Ada begitu banyak buah yang bagus untuk MPASI bayi, salah satunya adalah buah pir. Buah ini memiliki berbagai macam kelebihan yang sangat bagus untuk tubuh bayi, sebab rasanya sangat segar dan mampu membuat mereka merasa kenyang. Lantas, bagaimanakah cara membuat buah pir ini menjadi olahan yang lezat untuk si Kecil? Untuk mengetahui lebih lanjut, simaklah beberapa informasi yang ada di bawah ini.

Apakah Buah Pir Menyebabkan Alergi pada Bayi?

Sebelum membahas mengenai resep olahan buah pir, ada baiknya Moms mengetahui terlebih dahulu apa saja informasi mengenai buah pir itu. Sebab, tidak semua buah yang sehat bisa dikonsumsi dengan baik oleh si Kecil dan terkadang mereka justru tidak cocok dengan kandungan yang ada di dalam buah tersebut sehingga mereka pun mengalami alergi.

Lantas, apakah buah pir ini mampu menyebabkan alergi pada bayi? Jawabannya adalah tidak. Meskipun begitu, ada beberapa kategori bayi yang rentan terhadap buah pir, seperti:

• Bayi yang memiliki pollen-food allergy atau Oral Allergy Syndrome, yang membuat mereka menjadi lebih sensitif terhadap kandungan pada buah pir sehingga mereka akan menimbulkan reaksi seperti kulit gatal, mulut yang terinfeksi, dan lain-lain
• Anggota keluarga si Kecil ternyata memiliki riwayat alergi terhadap buah pir, sehingga besar kemungkinan si Kecil pun turut serta memiliki alergi tersebut

Meskipun begitu, risiko bayi terkena alergi akibat buah pir ini lumayan jarang. Ada yang mengatakan bahwa reaksi tersebut bisa diminimalisir dengan cara mengukus buahnya dalam beberapa menit, namun lebih baik pastikanlah terlebih dahulu dengan dokter.

Apakah Buah Pir Mampu Membuat Bayi Tersedak?

Selain alergi, mungkin Moms masih ada yang merasa khawatir mengenai tekstur buah pir ini yang cukup keras dan kurang cocok untuk dikonsumsi bayi. Memang, buah pir yang dikeringkan dan tidak diolah dengan proses memasak tertentu mampu membuat si Kecil menjadi tersedak karena tenggorokan yang mereka miliki masih terlalu kecil untuk buah tersebut.

Meskipun begitu, Moms tidak perlu khawatir sebab ada beberapa cara yang bisa ditempuh agar si Kecil tidak tersedak lagi. Apa sajakah itu?

• Sajikan Buah Pir dengan Direbus atau Dikukus

Seperti yang sebelumnya sudah dibahas, buah pir akan lebih baik apabila disajikan dengan cara dikukus atau direbus terlebih dahulu. Pastikan bahwa Moms sudah membersihkan buah tersebut hingga tidak ada kotoran apapun yang menempel di dalamnya sehingga si Kecil bisa terbebas dari bakteri yang membahayakan tubuhnya.

Setelah dibersihkan, masukkan buah pir ke dalam rebusan air yang sudah mendidih. Tunggu beberapa saat hingga daging buah pir bisa berubah bentuk menjadi lebih halus dan lunak. Proses ini sangat direkomendasikan sebab nutrisi yang ada di dalamnya tidak akan keluar terlalu banyak.

• Potong Buah Pir hingga Bentuknya sangat Kecil

Selain mengukusnya, Moms juga tetap diperbolehkan untuk menyajikan buah pir ini dalam bentuk mentahan saja. Asal, Moms telah mengolah buah pir tersebut dan mengubah bentuknya agar menjadi lebih kecil sehingga si Kecil bisa mengkonsumsinya dengan mudah.

Moms bisa mencacahnya hingga bentuk dagingnya hancur, atau memotong daging buahnya hingga bentuknya sangat kecil. Meskipun begitu, langkah ini sebaiknya hanya dilakukan ketika si Kecil sudah berusia lebih besar yakni sekitar lebih dari satu tahun.

• Suapi Si Kecil Secara Pelan-Pelan

Agar si Kecil tidak tersedak, cara paling tepat yang bisa Moms lakukan yaitu dengan menyuapi mereka secara pelan-pelan. Perhatikan reaksi yang mereka tampilkan, apakah mereka menikmati makanan tersebut atau justru tidak menyukainya.

