Beberapa Tanda-Tanda Hamil Muda yang Harus Diketahui
Kehamilan memang menjadi salah satu momen yang paling ditunggu banyak perempuan setelah menikah. Namun, terkadang masih banyak perempuan yang tidak menyadari bahwa mereka sedang hamil karena gejalanya yang memang tidak terlalu jelas. Setiap perempuan kemungkinan akan mengalami beberapa perubahan kondisi pada tubuhnya yang dapat menjadi tanda hamil muda. Apa sajakah perubahan kondisi tersebut? Untuk lebih jelasnya, simaklah penjelasan berikut ini.
Tanda-Tanda Hamil Muda yang Jarang Disadari
Umumnya, perempuan yang sedang hamil muda akan mengalami beberapa gejala yang membuat tubuhnya menjadi berbeda dari sebelumnya. Ada beberapa tanda yang seringkali dialami namun ada pula gejala yang jarang ditemukan pada perempuan hamil lain. Tanda-tanda yang jarang terjadi tersebut adalah:
- Sembelit
Pada saat awal kehamilan, proses pencernaan akan menjadi lebih lambat karena adanya fluktuasi hormon yang membuat makanan hanya dapat bergerak secara perlahan. Selain itu, hormon progesteron yang naik akan membuat pergerakan usus menjadi lambat sehingga makanan pun tidak bisa mencapai ujung anus dengan cepat.
Sembelit ini akan membuat feses menjadi lebih sulit untuk dikeluarkan, sehingga proses buang air besar pun akan menjadi tidak teratur. Tanda kehamilan yang satu ini biasa terjadi pada minggu awal kehamilan, dan Anda tidak perlu khawatir karena ini adalah gejala yang normal.
- Buang Air Kecil Lebih Sering
Tanda hamil muda yang jarang disadari oleh para ibu selanjutnya adalah proses buang air kecil yang semakin sering terjadi. Kondisi ini terjadi karena adanya kadar darah yang meningkat, sehingga ginjal pun menyaring cairan lebih banyak dari sebelumnya dan membuat air kecil harus lebih sering dibuang.
Seiring dengan membesarnya usia kehamilan, kondisi ini juga bisa disebabkan karena kandung kemih yang ditekan oleh rahim. Karena itulah, Anda mungkin menjadi lebih sering untuk buang air kecil meskipun kandung kemih masih belum penuh. Namun, tidak perlu terlalu khawatir karena buang air kecil yang lebih sering ini adalah kondisi yang normal terjadi saat awal kehamilan.
- Pusing dan Sakit Kepala
Sakit kepala yang terjadi lebih sering adalah tanda hamil muda yang seringkali dialami oleh beberapa perempuan. Terjadinya perubahan hormon dan peningkatan kadar darah secara tiba-tiba akan membuat kepala menjadi terasa sakit.
Selain itu, menurunnya kadar gula darah juga dapat membuat pusing karena sel-sel yang ada di otak akan melakukan proses yang digunakan untuk meningkatkan pasokan gula darah. Untuk mengetahui lebih pasti penyebab mengapa sakit kepala terjadi, segera lakukan pemeriksaan ke dokter untuk mendapat penangan yang tepat.
- Mood Swings atau Perubahan Suasana Hati
Terakhir, tanda-tanda hamil muda yang jarang disadari oleh para ibu adalah mood swings atau perubahan suasana hati yang tiba-tiba. Mood yang dimiliki oleh ibu saat sedang hamil muda biasanya mudah berubah-ubah dan seringkali tidak stabil.
Hal ini terjadi karena adanya perubahan hormon di dalam tubuh yang membuat kondisi hati dapat berubah dengan ekstrim dalam waktu yang berdekatan. Terkadang, Anda yang sedang ceria tiba-tiba menangis, bahkan menjadi lebih mudah marah dan sangat gelisah.
Meskipun kondisi ini umum terjadi pada perempuan yang baru hamil pertama kali, lebih baik segera konsultasikan dengan dokter atau psikolog sehingga kondisi ini tidak akan berdampak buruk pada kesehatan mental Anda.
