MPASI Instan Setiap Hari, Bolehkah?

 

MPASI Instan Setiap Hari, Bolehkah?

 

Sumber nutrisi utama yang berpengaruh pada tumbuh kembang si Kecil adalah ASI. Namun, ketika sudah masuk ke dalam usia 6 bulan, inilah waktunya Moms memberikan asupan bergizi lainnya seperti MPASI untuk si Kecil. Tentunya Moms perlu memperhatikan beberapa hal yang akan dijelaskan dibawah ini mengenai pemberian MPASI tersebut.

 

Bahan dalam Pembuatan MPASI Bentuk Instan

Sebelum memberikan MPASI bentuk instan kepada si Kecil, sebaiknya Moms mengetahui terlebih dahulu beberapa bahan yang terkandung di dalamnya.

  • Sayuran dan Buah yang Dikeringkan

Jadi, bahan utama dalam pembuatan MPASI bentuk instan ini semuanya melalui proses penepungan. Sehingga kandungan air yang terdapat dalam buah atau sayuran tersebut dihilangkan hingga benar-benar kering. Bahan tersebut juga melalui proses pengeringan yang menjadikan MPASI bentuk instan ini dapat bertahan selama belasan hari.

  • Terdapatnya Zat MSG

Perlu diketahui, bahwa zat MSG ini tidak membahayakan si Kecil dan dapat dikonsumsi sejak usia 3 bulan. Namun, Moms harus waspada karena tidak semua bayi memiliki metabolisme yang sama. MSG akan aman jika metabolisme si Kecil kuat dalam proses pencernaannya. Namun, bayi akan mengalami alergi jika metabolismenya tidak tahan terhadap MSG tersebut.

MSG tersebut adalah zat yang memberikan rasa gurih ataupun manis dalam MPASI bentuk instan tersebut. Tentu saja hal ini berbeda dengan MPASI buatan sendiri yang memiliki rasa tawar. Si Kecil akan jauh lebih suka dengan MPASI bentuk instan karena memiliki berbagai varian rasa yang enak untuknya.

 

Cara Pemberian MPASI Bentuk Instan Setiap Hari Pada Bayi

  • Setelah 6 Bulan

Sebagian bayi memang ada yang diberikan MPASI bentuk instan sejak masuk usia 4 bulan. Namun, Moms harus memperhatikan tumbuh kembangnya terlebih dahulu sebelum memberikan MPASI tersebut. Waktu yang aman dalam pemberian MPASI adalah sejak usia 6 bulan di mana si Kecil sudah dapat menelan dan memiliki gigi untuk mengunyah.

  • Sehari Tiga Kali

Jadwal pemberian MPASI bentuk instan ini juga tidak dapat dilakukan setiap saat. Moms harus membuat jadwal terlebih dahulu dalam pemberian MPASI untuk si Kecil. Setidaknya Moms dapat memberikan MPASI bentuk instan dua atau tiga kali sehari saja. Namun perlu diingat bahwa. MPASI bentuk instan ini tidak boleh diberikan secara rutin. Moms dapat menggantinya dengan MPASI buatan sendiri dalam hari tertentu.

  • Tiga Hingga Empat Sendok Teh Bubur

Selain tidak dapat dilakukan setiap hari, MPASI bentuk instan juga harus memiliki takaran dalam pemberiannya. Hal ini dilakukan agar si Kecil tidak mengalami muntah setelah memakan MPASI secara berlebihan. Moms hanya perlu menyuapi MPASI tiga hingga empat sendok teh bubur saja pada si Kecil. Biarkan si Kecil mengunyah dengan pelan sehingga metabolismenya dapat berjalan dengan baik.

 

Tidak Memberi MPASI dari Buah atau Sayur Secara Rutin

Moms juga perlu mengetahui bahwa MPASI bentuk instan dengan bahan utama buah atau sayur tidak boleh diberikan secara rutin. Inilah beberapa penjelasan menurut pakar gizi mengenai bahaya pemberian secara rutin tersebut.

  • Bayi Lebih Membutuhkan Zinc dan Zat Besi

Alasan pertama tidak memberi MPASI dari bahan buah dan sayur karena si Kecil sangat memerlukan Zinc ataupun Zat Besi saat usia 6 bulan. Seperti yang ketahui, buah-buahan sendiri tidak mengandung Zinc ataupun Zat Besi. Jadi, Moms harus membuat jadwal agar tidak terlalu sering memberikan MPASI dari pisang atau alpukat kepada si Kecil.

