Zucchini merupakan buah sejenis labu yang sering digunakan sebagai sayuran. Buah ini kaya akan kandungan gizi di dalamnya dan sangat cocok untuk dikonsumsi si Kecil loh Moms. Kandungan seperti kalsium, fosfor, magnesium, vitamin C, vitamin B kompleks, juga rendah karbohidrat, dan tinggi akan serat. Selain itu, Zucchini memiliki tekstur yang lembut dan rasa yang cukup manis sehingga disukai si Kecil.

Manfaat Zucchini Untuk Balita

• Menjaga Sistem Kekebalan Tubuh

Dalam menjaga kekebalan tubuh si Kecil dibutuhkan yang namanya vitamin C, Moms. Untuk ukuran balita membutuhkan sekitar 15 miligram sampai 25 miligram vitamin C tiap harinya. Pada 1 buah zucchini sendiri memiliki kandungan vitamin C sekitar 21,1 miligram, ini menandakan jika mengkonsumsi 1 buah zucchini saja sudah bisa memberikan asupan vitamin C yang cukup untuk si Kecil.

• Meningkatkan Kesehatan Mata

Zucchini memiliki kandungan lutein dan zeaxanthin yang bisa membantu menjaga kesehatan mata. Selain itu terdapat kandungan vitamin A yang sangat penting untuk merawat dan membantu perkembangan mata si Kecil. Penyakit seperti glaukoma bisa dijauhi oleh si Kecil dengan mengkonsumsi Zucchini.

• Membantu Menjaga Berat Badan

Kebanyakan balita tidak suka mengonsumsi makanan seperti nasi, bubur dan sejenisnya, hal ini bisa menyebabkan berat badan si Kecil menjadi turun drastis. Untuk mengatasi masalah tersebut, Moms bisa memberikan zucchini kepada si Kecil. Pada 1 buah zucchini mengandung serat dan air yang tinggi, dengan mengkonsumsinya bisa membuat si Kecil cepat kenyang dan menjaga berat badannya tetap ideal.

• Mengurangi Resiko Diabetes

Sebuah penelitian di Jerman mengatakan bahwa serat yang terkandung di dalam zucchini tidak mudah larut oleh tubuh. Hal ini bisa membuat penyerapan gula akan tertunda dan bisa menjauhkan si Kecil dari diabetes.

• Mendukung Kesehatan Tulang dan Gigi

Seperti yang diketahui di dalam zucchini mengandung kalsium, fosfor, dan magnesium, ketiga mineral tersebut sangat bagus untuk membantu pertumbuhan tulang dan gigi si Kecil. Selain itu semua mineral tersebut juga sangat bagus untuk perkembangan otak, menjaga fungsi organ tubuh, melancarkan pencernaan, dan mendistribusikan nutrisi di dalam tubuh si Kecil.

Kandungan di Dalam Zucchini Serta Kegunaanya

• Vitamin C

Kandungan yang pertama pada zucchini adalah vitamin C. Vitamin C terkenal akan meningkatkan sistem kekebalan tubuh, mencegah inflasi atau peradangan, dan mencegah penuaan dini. Dengan mengonsumsi zucchini bisa memberikan sistem imun atau kekebalan tubuh yang tinggi untuk si Kecil.

• Lutein dan Vitamin A

Pada zucchini juga mengandung lutein dan vitamin A yang sangat bagus untuk mata. Tidak hanya untuk si Kecil saja namun kedua kandungan tersebut sangat bagus untuk orang dewasa.

• Fosfor dan Magnesium

Selanjutnya ada fosfor dan magnesium yang sangat bagus untuk pertumbuhan tulang dan gigi. Selain untuk si Kecil, kedua kandungan ini juga bisa menjadi solusi untuk orang dewasa yang memiliki masalah tulang.

• Vitamin B Kompleks

Vitamin B kompleks sangat bagus untuk memelihara fungsi organ otak, pencernaan, saraf, jantung, hormon, metabolisme sel, pertumbuhan sel darah merah, dan produksi energi. Hal ini yang menjadikan zucchini tidak hanya cocok untuk si Kecil tetapi untuk orang dewasa juga.