Tanda-Tanda Hamil Muda yang Sering Disadari
Selain tanda-tanda yang jarang disadari oleh ibu, ada pula tanda lain yang cukup gampang disadari karena kondisi yang diperlihatkan tampak jelas. Tanda-tanda tersebut adalah:
- Morning Sickness
Salah satu tanda kehamilan yang paling sering terjadi dan dapat diketahui dengan cepat adalah saat ibu mengalami morning sickness. Saat hamil muda, ibu biasanya seringkali merasa mual dan muntah-muntah pada pagi hari.
Meskipun begitu, kondisi ini juga terjadi pada saat sore, malam, atau siang hari. Umumnya, ibu akan merasakan mual seperti ini setelah kehamilan sudah memasuki usia minggu ke-6. Hal ini terjadi karena adanya peningkatan hormon kehamilan Beta HCG di dalam tubuh. Meskipun terkadang terasa sakit, morning sickness akan semakin mereda secara perlahan.
- Keluar Bercak Darah
Bercak darah yang keluar pada saat masa awal kehamilan akan berbeda dengan darah saat menstruasi. Umumnya, kondisi ini seringkali disebut sebagai pendarahan implantasi. Hal ini terjadi karena sel telur yang sudah dibuahi tertanam atau menempel di lapisan rahim.
Pada saat telur menempel, dinding rahim akan terkikis sehingga bercak darah pun keluar. Bercak ini bisa muncul sejak 1 atau 2 minggu setelah proses pembuahan terjadi, dan biasanya akan berlangsung selama 1 sampai 3 hari.
- Perubahan Bentuk Payudara
Tanda-tanda hamil muda yang selanjutnya adalah terjadinya proses perubahan pada bentuk payudara. Biasanya, payudara ibu hamil akan terasa lebih kencang, lembut, dan terkadang sampai bengkak. Kondisi ini disebabkan oleh adanya fluktuasi hormon di dalam tubuh sehingga tubuh harus menyesuaikan diri dengan perubahan hormon tersebut.
Meskipun tanda-tanda ini memiliki kondisi yang mirip dengan PMS, namun mungkin akan terasa lebih parah saat sedang hamil. Apabila menstruasi Anda tidak sesuai jadwal dan Anda merasakan adanya perubahan pada payudara, segera lakukan tes kehamilan agar lebih pasti.
Apakah Semua Perempuan Mengalami Tanda Hamil yang Sama?
Berdasarkan penelitian, perempuan akan mengalami tanda-tanda kehamilan yang berbeda-beda. Terkadang ada yang mengalami kram namun ada pula yang tidak merasakan mual dan muntah pada saat awal kehamilan. Hal ini terjadi karena setiap perempuan memiliki tubuh yang berbeda, sehingga reaksi yang ditimbulkan oleh tubuh mereka pun juga pastinya akan berbeda pula.
Jenis Makanan yang Dikonsumsi Setelah Ada Tanda Kehamilan
Tanda awal kehamilan biasanya baru akan terlihat kurang lebih 2 setengah minggu setelah proses pembuahan berjalan. Anda dapat mengonsumsi makanan sehat yang bisa membantu Anda mengurangi rasa sakit akibat gejala yang ditimbulkan. Beberapa makanan tersebut adalah:
- Telur dan unggas
- Sayuran
- Buah-buahan
- Kacang-kacangan
- Daging
- Minyak hati ikan Kod
- Produk susu
Kegiatan yang Dapat Dilakukan Saat Hamil Muda
Tidak hanya menjaga kehamilan dengan mengonsumsi makanan yang bergizi, Anda pun bisa mempersiapkan diri dengan beberapa kegiatan seperti:
- Mengonsumsi vitamin dan makanan pre-natal yang telah dianjurkan oleh dokter
- Mengunjungi dokter kandungan lebih sering
- Selalu berhati-hati dalam beraktivitas karena masa awal kehamilan adalah usia yang rentan
- Senantiasa menjaga asupan setiap hari
Nah, itulah beberapa tanda-tanda hamil muda yang bisa Anda jadikan acuan untuk mengetahui apakah Anda hamil atau tidak. Namun, Anda pun perlu tahu bahwa tanda-tanda tersebut masih menjadi indikator dan bukan tanda-tanda pasti pada saat hamil. Untuk itulah, tetap lakukan tes kehamilan dan kunjungi dokter kandungan terdekat sehingga kehamilan Anda pun bisa dinilai secara pasti dan jelas. Dengan melakukan hal tersebut, kesehatan Anda dan calon bayi pun akan selalu terjaga.