Sudah menjadi pengetahuan umum, bahwa ikan memiliki kandungan nutrisi yang kaya, punya potensi menunjang kesehatan tubuh, dan menambah cita rasa selera. Bukan hanya untuk orang dewasa, ikan bahkan cocok dipakai sebagai bahan MPASI bagi si Kecil. Tentu, ada cara pengolahan khusus yang perlu Moms perhatikan, misalnya dengan dihaluskan terlebih dahulu.

Rekomendasi Resep MPASI Ikan

Moms mungkin khawatir jika si Kecil alergi terhadap kandungan nutrisi di dalam ikan. Namun, kekhawatiran ini sudah ditepis oleh Dokter Anak Frank Greer, MD, bahwa bayi diperkenankan mengonsumsi makanan pengganti asi ketika berumur 6-8 bulan.

Maka dari itu, jika Moms kebingungan menentukan resep, berikut rekomendasi MPASI ikan yang layak dicoba.

• Pie salmon

Cara membuatnya mudah saja, Moms perlu menyiapkan oven panas sejak awal hingga menyentuh angka 200 derajat celcius. Potong kentang jadi 4 belah setelah sebelumnya dikupas lebih dulu, lalu panaskan di atas kompor sampai mendidih, kira-kira selama 20 menit.

Campurkan 50 gram telur dan mentega bersama kentang yang sudah dihaluskan. Telur ini berfungsi menambah kerenyahan lapisan teratas pie sehingga dapat dihilangkan jika tidak terlalu dibutuhkan.

Selanjutnya, masak salmon menggunakan panci bersama irisan daun bawang, daun salam, serta susu, kira-kira selama 10 menitan sampai warna ikan berubah putih dan mudah hancur saat Moms colek dengan garpu. Di sini, pastikan Moms sudah membersihkan kulit dan tulang ikan, termasuk pula meratakannya di atas sebuah wadah untuk kemudian dipanggang.

Pisahkan daun-daun rempah dengan susu di wadah terpisah. Pada waktu bersamaan, campurkan tepung dan mentega masing-masing 50 gram untuk untuk membuat saus putih, jangan lupa diaduk hingga kental.

Agar semakin nikmat, campurkan daun bawang halus dan lada hitam. Kemudian, lumurkan ikan dengan saus dan aduk sampai tersebar rata. Hiasi menggunakan kentang halus. Setelah itu, panggang lagi di oven sekitar 20 sampai 30 menitan sampai warna kentang tampak keemasan. Sebagai penutup, hidangkan pie salmon dalam bentuk halus atau potongan kecil.

• Mencampurkan bayam dan ikan

Moms bisa memanaskan mentega terlebih dahulu, kemudian menambahkan daun bawang, lalu mengaduknya pelan-pelan sekitar 3 menitan. Setelah itu, masukkan kentang dan ditumis lagi sampai 2 menitan.

Tuangkan susu dan air kaldu dan tunggu hingga mendidih kira-kira 8 menit. Setelah itu, campurkan ikan dan bayam, kemudian aduk sampai matang. Tambahkan keju, lalu gunakan blender untuk menghaluskan semuanya atau opsi lain bisa juga ditumbuk secara manual.

• Ikan halus

Moms harus membuang tulang ikannya agar si Kecil tidak tersedak. Selanjutnya, ikan yang telah disiapkan bisa diolah dengan rebusan, panggangan, atau kukusan tinggal menyesuaikan selera saja.

Bahkan, demi memastikan semua tulang telah hilang, Moms perlu menghancurkan ikannya. Semua bahan-bahan seperti susu murni, teh ½ sdg kacang polong halus, wortel halus, dan kentang halus dimasukkan ke dalam blender sembari diaduk. MPASI untuk si Kecil telah siap disantap.

Tingkatkan Kecerdasan Anak dengan MPASI Ikan

Ada beberapa jenis ikan yang dinilai berimbas baik terhadap taraf kecerdasan si Kecil. Jika Moms ingin memiliki buah hati dengan IQ relatif lebih tinggi, cobalah manfaatkan jenis ikan di bawah ini sebagai bahan pembuatan MPASI.

• Cakalang

Cakalang memiliki muatan protein yang terbilang tinggi. Hal ini disinyalir dapat mendorong taraf kecerdasan si Kecil selama masa pertumbuhan. Tak hanya itu, berkat adanya kandungan asam lemak omega-3, ternyata kemampuan mengingat anak juga dapat ditingkatkan.

