Langkah Meal Prep MPASI dan Manfaatnya

Ketika bayi sudah memasuki usia 6 bulan, maka ia sudah bisa diberi makanan padat atau makanan pendamping ASI (MPASI) untuk memenuhi kebutuhan nutrisinya. Untuk itu, Moms sudah harus melakukan meal prep MPASI.

Meal prep atau meal preparation merupakan metode dalam mempersiapkan makanan bagi Si Kecil secara lebih efektif dan cepat. Untuk mengetahui cara meal prep dan manfaatnya, berikut ini penjelasan selengkapnya.

Apa Itu Meal Prep?

Meal prep atau meal preparation merupakan salah satu cara yang bisa dilakukan oleh Ibu untuk mempersiapkan MPASI selama beberapa waktu ke depan. Katie Thompson berpendapat bahwa keamanan dan kebersihan makanan sangatlah penting ketika melakukan meal prep MPASI.

Meal prep merupakan persiapan yang dilakukan agar ketika jam makan tiba, Moms hanya perlu memanaskan MPASI sehingga lebih praktis dan efisien.

Selain praktis dan hemat waktu, meal prep akan membantu Moms mengatur jadwal makan Si Kecil sehingga lebih teratur. Meal prep juga akan memudahkan Ibu yang bekerja sehingga tidak bingung lagi menentukan makanan apa yang harus diberikan untuk bayi dari hari ke hari.

Langkah-langkah Meal Prep MPASI yang Efektif dan Efisien

Dalam mempersiapkan meal preparation MPASI dibutuhkan beberapa langkah yang cukup panjang. Meski begitu, persiapan yang cukup lama ini sebanding dengan hasilnya di mana Moms bisa menentukan makanan sehat apa saja yang bisa diberikan untuk Si Kecil selama beberapa hari.

·Menyusun Menu (Meal Plan)

Cara pertama yang bisa dilakukan untuk meal preparation MPASI adalah meal plan atau menyusun menu apa saja yang ingin disajikan untuk Si Kecil selama beberapa hari. Agar lebih praktis, Moms bisa membuat meal plan MPASI 6 bulan setiap 7 hari sekali.

Pastikan bahwa menu yang dibuat mengandung nutrisi yang dibutuhkan bayi seperti buah-buahan, sayuran, ikan, daging, telur, dan lain sebagainya. Menu MPASI yang dibuat juga harus sehat dan seimbang misalnya tempe orek, kentang kukus, tumis labu siam, jus apel, dan lain-lain.

Pemberian MPASI ini juga dianjurkan menggunakan cara memasak dengan tumisan atau kukusan sehingga tidak mengandung banyak minyak. Moms juga bisa mencatat daftar menu apa saja yang ingin dimasak selama seminggu.

Hal ini bertujuan untuk mengetahui bahan apa saja yang dibutuhkan dan perkiraan budget yang harus dikeluarkan untuk belanja bahan-bahan MPASI. Dengan begitu, biaya pengeluaran untuk persiapan MPASI Si Kecil selama 7 hari menjadi lebih terkontrol.

·Mengolah MPASI Matang dan Setengah Matang

Dalam pengolahan makanan padat untuk bayi, ada 2 metode meal prep yang bisa Moms terapkan yaitu makanan matang dan setengah matang. Untuk makanan dengan umur simpan yang panjang dan tidak cepat basi, maka bisa digunakan metode pengolahan matang.

Menu makanan yang bisa disimpan dengan umur simpan cukup lama yaitu tahu dan tempe bacem. mashed potato, bubur tim, dan lain sebagainya. Nantinya, ketika ingin memberikannya kepada bayi, Moms hanya perlu memanaskannya kembali dengan cara dikukus atau menggunakan microwave.

Sementara itu, untuk masakan yang memiliki umur simpan pendek harus diolah setengah matang misalnya menu salad dengan cara blanching, kemudian nantinya cukup disimpan di freezer.

Dalam tahap ini, kemampuan food safety akan terasah dalam membedakan bahan makanan yang memiliki umur simpan lama dan umur simpan pendek. Untuk bahan makanan yang memiliki umur simpan pendek sebaiknya diolah paling awal agar tidak busuk.

·Menentukan Porsi Makanan

Cara meal preparation selanjutnya setelah proses pengolahan adalah menentukan porsi makanan. Untuk bayi usia 6 bulan yang baru saja memulai MPASI perdananya, sebaiknya berikan 1 – 2 sendok makan bayi terlebih dahulu.

