Kenali Gejala Pembengkakan Kelenjar Getah Bening pada Anak
Pembengkakan kelenjar getah bening seringkali akan lebih mudah terlihat pada anak-anak dibandingkan orang dewasa karena ukurannya yang jauh lebih besar. Pada umumnya, penyakit ini bukan masalah kesehatan yang serius dan tidak berbahaya. Pembengkakan ini dapat menjadi tanda bahwa daya tahan tubuh anak sedang bekerja. Namun, jangan pula menganggap gangguan ini sebagai penyakit yang remeh, untuk itu simaklah uraian berikut ini.
Penyebab Terjadi Pembengkakan Kelenjar Getah Bening pada Anak
Kelenjar getah bening adalah kelenjar kecil yang memiliki fungsi untuk menyaring cairan yang berasal dari sistem jaringan limfa. Pada anak-anak, umumnya kelenjar ini memiliki ukuran sebesar biji kacang yang letaknya dapat ditemukan di ketiak, leher, dada, dan perut. Pembengkakan kelenjar getah bening pada anak umumnya disebabkan oleh beberapa hal, yaitu:
- Kelenjar Getah Bening yang Terkena Infeksi
Apabila saat menyentuh kelenjar getah bening yang ada pada anak terasa lembut dan bentuknya berkembang hingga menjadi berukuran lebih dari empat sentimeter, maka dapat dikatakan bahwa kelenjar getah bening ini mengalami infeksi.
Kondisi ini seringkali disebut sebagai limfadenitis yang berarti bahwa telah terjadi peradangan pada kelenjar getah bening. Anak yang menderita kondisi ini akan mengalami demam tinggi, sulit minum atau menelan dan pada beberapa kasus harus dirawat di rumah sakit agar mendapat antibiotik IV.
- Gangguan pada Sistem Kekebalan Tubuh
Adanya gangguan yang terjadi pada sistem kekebalan tubuh dapat menjadi salah satu penyebab terjadinya pembengkakan kelenjar getah bening. Beberapa penyakit yang autoimun seperti lupus dan rheumatoid arthritis dapat berisiko menyebabkan berbagai gangguan sehingga menjadi penyebab mengapa kelenjar getah bening membengkak.
- Kelenjar Getah Bening yang Reaktif
Umumnya kelenjar getah bening akan mengalami pembengkakan pada saat melawan infeksi yang menyerang di bagian tubuh tertentu. Apabila kelenjar getah bening terinfeksi oleh beberapa virus atau bakteri di area tertentu seperti radang tenggorokan, maka bentuknya akan tumbuh hingga mencapai dua sentimeter di sekitar area leher.
Pembesaran ini akan disertai oleh rasa nyeri yang ringan, karena hal ini merupakan arti bahwa kelenjar getah bening bereaksi pada infeksi tertentu dan sedang bekerja untuk mengendalikan serta menghilangkan infeksi tersebut.
Gejala Pembengkakan Kelenjar Getah Bening
Pembengkakan kelenjar getah bening terkadang sulit untuk dideteksi karena tidak menimbulkan gejala sehingga tidak terlalu kelihatan. Namun apabila dibiarkan terlalu lama, kondisi ini tentu akan menimbulkan beberapa keluhan yang diderita anak. Untuk itu, kenali beberapa gejala yang muncul pada tubuh si anak seperti berikut:
- Sensasi yang hangat dan muncul warna kemerahan pada kulit yang berada di atas kelenjar getah bening
- Terdapat benjolan yang membengkak dan semakin membesar di leher, belakang kepala, ataupun di lokasi kelenjar getah bening lainnya
- Rasa yang lembut pada kelenjar getah bening apabila disentuh
- Muncul gangguan pernapasan seperti hidung tersumbat, batuk, dan radang tenggorokan
- Kepala terasa sakit, dan anak pun mengalami penurunan berat badan
- Muncul ruam yang banyak di kulit
Upaya yang Dilakukan untuk Mengatasi Pembengkakan Kelenjar Getah Bening pada Anak
Biasanya, kelenjar getah bening pada anak yang membengkak dapat menyusut sendiri ke ukuran normal dalam waktu sekitar dua atau empat minggu. Namun, ada beberapa upaya yang bisa dilakukan untuk mengatasi kondisi ini.
- Beri Antibiotik
Apabila anak mengalami infeksi bakteri pada area sekitar kelenjar getah bening, maka cara yang tepat adalah membawanya ke dokter agar mendapat resep antibiotik yang mampu mengatasi penyebab pembengkakan.
