Cemilan untuk Bayi 10 Bulan
Bayi yang sudah memasuki usia 10 bulan sudah banyak mengalami perkembangan, seperti kemampuan bicara, berinteraksi, dan perkembangan lainnya. Setiap bayi mungkin mengalami perkembangan yang berbeda dengan bayi lain seusianya walaupun sama-sama 10 bulan. Akan tetapi hal ini wajar terjadi karena pengaruh beberapa faktor, salah satunya gizi pada makanan yang diberikan.
Rekomendasi Makanan Cemilan untuk Bayi Usia 10 Bulan
Salah satu makanan cemilan yang direkomendasikan untuk bayi berusia 10 bulan adalah potongan buah pisang. Buah pisang sendiri sudah memiliki tekstur lembut yang mudah dicerna oleh bayi. Moms hanya perlu memotong buah pisang menjadi ukuran yang kecil dan memberikan pada bayi sebagai finger food. Kandungan serat pada buah pisang dapat membantu melancarkan pencernaan bayi.
Selain potongan buah pisang, Moms juga bisa mencoba mengolah bahan makanan dari gandum, keju, selai kacang, dan blueberry yang diolah menjadi cupcake. Gandum merupakan bahan roti yang paling baik untuk diberikan pada si Kecil. Cupcake menjadi finger food yang dapat melatih kemampuan motorik si Kecil untuk menggenggam dan memakannya dengan tangan si Kecil sendiri.
Moms juga boleh memberikan salad kentang yang kaya kandungan karbohidrat sehingga mampu memberikan energi pada si Kecil berusia 10 bulan karena di usia tersebut si Kecil sedang di masa-masa aktif. Selain karbohidrat, kentang juga mengandung vitamin C dan protein yang sangat baik untuk tumbuh kembang bayi. Moms juga bisa mengolah sebagai finger food berupa stik kentang atau keripik.
Beberapa Perkembangan pada Bayi Usia 10 Bulan
Bukan tanpa sebab jika Moms harus memberikan makanan MPASI yang mengandung beragam nutrisi penting sejak si Kecil berusia 6 bulan karena sangat berpengaruh terhadap tumbuh kembangnya dari waktu ke waktu. Semakin berkembang usianya, maka akan semakin meningkat pula kemampuannya dalam segala aspek. Makanan adalah salah satu faktor yang mempengaruhi tumbuh kembang si Kecil.
- Kemampuan dalam berkomunikasi
Sangat penting untuk Moms dalam membiasakan mengucapkan kosa kata mudah di setiap harinya kepada si Kecil. Hal ini akan mempengaruhi perkembangan otak bayi dalam merespon kosa kata yang diucapkan oleh Moms. Kosa kata yang mudah seperti “Mama” dan “Papa” akan sangat mudah dipahami oleh si Kecil secara perlahan.
Respon si Kecil yang kerap mendengarkan Moms mengucapkan kedua kosa kata tersebut membuat si Kecil mencoba untuk mengikuti apa yang Moms ucapkan walaupun masih terbata-bata. Di usia 10 bulan bayi bisa mulai diajak berkomunikasi. Sehingga Moms bisa memilih kosa kata yang mudah sehingga si Kecil mudah untuk menangkap dan mempraktekannya.
- Perkembangan fisik bayi
Memasuki usia 10 bulan, kemampuan motorik pada tubuh bayi sudah semakin berkembang. Di usia ini bayi sudah bisa merangkak bahkan sudah bisa berdiri sendiri tanpa bantuan Moms dari posisi bayi duduk. Selain itu, si Kecil juga sudah bisa duduk sendiri serta jongkok tanpa bantuan Moms. Moms bisa mengajarkan pada bayi untuk belajar memindahkan benda.
Bayi berusia 10 bulan senang menggenggam benda dan memasukkannya ke dalam mulut. Sehingga Moms harus sangat hati-hati supaya si Kecil tidak memakan benda yang digenggamnya. Oleh karena itu, Moms harus menghindari memberikan benda-benda yang berukuran kecil. Sebaiknya benda yang diberikan berukuran sedang dan mudah digenggam.