Nantinya, seiring bertambahnya usia bisa ditambahkan porsinya secara bertahap sesuai kebutuhan bayi. Dengan melakukan pemorsian makanan, maka akan memudahkan pengambilan dan penyusunan wadah MPASI di dalam lemari es menjadi lebih rapi dan tertata.

Pembagian porsi makanan ini bisa disesuaikan dengan keinginan dan selera, apakah ingin membaginya sesuai porsi yang dibutuhkan atau jenis makanan dalam satu wadah. Pastikan juga bahwa wadah penyimpanan yang digunakan memiliki tutup yang rapat agar makanan tidak lembab dan berjamur.

Sebagai alternatif terbaik agar makanan yang disimpan bisa awet dan terjamin kehigienisannya, Moms bisa menggunakan wadah tahan panas (microwave safe). Dengan menggunakan wadah tersebut tentunya akan memudahkan Ibu saat akan memanaskan MPASI.

Agar tidak mudah lupa, Moms bisa menempelkan catatan pada setiap wadah yang berisi nama atau jenis makanan dan jadwal mengkonsumsinya.

·Proses Penyimpanan Makanan

Langkah terpenting dari rangkaian meal prep MPASI adalah proses penyimpanannya yang harus dilakukan secara tepat. Menu makanan MPASI sebaiknya disimpan di dalam kulkas dengan suhu minimum 4° C atau freezer dengan suhu < 0° C.

Moms bisa memisahkan makanan yang sudah matang dengan bahan makanan yang masih mentah agar lebih mudah dan tidak bingung saat mengambilnya dari kulkas.

Susun makanan yang sudah matang pada rak kulkas paling atas, bagian tengah untuk makanan mentah atau setengah matang, dan rak bagian bawah untuk bahan makanan yang masih mentah seperti sayuran dan buah.

Manfaat Meal Prep MPASI

Menurut berbagai penelitian yang sudah dilakukan oleh para ahli, meal preparation MPASI memiliki banyak manfaat terutama bagi Ibu yang memiliki pekerjaan sekaligus mengurus anak. Berikut ini beberapa manfaat dari meal prep MPASI.

·Kebutuhan Nutrisi Bayi Tercukupi

Manfaat penting dari meal preparation MPASI adalah membantu memenuhi kebutuhan nutrisi yang dibutuhkan oleh bayi di masa pertumbuhannya. Menurut Organisasi Dunia atau WHO, bayi sudah harus mulai menerima makanan pendamping sejak usianya menginjak 6 bulan.

Pemberian makanan pendamping ASI ini bertujuan agar kebutuhan nutrisi bayi tercukupi dengan baik seperti protein, karbohidrat, zat besi, serat, vitamin, mineral, dan nutrisi lainnya. Apabila bayi tidak mendapatkan asupan gizi yang seimbang, maka pertumbuhannya akan terhambat.

·Hemat Waktu dan Biaya Makan

Meal prep bermanfaat untuk membantu menghemat waktu dan biaya makan. Dengan meal prep, Moms tidak membutuhkan waktu yang lama untuk menyiapkan makanan bagi Si Kecil karena makanan sudah diolah terlebih dahulu sehingga cukup dipanasi saja.

·Praktis dan Efisien

Selain hemat waktu dan biaya, meal prep juga akan memudahkan Ibu yang sibuk dalam menentukan menu MPASI setiap harinya. Dengan meal preparation, tentunya akan menghemat tenaga karena proses mengolah makanan untuk bayi menjadi lebih cepat, praktis, dan efisien.

·Mudah Mengontrol Berat Badan Bayi

Membuat meal preparation MPASI akan membantu mengontrol berat badan bayi karena Moms bisa menyesuaikan menu makanan yang mengandung gizi seimbang setiap harinya. Selain itu, Moms juga bisa mengontrol porsi makan yang dibutuhkan bayi sesuai dengan umurnya.

Moms juga bisa menggunakan botol susu anti kolik dan peralatan makan bayi dari Dr. Brown’s agar Si Kecil makin semangat menyantap MPASI. Untuk konsultasi dan sharing informasi tentang buah hati, Moms bisa bergabung dengan Dr. Brown’s Parents Club melalui https://drbrowns.id/.

 

Dr. Brown's botol susu wide neck
Apa itu Dr. Brown's Options™ Bottle?
Tips Menyendawakan Bayi
Lifestyle_Gia_Blue_Elephants_O16A1167
5 Tips Memilih Kantong ASI Terbaik 2019