Cara Memilih Zucchini yang Segar

Zucchini merupakan salah satu buah jenis sayuran yang mudah rusak, hal ini yang mengharuskan para petaninya memanen dengan sangat hati-hati. Untuk mendapatkan zucchini yang segar carilah buah yang memiliki ujung batang yang lembab serta kulit buah yang mengkilap namun sedikit berduri ya Moms.

Buah Zucchini yang ideal memiliki panjang sekitar 6 inci dan diameter sekitar 2 inci. Sebaiknya cari buah yang tidak memiliki memar atau lebih bagus lagi jika masih menempel dengan batangnya.

Buah yang satu ini bisa ditemukan dengan mudah di berbagai tempat seperti pasar, swalayan, atau bisa langsung datang ke petaninya. Selain itu buah yang digolongkan dalam kategori sayuran ini juga tidak memiliki musim jadi bisa ditemukan kapan saja.

Cara Menyimpan Zucchini Agar Tetap Segar

• Simpan di Kulkas

Cara paling benar untuk menyimpan zucchini adalah dengan menaruhnya di dalam kantong plastik dan letakan di lemari pendingin atau kulkas. Biasanya zucchini akan bertahan sekitar 4 atau 5 hari jika menggunakan cara ini.

Selain itu, zucchini juga bisa diletakan dalam freezer kulkas dalam kondisi terpotong jika diperlukan. Ukuran setiap potongan memiliki ketebalan sekitar 8 sampai 10 mm.

• Cara Mencuci Zucchini

Perlu diketahui, jika belum berniat untuk diolah sebaiknya zucchini jangan dicuci dulu ya Moms. Hal ini karena zucchini memiliki kandungan kaya akan air jadi bisa saja menyebabkan air yang digunakan untuk mencuci akan diserap dan membuat buah menjadi lembek.

Kelembutan atau lembek pada buah zucchini menandakan buah tersebut sudah mengalami penurunan atau kemerosotan dan bisa menjadi rusak. Jadi sebaiknya buah zucchini tidak perlu dicuci jika mau disimpan, sebaliknya cuci terlebih dahulu zucchini sebelum dimasak atau diolah ya Moms.

• Menyimpan Zucchini di Tempat Terbuka

Zucchini harus disimpan di tempat yang gelap dan kering. Jadi sebaiknya saat menyimpannya simpanlah di dalam kardus atau box kemudian letakan di tempat kering seperti di dalam lemari, di bawah tempat tidur, atau di bawah tangga.

Jauhkan zucchini dari semua alat atau perangkat yang menghasilkan panas seperti kompor. Hal ini karena panas bisa membuat air yang ada di dalam zucchini menguap dan buah pun menjadi kering.

Cara Mengolah Zucchini Menjadi Bubur untuk Balita

Selanjutnya mari simak cara membuat bubur dengan bahan zucchini yang cocok untuk si Kecil berikut ini Moms. Dari bahan yang bisa disiapkan ada buah zucchini dan ASI atau susu formula atau air putih matang. Untuk cara mengolahnya sendiri bisa disimak sebagai berikut.

• Bersihkan Buah Zucchini

Pertama-tama bersihkan terlebih dahulu buah zucchini dari dari batangnya dan jangan lupa untuk dicuci ya Moms. Setelah dicuci buah zucchini bisa digosok-gosok untuk menghilangkan getahnya lalu dipotong kecil-kecil.

• Masak Potongan Zucchini

Setelah dipotong kecil-kecil, zucchini bisa dikukus sampai matang. Untuk mengetahui tingkat kematangan potongan zucchini, bisa dicek menggunakan garpu atau tusukan.

• Campurkan Potongan Zucchini dengan Bahan Lainnya

Setelah potongan zucchini sudah matang bisa dicampurkan dengan bahan lain seperti ASI atau susu formula atau air matang yang sudah disiapkan sebelumnya dengan cara di-blender. Jika sudah tercampur merata maka bubur zucchini bisa disantap oleh si Kecil.

Itulah beberapa penjelasan mengenai manfaat serta kandungan di dalam zucchini juga cara memilih dan menyimpan buah zucchini yang benar serta cara mengolah zucchini untuk menjadi bubur yang bisa disantap oleh si Kecil. Sayuran yang satu ini bisa ditemukan dengan mudah di mana saja dan kapan saja, jadi jangan khawatir ya Moms.