• Bandeng

Masih berorientasi pada kandungan omega-3, bandeng yang biasanya dipatok dengan harga terjangkau ini ternyata sangat berguna untuk mendukung perkembangan otak si Kecil. Selain itu, ada pula khasiat lain berupa peningkatan imun tubuh, serta membantu membentuk mata yang sehat. Moms jangan lupa pakai presto untuk menghancurkan duri ikan bandeng.

• Salmon

Kandungan protein, kalori, dan lemak salmon tidak perlu Moms pertanyakan lagi. Varian ikan satu ini sudah dibuktikan khasiatnya oleh banyak orang, di mana berpotensi meningkatkan taraf intelegensi si Kecil.

Tidak hanya itu, Moms pun dapat menyuplai zat besi, zink, vitamin B6, dan vitamin B12 hanya dengan menyajikan si Kecil olahan salmon. MPASI berbahan dasar salmon bagus untuk mempercepat otak anak berkembang.

Ciri Si Kecil Siap Konsumsi MPASI

Menurut dr. Sienny Agustin, Moms bisa mulai memberikan konsumsi MPASI saat si Kecil memiliki ciri-ciri sebagai berikut.

• Mencoba meraih makanan

Ikan hanyalah salah satu jenis rekomendasi bahan pembuatan MPASI karena si Kecil pada dasarnya memang sudah memiliki ketertarikan terhadap menu selain ASI. Biasanya, anak akan mencoba menggapai makanan sendiri dengan tangannya dan menyimpannya ke mulut. Di tahap ini, si Kecil sudah memiliki koordinasi memadai antara mulut, tangan, dan penglihatannya.

• Leher mulai tegak

Saat Moms melihat si Kecil bisa duduk sendiri atau mulai mampu menegakkan leher, itulah pertanda adanya kebutuhan akan MPASI. Biasanya, diikuti dengan rasa penasaran yang cukup tinggi ketika melihat makanan yang dikonsumsi oleh orang lain.

• Mampu membuka mulut dan menelan secara mandiri

Bayi yang masih tahap awal menyusu biasanya mengeluarkan makanan dari mulutnya. Itulah mengapa sampai usia 6 bulan biasanya hanya diberikan ASI saja. Suatu hari, jika Moms menyaksikan si Kecil bisa membuka mulut, lantas menelan makanan tanpa memuntahkannya lagi, berarti pertanda sudah layak konsumsi MPASI.

Melatih si Kecil Makan MPASI Ikan

Moms, anak butuh adaptasi dalam peralihan dari ASI kepada makanan pengganti. Untuk itu, coba lakukan cara-cara berikut untuk mendukung tumbuh kembangnya.

• Pembiasaan

Si Kecil pada dasarnya akan mencontoh bagaimana pola hidup keluarganya. Dalam hal ini, biasakan anak melihat cara makan orang dewasa, sekaligus merasakan suasana yang harmoni. Berikan kursi dan peralatan khusus untuk si Kecil.

Jika kesulitan mencari peralatan memadai, cobalah beli produk Toddler Feeding di https://drbrowns.id/. Moms bisa mendapatkan beragam peralatan seperti piring, sendok, garpu, dan gelas yang pastinya aman dan nyaman digunakan oleh si Kecil.

• Bertahap

Polanya adalah dari halus ke kasar, di mana seiring bertambahnya usia si Kecil sudah bisa memakan sesuatu yang lebih kasar. Ikan adalah salah satu menu yang bisa dicoba saat anak sudah melewati umur 6 bulan berdasarkan keterangan dari The American Academy of Pediatrics. Sebelum itu, sebaiknya berikan buah hati Moms sayur dan buah-buahan saja.

Aturan MPASI Ikan untuk si Kecil

Moms perlu memerhatikan aturan berikut jika ingin memberikan MPASI ikan untuk si Kecil. Pada prinsipnya, konsumsi ikan harus dilakukan secara bertahan dan tidak terus-menerus. FDA menyarankan ketentuan sebagai berikut.

• Lakukan 2-3 kali per pekan

Porsinya menyesuaikan kondisi tubuh si Kecil. Namun intinya, hindari memberikan MPASI ikan setiap hari. Biarkan anak terbiasa dahulu dan akan bertambah seiring pertumbuhan fisiknya.

• Haluskan dan bersihkan duri

Sajikan makanan dalam bentuk halus dan bebas duri, terlepas dari metode memasaknya. Moms bisa melakukan rebusan, kukusan, atau bahkan pemanggangan.

Itulah beberapa panduan untuk memberikan MPASI berbahan dasar ikan untuk si Kecil. Walaupun ikan memiliki beragam manfaat untuknya, Moms harus tetap cermat dalam memberikan MPASI ini agar tidak timbul kebosanan ataupun reaksi alergi pada si Kecil.