli yang dijual di pasar atau supermarket terdiri atas beberapa variasi yang tampak jelas, dan hal tersebut bisa dibuktikan dengan kualitas sayuran yang diperlihatkannya. Sebelum Moms membeli brokoli, lebih baik perhatikan beberapa hal kecil berikut ini agar brokoli yang Moms pilih sudah sesuai dan sehat untuk dikonsumsi.

  • Pilihlah brokoli segar yang kuntumnya tertutup rapat, kepalanya kokoh, disertai oleh daun yang masih renyah. Hal tersebut menjadi tanda bahwa brokoli itu masih memiliki kualitas tinggi dan baru beberapa hari dipetik.
  • Perhatikan warna dan kondisi kepala brokoli. Usahakan untuk menghindari brokoli yang kepalanya berwarna kuning, dengan batang kenyal dan daun yang layu karena kondisi ini menjadi tanda bahwa brokoli sudah hampir membusuk. Sebaliknya, pilihlah brokoli yang berwarna hijau keunguan atau hijau cerah.

 

Tips Menyimpan Brokoli yang Benar

Setelah Moms membeli brokoli, jangan lupa untuk tetap menyimpannya agar brokoli tersebut bisa bertahan lama dan tidak membusuk dengan cepat. Lakukanlah beberapa tips berikut sehingga brokoli dapat digunakan untuk periode waktu tertentu:

  • Bekukan brokoli segar ke dalam wadah kaca yang kedap udara ataupun kantong plastik selama 12 sampai 18 bulan. Setelah membeku, maka Moms bisa merebusnya ke dalam air panas selama dua atau tiga menit. Kemudian, celupkan lagi brokoli tersebut ke dalam air dingin.
  • Simpanlah brokoli yang belum dicuci pada kantong plastik yang sudah dilubangi atau dilonggarkan lalu taruh di mesin pendingin atau Hal tersebut mampu menjaga brokoli agar tetap berada dalam kondisi yang segar selama tiga sampai lima hari kemudian.

 

Resep Brokoli untuk MPASI

Nah, mungkin Moms masih belum memiliki inspirasi untuk mengolah brokoli sebagai menu makanan apa. Untuk mengetahui hal tersebut, simaklah beberapa resep brokoli lezat yang mampu digunakan untuk MPASI ini.

 

Sup Krim Brokoli

 

Bahan:

  • Lada
  • Susu rendah lemak
  • Brokoli
  • Bawang yang sudah dicincang
  • Kaldu ayam
  • Minyak zaitun
  • Oregano

 

Cara membuat:

  • Oleskan minyak zaitun ke atas wajan besar lalu panaskan api dalam volume sedang.
  • Tumis bawang yang sebelumnya telah dicincang hingga bentuknya lunak.
  • Campurkan oregano, kaldu ayam, brokoli, dan lada ke dalam wajan. Aduk dengan rata lalu didihkan dalam api yang tinggi.
  • Setelah matang, kecilkan volume api menjadi sedang lalu biarkan selama beberapa saat hingga brokoli berubah bentuk menjadi lunak.
  • Matikan api lalu tuangkan susu ke dalam wajan, aduk dengan merata kemudian tuangkan ke dalam blender.
  • Setelah hancur oleh blender, maka sup sudah bisa disajikan pada bayi.

 

Puree Brokoli dan Alpukat

 

Bahan:

  • 1 brokoli berukuran kecil
  • Daun kemangi
  • 1 buah alpukat yang sudah matang
  • Perasan jeruk lemon

 

Cara membuat:

  • Potong brokoli menjadi ukuran kecil, lalu buang bagian batangnya.
  • Kukus brokoli hingga bentuknya menjadi lunak.
  • Buang bagian biji alpukat lalu masukkan isinya ke dalam blender.
  • Masukkan daun kemangi, perasan jeruk lemon, dan brokoli ke dalam blender lalu hancurkan sampai bentuknya halus

 

Nasi Brokoli Keju

 

Bahan:

  • Brown rice matang
  • Keju parut
  • Brokoli

 

Cara membuat:

  • Potong brokoli yang sudah dicuci menjadi beberapa bagian kecil.
  • Masukkan brokoli ke dalam steamer, kemudian kukus dalam waktu beberapa menit sampai bentuknya menjadi lunak.
  • Campur brokoli dengan brown rice matang ke dalam mangkuk. Kemudian taruh mangkuk di atas api yang panas lalu biarkan selama beberapa saat hingga campuran tersebut menjadi matang.
  • Tambahkan parutan keju ke atas campuran tersebut kemudian aduk hingga rata dan keju tersebut meleleh.
  • Matikan api, lalu aduk terus campuran tersebut hingga bentuknya hancur dan lembut sehingga bisa dikonsumsi dengan mudah oleh si kecil yang masih berusia 8 bulan.

 

Itulah tadi beberapa informasi mengenai kelebihan brokoli yang bisa dirasakan ketika memberikannya pada bayi. Tidak hanya bermanfaat saja, namun brokoli juga memiliki rasa yang lezat sehingga Moms bisa mempraktekkan beberapa resep di atas untuk mengolah brokoli agar bisa dikonsumsi oleh si Kecil.

Dr. Brown's botol susu wide neck
Apa itu Dr. Brown's Options™ Bottle?
Tips Menyendawakan Bayi
Lifestyle_Gia_Blue_Elephants_O16A1167
5 Tips Memilih Kantong ASI Terbaik 2019