Apabila mereka menolak dan tidak ingin memakannya lagi, maka lebih baik Moms tidak perlu memaksanya. Sebab, mereka akan rewel dan kesakitan jika Moms justru memaksa mereka untuk mengunyah makanan yang tidak disukai.

Amankah Buah Pir untuk Bayi?

Buah pir mengandung berbagai macam nutrisi yang sanggup memenuhi kebutuhan si Kecil. Mulai dari vitamin C, mineral, vitamin K, dan lain-lain. Selain itu, buah pir pun memiliki antioksidan yang tinggi, sehingga mampu membuat sistem imun bayi semakin bagus dan kuat.

Lebih dari itu, kandungan serta yang ada pada buah pir juga termasuk sangat tinggi. Mayoritas kandungan serat tersebut biasa ditemukan kulitnya, sehingga alangkah lebih baik apabila Moms tidak membuang kulit tersebut ketika memberikannya pada si Kecil.

Kapan Bayi Boleh Makan Buah Pir?

Karena beragam manfaat yang mampu diberikan oleh buah pir, Moms tidak perlu khawatir lagi ketika ingin menyajikan buah ini pada si Kecil. Umumnya, buah ini bisa diberikan ketika si Kecil sudah berusia lebih enam bulan. Sebab, pada masa itu si Kecil mulai memiliki kemampuan mengunyah yang lebih baik.

Resep MPASI Olahan Buah Pir

Berikut ini adalah beberapa resep olahan buah pir yang bisa Moms terapkan untuk membuat MPASI.

Smoothie Pir-Oatmeal

Bahan:

• Air
• Oatmeal secukupnya
• Susu formula atau ASI secukupnya
• Buah pir, jumlah sesuai selera

Cara membuat:

• Panaskanlah oatmeal terlebih dahulu, setelah itu biarkan selama beberapa saat hingga suhunya berubah dingin.
• Kupas kulit buah pir lalu tumbuk daging buahnya. Masukkan ke dalam blender lalu campurkan dengan ASI, air, dan oatmeal.
• Haluskan semua campuran bahan tersebut.
• Setelah menunggu beberapa saat, keluarkan campuran yang sudah hancur itu ke dalam wadah lalu sajikan kepada bayi.

Buah Pir Tumbuk

Bahan:

• Alpukat
• Pisang
• Buah pir secukupnya

Cara membuat:

• Masukkan pisang, buah pir, alpukat ke dalam blender.
• Tambahkan ASI atau air secukupnya ke dalam blender, lalu haluskan semua bahan tersebut hingga teksturnya menjadi agar kental.
• Sajikan buah pir tumbuk kepada si Kecil ketika kondisinya masih segar.

Pir, Ayam, dan Brokoli

Bahan:

• ¾ cangkir berisi air
• 1 cangkir kuntum brokoli
• 1 buah pir yang dicincang dan dikupas kulitnya
• 100 gram daging ayam yang dicincang

Cara membuat:

• Didihkanlah air terlebih dahulu di atas panci kukusan.
• Masukkan brokoli, pir, dan ayam yang sudah dicincang sebelumnya.
• Kukus semua bahan tersebut selama kurang lebih 5 menit hingga bentuknya berubah menjadi lunak dan matang.
• Apabila sudah matang, maka angkat panci lalu dinginkan bahan tersebut selama beberapa menit.
• Taruh bahan ke dalam blender, lalu campurkan bahan tersebut dengan ASI atau air.
• Haluskan hingga teksturnya hancur, lalu matikan blender.
• Sajikan kepada bayi ketika suhunya sudah sedikit hangat.

Puree Buah Pir

Bahan:

• 180 hingga 240 ml air, susu formula, atau ASI
• 5 buah pir yang sudah dibersihkan

Cara membuat:

• Potong buah pir menjadi enam
• Masukkan pir yang sudah dipotong ke dalam panci, lalu tambahkan air.
• Masak di atas kompor selama kurang lebih 20 hingga 30 menit, selalu aduk hingga pir menjadi lunak.
• Taruh pir ke dalam blender, lalu haluskan.
• Taruh pir yang sudah dihaluskan ke dalam wadah, lalu simpan ke dalam lemari es apabila tidak segera dikonsumsi oleh si Kecil.