Mengenalkan Beragam Makanan untuk Bayi 10 Bulan
Memasuki usia 10 bulan, si Kecil tidak hanya mengalami perkembangan dalam hal berkomunikasi, perkembangan emosional dan sosial, perkembangan fisik, namun juga mengalami perkembangan dalam mengunyah, menelan, serta mencerna makanan yang diberikan oleh Moms sesuai tekstur yang tepat. Usia ini merupakan usia yang tepat untuk mengenalkan berbagai macam makanan pada bayi.
Moms bisa memberikan beragam jenis makanan dari bahan daging, buah, sayuran, biji-bijian, dan bahan lainnya yang aman dikonsumsi oleh si Kecil. Walaupun sudah berkembang kemampuannya ketika makan, namun Moms tetap harus berhati-hati untuk tidak memberikan makanan yang beresiko membuat bayi tersedak seperti sosis, kismis, permen, dan anggur.
Moms bisa memberikan makanan dengan cara dipotong kecil-kecil atau finger food sehingga si Kecil dapat makan makanannya sendiri yang mudah digenggam. Kemampuan motorik yang mengalami perkembangan di usia ini sangat berpengaruh terhadap kemampuan bayi dalam mengambil makanan, menggenggamnya dan memasukkan ke dalam mulut.
Hal-Hal yang Harus Diperhatikan Ketika Ingin Memberikan Cemilan untuk Bayi 10 Bulan
Moms bisa mulai memberikan makanan cemilan di sela-sela pemberian makanan MPASI dan ASI atau susu formula ketika bayi berusia 7 bulan. Cemilan menjadi makanan pendamping untuk bayi yang bisa membantu meningkatkan kemampuan motoriknya.
Cemilan bisa dibuat sendiri atau homemade maupun membeli cemilan instan yang banyak dijual di pasaran. Namun, pastikan bahwa bahan-bahan makanan cemilan tersebut aman dikonsumsi oleh bayi. Berikut beberapa hal yang perlu Moms perhatikan saat akan memberikan cemilan:
- Ukuran cemilan mudah digenggam bayi
Memberikan cemilan bisa membantu si Kecil untuk belajar menggenggam makanannya sendiri atau self feeding skill. Sehingga Moms sebaiknya memberikan cemilan yang seukuran dengan genggaman bayi. Dengan menggenggam makanannya sendiri dan makan dengan tangannya sendiri akan melatih kemampuan motorik halus dan kasar pada si Kecil.
- Mengandung beragam nutrisi
Cemilan yang diberikan untuk si Kecil harus bernutrisi dengan kandungan vitamin, karbohidrat, kalsium, dan protein. Moms dapat menyajikan potongan buah-buahan maupun rebusan sayur yang kaya akan vitamin, menyajikan potongan biskuit, kentang rebus, atau potongan roti gandum yang kaya akan karbohidrat, dan makanan yang berkalsium dan berprotein.
- Memiliki tekstur lembut
Karena kondisi gigi si Kecil yang belum tumbuh sempurna, maka Moms sebaiknya memberikan cemilan yang memiliki tekstur lembut, mudah lumer atau meleleh di mulut, dan tidak keras supaya si Kecil lebih mudah mencernanya. Karena jika tekstur cemilan tidak menyesuaikan usia bayi, resikonya akan membuat bayi malas mengunyah dan menyebabkan tersedak.
Porsi Makan yang Tepat untuk Bayi Usia 10 Bulan
Bayi berusia 10 bulan membutuhkan kalori sejumlah 750-900 kkal setiap harinya. Setengah dari jumlah kalori tersebut didapatkan dari susu formula atau ASI dan setengahnya lagi didapatkan dari makanan MPASI. Berdasarkan pedoman IDAI, porsi makan untuk bayi yang berusia 10 bulan adalah setengah mangkok dengan ukuran 250 ml dan disajikan dalam bentuk finger food.
Selain finger food, Moms juga bisa menyajikan makanan dalam bentuk chopped atau cincang kasar maupun minced atau cincang halus. Pemberian makan besarnya (makanan yang berat) yakni 3-4 kali sehari. Sementara untuk makanan cemilan (makanan yang ringan) yakni 1-2 kali sehari.
Kesimpulannya, beberapa perkembangan yang dialami bayi usia 10 bulan berkaitan dengan kemampuan bayi dalam menggenggam dan makan makanannya sendiri. Jenis makanan yang diberikan sebagai cemilan harus berupa makanan yang mengandung nutrisi sehingga bermanfaat untuk tumbuh kembang si Kecil.