  • Sebagian Bayi Kesulitan Dalam Buang Air Besar

Alasan kedua ini yaitu bayi dapat menerima mengalami kesulitan dalam buang air besar ketika memakan MPASI dari bahan sayuran. Hal ini dikarenakan sayur banyak mengandung serat di dalamnya. Namun, Moms juga tidak boleh menghindari pemberian MPASI bentuk instan dari bahan sayur tersebut karena memiliki Zat Besi di dalamnya. Usahakan untuk mengatur pemberian MPASI bahan sayuran tersebut kepada si Kecil.

Moms bisa mencari MPASI bentuk instan dengan bahan utama hewani atau karbohidrat agar si Kecil dapat tumbuh dengan baik. Kini sudah banyak tersedia MPASI bentuk instan dengan bahan ikan ataupun beras merah yang dibutuhkan si Kecil.

 

Gunakan MPASI Bentuk Instan Dengan Bahan Terbaik

Seperti yang dijelaskan sebelumnya, terdapat beberapa bahan MPASI bentuk instan terbaik yang sudah tersedia di pasaran. Tentunya Moms dapat mengatur jadwal pemberian makan si Kecil dengan berbagai bahan sehat yang bervariasi.

  • Beras Merah

MPASI bentuk instan dengan bahan utama beras merah mengandung magnesium serta vitamin B di dalamnya. Selain itu, beras merah juga merupakan antioksidan yang sangat diperlukan dalam tumbuh kembang si Kecil. Tidak hanya beras merah, Moms juga dapat memberikan beras coklat ataupun putih yang memiliki persamaan zat di dalamnya.

  • Daging dan Ikan

MPASI dengan bahan utama hewani ini memberikan banyak manfaat untuk tubuh si Kecil. Daging sendiri mengandung Zat Besi, Seng, Riboflavin, Niacin, serta Vitamin B6. Sedangkan ikan dikenal memiliki Omega 3, Protein, serta Mineral yang sangat berpengaruh dalam perkembangan otak si Kecil.

  • Sayuran dan Buah

Bahan MPASI bentuk instan yang berasal dari alpukat, pisang, brokoli, kentang, serta ubi juga dapat membuat si Kecil sehat. Hal tersebut dikarenakan alpukat mengandung Omega 3 serta pisang yang memiliki berbagai macam vitamin dan mineral. Hanya saja pemberiannya tidak boleh dilakukan terus menerus.

 

Kondisi Bayi yang Tidak Diperbolehkan Menerima MPASI Bentuk Instan

Moms juga wajib mengetahui beberapa hal yang harus diperhatikan apakah si Kecil sudah siap atau belum untuk menerima MPASI. Hal tersebut dikarenakan tidak seluruh bayi dapat menerima  MPASI di usia yang sama baik itu 4, 5, ataupun 6 bulan.

  • Kurang Dari 6 Bulan

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, sebaiknya bayi tidak menerima MPASI bentuk instan jika usianya belum mencapai 6 bulan. Hal tersebut dikarenakan bayi belum dapat melakukan banyak hal termasuk mengunyah. Dalam usia dibawah 6 bulan ini, si Kecil hanya dapat menerima ASI saja sebagai asupan energi hariannya.

  • Bayi Belum Dapat Menelan

Moms juga tidak diperbolehkan memberikan MPASI bentuk instan ketika si Kecil masih belum bisa menelan. Setiap Ibu pasti mengetahui kondisi si Kecil yang sudah siap mengkonsumsi MPASI atau belum. Karena jika si Kecil belum bisa menelan, ia akan tersedak ketika diberi  MPASI tersebut.

Keadaan bayi yang belum bisa menelan makanan ini sebaiknya masih meminum susu botol saja. Moms juga dapat menggunakan botol terbaik dari Dr. Brown’s yang memiliki teknologi Internal Vent System agar si Kecil terhindar dari kembung, masuk angin, dan kolik. Selain itu, Moms juga tidak diperbolehkan memberikan MPASI jika si Kecil sedang mengalami pertumbuhan gigi pertamanya.

Itulah beberapa informasi mengenai pemberian MPASI setiap hari beserta zat atau bahan yang digunakan di dalamnya. Moms juga dapat mengetahui beberapa waktu ketika si Kecil belum diperbolehkan menerima MPASI bentuk instan tersebut. Dengan adanya informasi tersebut, Moms dapat lebih waspada dalam pemberian MPASI untuk si Kecil.

Dr. Brown's botol susu wide neck
Apa itu Dr. Brown's Options™ Bottle?
Tips Menyendawakan Bayi
Lifestyle_Gia_Blue_Elephants_O16A1167
5 Tips Memilih Kantong ASI Terbaik 2019