Pada beberapa kasus, perlu waktu sekitar satu bulan bahkan lebih agar pembengkakan ini dapat hilang sepenuhnya. Obat antibiotik ini juga mampu mengobati infeksi bakteri yang menjadi penyebab terjadinya radang tenggorokan, infeksi telinga dan infeksi kulit.
- Melakukan Pemeriksaan Lanjutan
Tidak hanya dengan menggunakan obat antibiotik saja, namun anak juga perlu melakukan pemeriksaan lanjutan untuk memeriksa sekali lagi kelenjar getah bening yang semakin besar setelah beberapa waktu. Dalam beberapa kasus, dokter pun terkadang memantau tanpa menggunakan obat-obatan.
- Berkumur dengan Air Garam
Garam telah terbukti ampuh untuk mengatasi pembengkakan yang terjadi pada kelenjar getah bening. Karena itulah, berkumur dengan air garam dapat menjadi solusi alternatif agar pembengkakan tidak semakin parah.
Caranya pun cukup mudah, cukup larutkan garam dengan air hangat dan minta anak untuk berkumur menggunakan air tersebut selama 10-20 detik, lalu keluarkan airnya. Lakukan cara ini sebanyak 3 sampai 5 kali agar hasil yang dicapai semakin maksimal.
- Kompres Dengan Kain
Karena pembengkakan ini menimbulkan rasa nyeri, maka gunakan kain basah yang hangat sebagai alat untuk mengompres area yang bengkak tadi. Apabila nyeri tidak kunjung hilang, maka manfaatkan kompresan air dingin saat air hangat tidak lagi efektif untuk meredakan peradangan.
Cara Mencegah Pembengkakan Kelenjar Getah Bening pada Anak
Pada saat terjadi pembengkakan karena infeksi, Anda dapat menghindari terjadinya keterlibatan kelenjar getah bening untuk melawan infeksi tersebut dengan cara membersihkan luka dengan benar dan juga lakukan perawatan antibiotik dini.
Tidak hanya itu, untuk menjaga kesehatan dan fungsi kelenjar getah bening pada anak dapat pula dilakukan dengan cara melakukan pijatan rutin, menjalankan pola makan yang sehat, minum air putih yang banyak, serta sering melakukan aktivitas lain.
Kapan Waktu yang Tepat untuk ke Dokter
Meskipun pada sebagian kasus kondisi ini tidak terlalu berbahaya, namun Anda masih harus memeriksakan keadaan anak ke dokter terlebih jika kondisi anak semakin memburuk. Berikut adalah waktu yang tepat untuk memeriksakan anak Anda:
- Hubungi Dokter Dalam Waktu 24 Jam
Anda harus menghubungi dokter dalam waktu 24 jam apabila kelenjar getah bening pada anak mengalami kondisi seperti:
- Terasa sangat lembut pada saat disentuh
- Demam berlangsung selama lebih dari 3 hari
- Benjolan mulai membesar dan membatasi pergerakan leher, kaki, dan lengan
- Terdapat pembengkakan di bawah tuang rahang
- Hubungi Dokter Pada Jam Kerja
Anda dapat menghubungi dokter selama jam kerja apabila kondisi anak seperti berikut:
- Terdapat benjolan besar pada banyak bagian tubuh
- Penyebab mengapa terjadi pembengkakan masih belum jelas
- Benjolan yang besar bertahan lebih dari 1 bulan
- Terdapat radang tenggorokan di leher
- Hubungi Dokter Dengan Segera
Anda sebaiknya segera menghubungi dokter ataupun pihak rumah sakit apabila kondisi anak adalah seperti berikut:
- Demam yang sangat tinggi hingga lebih dari 40 derajat Celcius
- Kulit yang ada di atas benjolan mulai berwarna merah
- Benjolan menjadi besar selama 6 jam
- Anak terlihat kesakitan dan sering mengeluh
- Benjolan yang ada di leher menyebabkan sulit bernapas, menelan ataupun minum
Ingat, segeralah menemui dokter apabila anak mengalami kondisi seperti di atas. Pembengkakan kelenjar getah bening memang seringkali tidak disebabkan oleh hal yang berbahaya, namun kondisi ini tidak boleh diremehkan terlebih jika pembengkakan tidak kunjung membaik ataupun malah semakin besar.